Liputan6.com, Jakarta Jenahara Nasution menampilkan koleksi terbarunya dalam acara Jakarta Food and Fashion Festival (JFFF) 2018 yang berlangsung di Ballroom Harris Hotel Kelapa Gading, Jakarta, pada Jumat (20/4/2018). Koleksi yang bertajuk WA.NI.TA ini menampilkan busana yang berbeda dari koleksi Jenahara pada umumnya.
Selama ini, koleksi yang dihadirkan Jenahara Nasution identik dengan koleksi busana yang didominasi dengan warna gelap. Namun dalam koleksi WA.NI.TA ini, Jenahara menampilkan busana dengan warna yang lebih bervariasi, seperti pink dan biru muda. Meski begitu, tidak menghilangkan kesan kuat dari koleksi Jenahara.
Baca Juga
Desainer Debby Fauziyanto Bawa Batik Kreasinya ke Panggung Fashion Show Spotlight: Cultural Fusion 2024
Menyambut Tahun 2025 dengan Keindahan Giok yang Terinspirasi Keindahan Bunga Anggrek Kuning
Persembahan Penutup Merdi Sihombing di Pameran The Flying Cloth, Hidupkan Kembali Koleksi yang Mewarnai Panggung Fesyen Prestisius
Dalam perjalanannya di dunia fashion, Jenahara Nasution sendiri memiliki keunikan dalam diri setiap perempuan. Terdapat keberagaman karakter namun memiliki antusiasme yang sama dalam memandang peran perempuan di masyarakat. Di mana terdapat sebuah keyakinan bahwa setiap perempuan memiliki kemampuan untuk menjadi seorang change-maker dan dapat memperkuat perempuan lainnya. Sehingga lahirlah #JENAHARAWOMEN.
Advertisement
Menggunakan teknik print
#JENAHARAWOMEN sendiri direpresentasikan dengan tiga karakter utama, yakni Chloe, Kira, dan ennox. Ketiga karakter ini menjadi hasil kolaborasi Jenahara dengan ilustrator Katherine Karnadi.
Pada koleksi WA.NI.TA ini, Jenahara lebih menampilkan busana dengan teknik print. Di mana motif yang digunakan terinspirasi dari kain tenun NTT sebagai bahan utamanya. Print tersebut kemudian ditampilkan dalam tiga warna dominan, yakni hitam olive, pink, dan biru, yang mewakili tiga karakter dari #JENAHARAWOMEN.
“Melalui konsep baru di JENAHARA ini, saya ingin menyuarakan pesan bahwa walaupun memiliki karakter yang berbeda-beda, perempuan sejatinya tetap memiliki tujuan yang sama yaitu mendukung sebuah perubahan positif untuk dirinya dan lingkungannya. Tujuan inilah yang menjadi wujud keyakinan brand saya terhadap kemampuan perempuan untuk menciptakan perubahan. Karena saya percaya, empowered women empower women," ujar Jenahara Nasution, Founder dan Creative Director dari JENAHARA.
Â
Advertisement
Hadir dalam tiga karakter
Sosok Chloe sendiri menggambarkan karakter perempuan yang feminin dan anggun. Sehingga potongan busana yang digunakan juga lebih feminin dan menggunakan warna-warna soft seperti pink dan nude. Sementara sosok Kira menggambarkan karakter perempuan yang fun dan kreatif. Menggunakan perpaduan warna biru dan bermotif bergaris sehingga menampilkan kesan yang casual dan boyish.
Sedangkan sosok Lennox adalah karakter perempuan yang kuat dan tegas. Busana yang dihadirkan untuk menggambarkan karakter ini adalah busana yang lebih bold dan elegan melalui penggunaan warna gelap dan cutting yang lebih tegas.
Meski menampilkan koleksi busana dalam beberapa karakter, Jenahara tidak menghilangkan yang menjadi gaya khasnya. Di mana Jenahara tetap menghadirkan busana dengan konsep kontemporer dengan cutting minimalis dan modern.