Liputan6.com, Jakarta Kaos kaki merupakan salah satu benda yang mudah berbau. Maklum saja, benda ini biasanya dipakai di alas kaki yang tertutup dengan tingkat kelembapan yang cukup tinggi. Jika bercampur bakteri dan keringat, benda ini pun menjadi bau.
Tak sedikit orang langsung mencuci kaos kaki setelah sekali digunakan. Ada pula yang mencucinya setelah beberapa kali atau menunggu hingga bau. Lantas, bagaimana jika Anda tidak perlu mencuci kaos kaki lagi? Ini mungkin saja bila sudah diciptakan kaos kaki anti-bau.
Baca Juga
Bayangkan, meski Anda tetap menggunakannya sepanjang hari dengan aktivitas apapun, kaos kaki ini tidak akan membuat orang-orang di sekeliling Anda menjauh. Tanpa dicuci, kaos kaki tidak akan mengeluarkan bau.
Advertisement
Ini adalah inovasi yang dikembangkan oleh Steve dan Jenny Whitley. Jika Anda memiliki sepasang kaos kaki ini, maka Anda tidak akan perlu lagi mencucinya.
Ternyata bahan kaos kaki lah yang menentukan mengapa benda ini tidak akan bau dan tidak perlu dicuci. Kaos kaki itu terbuat dari bulu domba Angora yang sejak tahun 1986 dibesarkan di Pertenakan Corrymoor.
Bulu domba ini dicukur dua kali setahun untuk bahan pembuat scarf, pakaian, dan tentu saja kaos kaki. Awalnya pembuatnya tidak sadar bahwa kaos kaki memiliki keunggulan tersebut.
Namun, kemudian beberapa orang pemakainya sadar dan melaporkannya. Selain nyaman dan kuat, kaos kaki ini juga anti bau. Ini dibuktikan langsung oleh konsumen yang memakainya.
"Pelanggan yang mengatakan kepada kami bahwa mereka bisa memakai kaos kaki ini berhari-hari tanpa adanya bau. Bahkan ada yang memakainya selama setahun dan tidak bau," kata Steve seperti dikutip dari Metro, Selasa (11/5/2016).