Benarkah Menggosok Pergelangan Tangan Membuat Parfum Tidak Tahan Lama?

Liputan6.com, Jakarta Kebanyakan orang merasa tidak percaya diri jika tidak menggunakan parfum. Setiap orang pun juga memiliki seleranya masing-masing soal memilih jenis parfum. Berbagai aroma dari bunga dijadikan inspirasi utama dalam membuat beragam parfum.

Para penggiat parfum pun akhirnya menemukan beragam tingkatan parfum berdasarkan ketahanan aromanya. Semakin lama parfum tersebut bisa bertahan, biasanya harga yang dibanderol pun makin mahal.

Untuk mengakali mahalnya harga parfum, sejumlah orang biasanya menggunakan parfum di beberapa bagian tubuh yang diyakini mampu membuat parfum bertahan lama. Seperti leher, pergelangan tangan, dan belakang lutut. Ini mewakili wilayah nadi yang menghangatkan sehingga mampu memancarkan aroma sepanjang hari.

Ketika mengenakan parfum, biasanya seseorang akan menggosokkan pergelangan tangannya bersamaan. Namun dilansir dari Purewow pada Rabu (20/6/2018), menggosokkan pergelangan tangan ketika mengenakan parfum akan membuat Anda rugi besar.

Ternyata, menggosokkan pergelangan tangan ketika menggunakan parfum akan membuat tone atas dari parfum cepat menguap. Tone atas menjadi molekul yang paling rumit dalam campuran. Biasanya, tone ataslah yang membuat Anda menyukai aroma parfum tersebut untuk pertama kalinya.

Dengan menggosokkan pergelangan tangan juga akan membuat parfum bercampur dengan minyak alami pada tubuh. Hal ini akan membuat aroma asli dari parfum menjadi berubah.

Sebaiknya, cukup oleskan sedikit parfum dan biarkan mengering dengan sendirinya. Jangan digosok. Anda bisa menggunakan lotion atau krim pelembap kulit sebelum mengenakan parfum. Hal ini akan mencegah kulit kering dan membuat aroma parfum semakin tahan lama.