Liputan6.com, Jakarta Harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang seragam pada perdagangan Selasa, (30/5/2023). Mayoritas kripto jajaran teratas terpantau berada di zona merah.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Selasa, 30 Mei 2023 pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) kembali melemah 1,40 persen dalam 24 jam, tetapi masih menguat 2,94 persen sepekan.
Baca Juga
Saat ini, harga Bitcoin berada di level USD 27.675 per koin atau setara Rp 414,2 juta juta (asumsi kurs Rp 14.969 per dolar AS).
Advertisement
Ethereum (ETH) juga kembali melemah. ETH turun 0,60 persen sehari terakhir, tetapi masih menguat 3,99 persen sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level Rp 28,32 juta per koin.
Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) turut terkoreksi. Dalam 24 jam terakhir BNB terbang 0,86 persen. Namun masih menguat 0,44 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga Rp 4,65 juta per koin.
Kemudian Cardano (ADA) kembali berada di zona merah. ADA ambles 1,09 persen selama 24 jam terakhir, tetapi masih menguat 2,72 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level Rp 5.665 per koin.
Adapun Solana (SOL) juga ikut kembali melemah. SOL merosot 1,65 persen dalam sehari, tetapi masih menguat 4,86 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level Rp 307.850 per koin.
XRP masih menguat sejak kemarin. XRP naik 2,29 persen dalam 24 jam dan 7,10 persen sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga Rp 7.391 per koin.
Harga Kripto Lain
Koin Meme Dogecoin (DOGE) turut kembali melemah. Dalam satu hari terakhir DOGE turun 0,71 persen, tetapi masih menguat 0,04 persen sepekan. Ini membuat DOGE diperdagangkan di level Rp 1.094 per token.
Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama menguat 0,01 persen. Hal tersebut membuat harga keduanya masih bertahan di level USD 1,00
Sedangkan Binance USD (BUSD) menguat 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, membuat harganya masih berada di level USD 1,00.
Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto hari ini berada di level USD 1,15 triliun atau setara Rp 17.210 triliun.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement
Terdorong Plafon Utang
Pasar kripto menghijau selama sesi perdagangan Senin, 29 Mei 2023. Momentum tersebut didorong oleh kesepakatan plafon utang antara Presiden AS, Joe Biden dan anggota kongres utama dari Partai Republik, Kevin McCarthy.
Meski begitu, perjanjian untuk menangguhkan pagu utang pemerintah AS sebesar USD 31,4 triliun atau setara Rp 470.111 triliun (asumsi kurs Rp 14.971 per dolar AS) belum disetujui kongres. Namun demikian, itu telah mendukung selera investor untuk kembali melakukan akumulasi.
Trader Eksternal Tokocrypto, Fyqieh Fachrur mengungkapkan, sentimen positif lainnya datang dari rencana untuk menghidupkan kembali bursa kripto FTX yang bangkrut diyakini akan segera diwujudkan juga mampu mendorong pasar kripto untuk reli.
Menurut dokumen pengajuan pengadilan, manajemen baru FTX telah melakukan serangkaian pertemuan dengan kreditur dan debitur dalam satu bulan terakhir untuk membahas rencana memulai kembali operasional dan menyelesaikan persyaratan yang diperlukan agar FTX dapat kembali beroperasi sebagai FTX 2.0.
“Jika FTX 2.0 kembali beroperasi, maka ini menjadi angin segar untuk aset kripto karena dana nasabah FTX yang dulu tetap aman, namun dengan persyaratan tertentu.,” kata Fyqieh dalam analisis harian, Senin (29/5/2023).
Sentimen Pasar Kripto ke Depan
Setelah kesepakatan plafon utang, investor cenderung memusatkan perhatian mereka pada kenaikan suku bunga The Fed. Data Pengeluaran Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditures) yang panas pada 26 Mei meningkatkan kemungkinan kenaikan suku bunga pada pertemuan Fed pada Juni.
Probabilitas kenaikan suku bunga 25 basis poin telah meningkat dari 17 persen seminggu kembali menjadi 64 persen pada 28 Mei, menurut CME FedWatch Tool.