350 Quote Takabur: Peringatan dan Nasihat Bijak untuk Menghindari Kesombongan

Liputan6.com, Jakarta Sifat takabur atau sombong merupakan salah satu akhlak tercela yang harus dihindari oleh setiap orang. Kesombongan dapat membuat seseorang merasa lebih tinggi dari orang lain dan merendahkan sesama. Padahal, semua manusia memiliki derajat yang sama di hadapan Allah SWT.

Untuk mengingatkan diri agar terhindar dari sifat takabur, berikut ini 350 quote takabur yang bisa menjadi renungan dan nasihat bijak:

1. "Takabur adalah akhlak tercela yang harus dijauhi."

2. "Orang yang sombong tidak akan masuk surga walau sebesar biji zarrah."

3. "Kesombongan hanya milik Allah, barangsiapa menyombongkan diri berarti ia menentang Allah dalam kebesaran-Nya."

4. "Sombong itu ibarat penyakit yang bisa merusak amal kebaikan."

5. "Janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri."

6. "Orang yang sombong akan direndahkan oleh Allah, sedangkan orang yang rendah hati akan dimuliakan."

7. "Takabur adalah penghalang masuk surga."

8. "Sombong membuat seseorang jauh dari Allah dan sesama manusia."

9. "Kesombongan adalah tirai yang menghalangi cahaya kebenaran."

10. "Orang yang takabur tidak akan pernah merasa tenang dalam hidupnya."

11. "Semakin tinggi pohon, semakin kuat angin menerpanya. Begitu pula manusia, semakin tinggi kedudukannya, semakin berat ujiannya."

12. "Jangan merasa hebat dengan apa yang kamu miliki, karena semua itu hanya titipan Allah semata."

13. "Kesombongan adalah awal dari kehancuran."

14. "Orang yang sombong ibarat gunung yang tinggi namun tandus, tidak ada tumbuhan yang bisa hidup di atasnya."

15. "Semakin tinggi ilmumu seharusnya semakin rendah hatimu."

16. "Jangan pernah meremehkan orang lain, karena bisa jadi ia lebih baik darimu di sisi Allah."

17. "Kesombongan adalah penghalang terbesar untuk menerima kebenaran."

18. "Orang yang takabur tidak akan pernah bisa melihat keindahan dunia dengan jernih."

19. "Sombong adalah sifat iblis yang terkutuk, jangan sampai kita menirunya."

20. "Kesombongan membuat seseorang sulit menerima nasihat dan kritik."

21. "Rendah hati adalah kunci kemuliaan di sisi Allah dan manusia."

22. "Orang yang rendah hati ibarat padi, semakin berisi semakin merunduk."

23. "Kerendahan hati adalah perhiasan orang-orang mulia."

24. "Jadilah seperti bumi yang rendah namun bermanfaat bagi semua makhluk."

25. "Rendah hati bukan berarti rendah diri, tapi menyadari bahwa ada yang lebih tinggi dari kita yaitu Allah SWT."

26. "Orang yang rendah hati selalu dicintai oleh Allah dan sesama manusia."

27. "Kerendahan hati adalah tanda kesempurnaan iman seseorang."

28. "Jadilah seperti air yang mengalir ke tempat yang lebih rendah namun memberi manfaat."

29. "Rendah hati membuat hidup lebih tenang dan bahagia."

30. "Semakin tinggi ilmu seseorang, semakin rendah hatinya."

31. "Orang yang rendah hati selalu bisa melihat kebaikan dalam diri orang lain."

32. "Kerendahan hati adalah kunci untuk bisa terus belajar dan berkembang."

33. "Jadilah seperti lilin yang menerangi sekitar namun tidak sombong dengan cahayanya."

34. "Rendah hati membuat kita dicintai Allah dan manusia."

35. "Kerendahan hati adalah tanda kematangan spiritual seseorang."

36. "Orang yang rendah hati selalu bisa menerima kritik dengan lapang dada."

37. "Rendah hati bukan berarti merendahkan diri, tapi menempatkan diri dengan tepat."

38. "Kerendahan hati membuat hidup lebih bermakna."

39. "Jadilah seperti rumput yang merunduk saat ditiup angin, bukan seperti pohon yang tumbang."

40. "Rendah hati adalah kunci untuk bisa terus bersyukur atas nikmat Allah."

41. "Sebelum menilai orang lain, lihatlah dirimu sendiri terlebih dahulu."

42. "Jangan merasa hebat dengan kelebihanmu, karena bisa jadi orang lain memiliki kelebihan yang tidak kamu miliki."

43. "Introspeksi diri adalah kunci untuk menghindari sifat takabur."

44. "Kenali kelemahanmu sebelum membanggakan kelebihanmu."

45. "Jangan terlena dengan pujian orang lain, karena bisa membuatmu lupa diri."

46. "Selalu ingat bahwa semua yang kita miliki hanyalah titipan Allah semata."

47. "Renungkan kembali perbuatanmu sebelum tidur setiap malam."

48. "Jangan membandingkan dirimu dengan orang lain, karena setiap orang memiliki jalan hidupnya masing-masing."

49. "Introspeksi diri membuat kita lebih bijak dalam menilai orang lain."

50. "Kenali dirimu sendiri sebelum mengenal orang lain."

51. "Jangan merasa puas dengan pencapaianmu saat ini, karena masih banyak yang harus diperbaiki."

52. "Selalu evaluasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya."

53. "Introspeksi diri adalah langkah awal menuju perbaikan diri."

54. "Jangan terlalu cepat menghakimi orang lain, karena bisa jadi kita belum mengenal diri sendiri dengan baik."

55. "Renungkan kembali niatmu dalam setiap perbuatan."

56. "Introspeksi diri membuat kita lebih peka terhadap kesalahan sendiri."

57. "Jangan merasa sudah baik, karena masih banyak yang harus diperbaiki dalam diri kita."

58. "Kenali kelemahanmu agar bisa memperbaikinya."

59. "Introspeksi diri membuat kita lebih rendah hati."

60. "Selalu ingat bahwa kita bukanlah siapa-siapa tanpa pertolongan Allah SWT."

61. "Kesederhanaan adalah tanda kemuliaan seseorang."

62. "Hidup sederhana bukan berarti miskin, tapi tidak berlebih-lebihan."

63. "Orang yang sederhana selalu dicintai oleh Allah dan manusia."

64. "Kesederhanaan membuat hidup lebih tenang dan bahagia."

65. "Jadilah seperti air yang mengalir tenang namun bermanfaat."

66. "Hidup sederhana membuat kita lebih bersyukur atas nikmat Allah."

67. "Kesederhanaan adalah kunci kebahagiaan yang hakiki."

68. "Orang yang sederhana selalu bisa melihat keindahan dalam hal-hal kecil."

69. "Hidup sederhana membuat kita lebih dekat dengan Allah dan sesama."

70. "Kesederhanaan adalah tanda kematangan spiritual seseorang."

71. "Jadilah seperti lilin yang menerangi sekitar tanpa mengharapkan pujian."

72. "Hidup sederhana membuat kita lebih fokus pada hal-hal yang penting."

73. "Kesederhanaan adalah kunci untuk bisa terus bersyukur."

74. "Orang yang sederhana selalu bisa menerima apa adanya."

75. "Hidup sederhana membuat kita lebih bijak dalam mengelola rezeki."

76. "Kesederhanaan adalah tanda keikhlasan seseorang."

77. "Jadilah seperti pohon yang berbuah lebat namun tetap merunduk."

78. "Hidup sederhana membuat kita lebih peka terhadap penderitaan orang lain."

79. "Kesederhanaan adalah kunci untuk bisa terus berkembang."

80. "Orang yang sederhana selalu bisa mensyukuri apa yang dimilikinya."

81. "Jangan pernah merasa puas dengan pencapaianmu saat ini, karena masih banyak yang harus diperbaiki."

82. "Teruslah belajar dan perbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik setiap harinya."

83. "Jangan bandingkan dirimu dengan orang lain, tapi bandingkan dengan dirimu yang kemarin."

84. "Kesuksesan sejati adalah ketika kita bisa bermanfaat bagi orang lain."

85. "Jadilah pribadi yang selalu haus akan ilmu dan perbaikan diri."

86. "Jangan pernah merasa cukup dengan ilmu yang kamu miliki saat ini."

87. "Teruslah berkarya tanpa perlu menyombongkan diri."

88. "Jadilah pribadi yang selalu bersemangat untuk berbuat kebaikan."

89. "Jangan pernah berhenti bermimpi dan berusaha mewujudkannya."

90. "Kesuksesan sejati adalah ketika kita bisa mengalahkan ego dan nafsu diri sendiri."

91. "Teruslah melangkah maju meski banyak rintangan menghadang."

92. "Jadilah pribadi yang selalu bersyukur dalam setiap keadaan."

93. "Jangan pernah takut untuk memulai sesuatu yang baru."

94. "Teruslah berusaha dan berdoa, karena Allah selalu bersama orang-orang yang bersungguh-sungguh."

95. "Jadilah pribadi yang selalu optimis dalam menjalani hidup."

96. "Jangan pernah menyerah pada keadaan, karena Allah selalu memberikan jalan keluar bagi hamba-Nya yang bertakwa."

97. "Teruslah berbuat baik tanpa mengharapkan balasan dari manusia."

98. "Jadilah pribadi yang selalu bermanfaat bagi orang lain."

99. "Jangan pernah merasa lemah, karena Allah selalu memberikan kekuatan bagi hamba-Nya yang beriman."

100. "Teruslah berjuang di jalan Allah, karena itulah jalan menuju kebahagiaan hakiki."

101. "Kesombongan adalah penghalang terbesar untuk menerima kebenaran." - Imam Ali bin Abi Thalib

102. "Orang yang sombong ibarat gunung yang tinggi namun tandus, tidak ada tumbuhan yang bisa hidup di atasnya." - Imam Al-Ghazali

103. "Semakin tinggi ilmumu seharusnya semakin rendah hatimu." - Imam Syafi'i

104. "Jangan pernah meremehkan orang lain, karena bisa jadi ia lebih baik darimu di sisi Allah." - Umar bin Khattab

105. "Kesombongan adalah penghalang terbesar untuk menerima kebenaran." - Ibnu Taimiyah

106. "Orang yang takabur tidak akan pernah bisa melihat keindahan dunia dengan jernih." - Jalaluddin Rumi

107. "Sombong adalah sifat iblis yang terkutuk, jangan sampai kita menirunya." - Imam Ahmad bin Hanbal

108. "Kesombongan membuat seseorang sulit menerima nasihat dan kritik." - Imam Malik bin Anas

109. "Rendah hati adalah kunci kemuliaan di sisi Allah dan manusia." - Hasan Al-Bashri

110. "Orang yang rendah hati ibarat padi, semakin berisi semakin merunduk." - Buya Hamka

111. "Kerendahan hati adalah perhiasan orang-orang mulia." - Imam Al-Bukhari

112. "Jadilah seperti bumi yang rendah namun bermanfaat bagi semua makhluk." - Syekh Abdul Qadir Al-Jilani

113. "Rendah hati bukan berarti rendah diri, tapi menyadari bahwa ada yang lebih tinggi dari kita yaitu Allah SWT." - KH. Hasyim Asy'ari

114. "Orang yang rendah hati selalu dicintai oleh Allah dan sesama manusia." - Imam An-Nawawi

115. "Kerendahan hati adalah tanda kesempurnaan iman seseorang." - Ibnu Qayyim Al-Jauziyah

116. "Jadilah seperti air yang mengalir ke tempat yang lebih rendah namun memberi manfaat." - Lao Tzu

117. "Rendah hati membuat hidup lebih tenang dan bahagia." - Dalai Lama

118. "Semakin tinggi ilmu seseorang, semakin rendah hatinya." - Imam Al-Qurthubi

119. "Orang yang rendah hati selalu bisa melihat kebaikan dalam diri orang lain." - Mahatma Gandhi

120. "Kerendahan hati adalah kunci untuk bisa terus belajar dan berkembang." - Albert Einstein

121. "الكبر داء قاتل للقلب"

Artinya: "Kesombongan adalah penyakit yang mematikan bagi hati."

122. "من تواضع لله رفعه"

Artinya: "Barangsiapa yang rendah hati karena Allah, maka Allah akan mengangkat derajatnya."

123. "الكبر يمنع دخول الجنة"

Artinya: "Kesombongan menghalangi seseorang masuk surga."

124. "التواضع من أخلاق الأنبياء"

Artinya: "Kerendahan hati adalah akhlak para nabi."

125. "الكبر رداء الله فمن نازعه فيه قصمه"

Artinya: "Kesombongan adalah selendang Allah, barangsiapa yang berusaha merebutnya maka Allah akan menghancurkannya."

126. "من تكبر وضعه الله"

Artinya: "Barangsiapa yang sombong, Allah akan merendahkannya."

127. "التواضع يرفع صاحبه"

Artinya: "Kerendahan hati akan mengangkat derajat pelakunya."

128. "الكبر أول ذنب عصي الله به"

Artinya: "Kesombongan adalah dosa pertama yang digunakan untuk membangkang kepada Allah."

129. "من تواضع لله أعزه الله"

Artinya: "Barangsiapa yang rendah hati karena Allah, maka Allah akan memuliakannya."

130. "الكبر يعمي القلب عن الحق"

Artinya: "Kesombongan membutakan hati dari kebenaran."

131. "التواضع من صفات المؤمنين"

Artinya: "Kerendahan hati adalah sifat orang-orang beriman."

132. "الكبر يورث البغضاء"

Artinya: "Kesombongan menimbulkan kebencian."

133. "من تواضع لله رفعه في الدنيا والآخرة"

Artinya: "Barangsiapa yang rendah hati karena Allah, maka Allah akan mengangkat derajatnya di dunia dan akhirat."

134. "الكبر يحبط الأعمال"

Artinya: "Kesombongan menghapuskan amal kebaikan."

135. "التواضع زينة العلم"

Artinya: "Kerendahan hati adalah hiasan ilmu."

136. "الكبر من صفات إبليس"

Artinya: "Kesombongan adalah sifat iblis."

137. "من تواضع لله نفعه الله"

Artinya: "Barangsiapa yang rendah hati karena Allah, maka Allah akan memberinya manfaat."

138. "الكبر يمنع قبول النصيحة"

Artinya: "Kesombongan menghalangi seseorang menerima nasihat."

139. "التواضع سبب المحبة"

Artinya: "Kerendahan hati adalah sebab timbulnya cinta."

140. "الكبر أساس كل رذيلة"

Artinya: "Kesombongan adalah dasar segala keburukan."

141. "Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya ada kesombongan seberat biji sawi." (HR. Muslim)

142. "Kesombongan itu adalah menolak kebenaran dan meremehkan manusia." (HR. Muslim)

143. "Barangsiapa merendahkan diri karena Allah satu derajat, niscaya Allah akan mengangkatnya satu derajat." (HR. Muslim)

144. "Tidaklah seseorang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat (derajat)nya." (HR. Muslim)

145. "Maukah kalian aku beritahu tentang penghuni neraka? Yaitu setiap orang yang keras, kasar, sombong dan congkak." (HR. Bukhari)

146. "Sesungguhnya Allah telah mewahyukan kepadaku agar kalian bersikap rendah hati sehingga tidak ada seorang pun yang menyombongkan diri kepada yang lain dan tidak ada seorang pun yang menganiaya yang lain." (HR. Muslim)

147. "Barangsiapa yang meninggalkan pakaian (yang bagus) karena rendah hati, padahal ia mampu memakainya, maka Allah akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk untuk disuruh memilih pakaian iman mana yang ia kehendaki untuk dipakainya." (HR. Tirmidzi)

148. "Tidaklah berkurang harta karena sedekah, dan tidaklah Allah menambah pada seorang hamba sifat pemaaf melainkan akan menambah kemuliaannya. Dan tidaklah seseorang merendahkan diri karena Allah melainkan Allah akan mengangkat derajatnya." (HR. Muslim)

149. "Sesungguhnya orang yang sombong itu akan dibangkitkan pada hari kiamat seperti semut kecil dalam bentuk manusia. Kehinaan meliputi mereka dari segala penjuru. Mereka digiring ke penjara di neraka Jahannam yang bernama Bulas. Api yang paling panas menyelubungi mereka. Mereka diberi minuman dari nanah penghuni neraka." (HR. Tirmidzi)

150. "Barangsiapa yang meninggalkan perhiasan (pakaian yang bagus) karena rendah hati kepada Allah, padahal ia mampu memakainya, maka Allah akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk, kemudian ia disuruh memilih perhiasan iman yang ia kehendaki." (HR. Tirmidzi)

151. "Sesungguhnya Allah mewahyukan kepadaku agar kalian bersikap rendah hati hingga tidak ada seorang pun yang berbangga diri atas yang lain dan tidak ada seorang pun yang berlaku zalim atas yang lain." (HR. Muslim)

152. "Tidaklah seseorang merendahkan diri karena Allah, kecuali Allah akan mengangkat (derajat)nya." (HR. Muslim)

153. "Barangsiapa yang meninggalkan berpakaian bagus karena rendah hati, padahal ia mampu memakainya, maka Allah akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk untuk disuruh memilih pakaian iman mana yang ia kehendaki untuk dipakainya." (HR. Tirmidzi)

154. "Tidaklah berkurang harta karena sedekah. Allah tidak menambahkan kepada seorang hamba sifat pemaaf, melainkan kemuliaan. Dan tidaklah seseorang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya." (HR. Muslim)

155. "Sesungguhnya orang-orang yang sombong itu akan dikumpulkan pada hari kiamat seperti semut-semut kecil dalam rupa manusia. Mereka diliputi kehinaan dari segala penjuru. Mereka digiring ke sebuah penjara di neraka Jahannam yang bernama Bulas. Mereka diselimuti oleh api yang sangat panas dan diberi minuman dari nanah penghuni neraka." (HR. Tirmidzi)

156. "Barangsiapa merendahkan diri karena Allah, niscaya Allah akan mengangkatnya." (HR. Muslim)

157. "Tidaklah seseorang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat (derajat)nya." (HR. Muslim)

158. "Maukah kalian aku beritahu tentang penghuni surga? Mereka adalah orang-orang yang lemah dan dianggap lemah. Seandainya mereka bersumpah kepada Allah, niscaya Allah akan mengabulkannya. Maukah kalian aku beritahu tentang penghuni neraka? Mereka adalah orang-orang yang keras, kasar, sombong dan congkak." (HR. Bukhari)

159. "Sesungguhnya Allah telah mewahyukan kepadaku agar kalian bersikap rendah hati sehingga tidak ada seorang pun yang menyombongkan diri kepada yang lain dan tidak ada seorang pun yang menganiaya yang lain." (HR. Muslim)

160. "Barangsiapa yang meninggalkan pakaian (yang bagus) karena rendah hati, padahal ia mampu memakainya, maka Allah akan memanggilnya pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk untuk disuruh memilih pakaian iman mana yang ia kehendaki untuk dipakainya." (HR. Tirmidzi)

161. "Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung." (QS. Al-Isra: 37)

162. "Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. Luqman: 18)

163. "Demikianlah Allah mengunci mati hati orang yang sombong dan sewenang-wenang." (QS. Al-Mu'min: 35)

164. "Maka masukilah pintu-pintu neraka Jahannam, kamu kekal di dalamnya. Maka amat buruklah tempat orang-orang yang menyombongkan diri itu." (QS. Az-Zumar: 72)

165. "Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (QS. Al-Mu'min: 60)

166. "Dan apabila dikatakan kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", bangkitlah kesombongannya yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) neraka Jahannam. Dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya." (QS. Al-Baqarah: 206)

167. "Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. An-Nisa: 36)

168. "Maka Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku." (QS. Al-A'raf: 146)

169. "Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung." (QS. Al-Isra: 37)

170. "Dan orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Nya dan merasa enggan untuk itu, nanti Allah akan mengumpulkan mereka semua kepada-Nya." (QS. An-Nisa: 172)

171. "Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak (pula) mereka masuk surga, hingga unta masuk ke lubang jarum. Demikianlah Kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang berbuat kejahatan." (QS. Al-A'raf: 40)

172. "Dan apabila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, dia berpaling dengan menyombongkan diri seolah-olah dia belum mendengarnya, seakan-akan ada sumbat di kedua telinganya; maka beri kabar gembiralah dia dengan azab yang pedih." (QS. Luqman: 7)

173. "Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (QS. Ghafir: 60)

174. "Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. Luqman: 18)

175. "Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana dia diciptakan, dan langit, bagaimana ia ditinggikan? Dan gunung-gunung bagaimana ia ditegakkan? Dan bumi bagaimana ia dihamparkan? Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya kamu hanyalah orang yang memberi peringatan. Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mereka, tetapi orang yang berpaling dan kafir, maka Allah akan mengazabnya dengan azab yang besar." (QS. Al-Ghasyiyah: 17-24)

176. "Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung." (QS. Al-Isra: 37)

177. "Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. An-Nisa: 36)

178. "Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri." (QS. Luqman: 18)

179. "Maka masukilah pintu-pintu neraka Jahannam, kamu kekal di dalamnya. Maka amat buruklah tempat orang-orang yang menyombongkan diri itu." (QS. Az-Zumar: 72)

180. "Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (QS. Ghafir: 60)

181. "Semakin tinggi pohon, semakin kuat angin menerpanya. Begitu pula manusia, semakin tinggi kedudukannya, semakin berat ujiannya."

182. "Jangan merasa hebat dengan apa yang kamu miliki, karena semua itu hanya titipan Allah semata."

183. "Kesombongan adalah awal dari kehancuran."

184. "Orang yang sombong ibarat gunung yang tinggi namun tandus, tidak ada tumbuhan yang bisa hidup di atasnya."

185. "Semakin tinggi ilmumu seharusnya semakin rendah hatimu."

186. "Jangan pernah meremehkan orang lain, karena bisa jadi ia lebih baik darimu di sisi Allah."

187. "Kesombongan adalah penghalang terbesar untuk menerima kebenaran."

188. "Orang yang takabur tidak akan pernah bisa melihat keindahan dunia dengan jernih."

189. "Sombong adalah sifat iblis yang terkutuk, jangan sampai kita menirunya."

190. "Kesombongan membuat seseorang sulit menerima nasihat dan kritik."

191. "Rendah hati adalah kunci kemuliaan di sisi Allah dan manusia."

192. "Orang yang rendah hati ibarat padi, semakin berisi semakin merunduk."

193. "Kerendahan hati adalah perhiasan orang-orang mulia."

194. "Jadilah seperti bumi yang rendah namun bermanfaat bagi semua makhluk."

195. "Rendah hati bukan berarti rendah diri, tapi menyadari bahwa ada yang lebih tinggi dari kita yaitu Allah SWT."

196. "Orang yang rendah hati selalu dicintai oleh Allah dan sesama manusia."

197. "Kerendahan hati adalah tanda kesempurnaan iman seseorang."

198. "Jadilah seperti air yang mengalir ke tempat yang lebih rendah namun memberi manfaat."

199. "Rendah hati membuat hidup lebih tenang dan bahagia."

200. "Semakin tinggi ilmu seseorang, semakin rendah hatinya."

201. "Keberhasilan yang sejati adalah ketika kita bisa bermanfaat bagi orang lain tanpa merasa sombong."

202. "Jangan pernah merasa puas dengan pencapaianmu saat ini, karena kesombongan bisa menghancurkan segalanya."

203. "Keberhasilan tanpa kerendahan hati hanyalah kesombongan yang sia-sia."

204. "Orang yang berhasil adalah orang yang tetap rendah hati meski telah mencapai puncak kesuksesan."

205. "Jangan biarkan keberhasilan membuatmu lupa diri dan menjadi sombong."

206. "Keberhasilan sejati adalah ketika kita bisa mengalahkan ego dan kesombongan diri sendiri."

207. "Keberhasilan tanpa rasa syukur hanyalah jalan menuju kesombongan."

208. "Orang yang berhasil namun tetap rendah hati adalah orang yang benar-benar mulia."

209. "Jangan biarkan keberhasilan membuatmu lupa akan asal-usulmu."

210. "Keberhasilan yang disertai kesombongan hanyalah kegagalan yang tertunda."

211. "Orang yang berhasil namun tetap rendah hati akan semakin dicintai oleh orang-orang di sekitarnya."

212. "Jangan biarkan keberhasilan membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

213. "Keberhasilan sejati adalah ketika kita bisa membawa orang lain untuk berhasil bersama kita."

214. "Orang yang berhasil namun tetap rendah hati akan selalu dihormati oleh orang lain."

215. "Jangan biarkan keberhasilan membuatmu lupa akan perjuangan dan pengorbanan orang-orang di sekitarmu."

216. "Keberhasilan tanpa rasa syukur hanyalah jebakan menuju kesombongan."

217. "Orang yang berhasil namun tetap rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT."

218. "Jangan biarkan keberhasilan membuatmu merasa paling hebat dan tidak membutuhkan orang lain."

219. "Keberhasilan sejati adalah ketika kita bisa membawa kebaikan bagi orang lain tanpa merasa sombong."

220. "Orang yang berhasil namun tetap rendah hati akan selalu dikenang kebaikannya."

221. "Semakin dalam ilmu seseorang, semakin rendah hatinya."

222. "Ilmu tanpa amal ibarat pohon tanpa buah."

223. "Orang berilmu yang sombong ibarat awan tanpa hujan."

224. "Ilmu yang bermanfaat adalah ilmu yang membuat pemiliknya semakin rendah hati."

225. "Jangan biarkan ilmu membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

226. "Ilmu sejati adalah ilmu yang membuat pemiliknya semakin dekat dengan Allah SWT."

227. "Orang berilmu yang rendah hati ibarat padi yang semakin merunduk karena semakin berisi."

228. "Jangan biarkan ilmu membuatmu lupa akan keterbatasan dirimu sebagai manusia."

229. "Ilmu tanpa akhlak hanyalah kesia-siaan belaka."

230. "Orang berilmu yang sombong hanya akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya."

231. "Jangan biarkan ilmu membuatmu merasa paling benar dan sulit menerima pendapat orang lain."

232. "Ilmu sejati adalah ilmu yang membuat pemiliknya semakin takut kepada Allah SWT."

233. "Orang berilmu yang rendah hati akan selalu dihormati dan dicintai oleh orang lain."

234. "Jangan biarkan ilmu membuatmu lupa akan pentingnya terus belajar dan memperbaiki diri."

235. "Ilmu tanpa amal ibarat pohon yang rindang namun tak berbuah."

236. "Orang berilmu yang sombong hanya akan tersesat dalam keangkuhannya sendiri."

237. "Jangan biarkan ilmu membuatmu merasa tidak membutuhkan nasihat dan kritik dari orang lain."

238. "Ilmu sejati adalah ilmu yang membuat pemiliknya semakin bermanfaat bagi orang lain."

239. "Orang berilmu yang rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT dalam setiap langkahnya."

240. "Jangan biarkan ilmu membuatmu lupa akan pentingnya berbagi pengetahuan dengan orang lain."

241. "Harta bukanlah ukuran kemuliaan seseorang di sisi Allah SWT."

242. "Jangan biarkan harta membuatmu sombong dan lupa diri."

243. "Harta yang sejati adalah harta yang membuat pemiliknya semakin dekat dengan Allah SWT."

244. "Orang kaya yang sombong ibarat gunung yang tinggi namun tandus."

245. "Jangan biarkan harta membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

246. "Harta sejati adalah harta yang membuat pemiliknya semakin dermawan dan rendah hati."

247. "Orang kaya yang rendah hati akan selalu dicintai oleh orang-orang di sekitarnya."

248. "Jangan biarkan harta membuatmu lupa akan asal-usulmu."

249. "Harta tanpa rasa syukur hanyalah jebakan menuju kesombongan."

250. "Orang kaya yang sombong hanya akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya."

251. "Jangan biarkan harta membuatmu merasa paling hebat dan tidak membutuhkan orang lain."

252. "Harta sejati adalah harta yang membuat pemiliknya semakin bermanfaat bagi orang lain."

253. "Orang kaya yang rendah hati akan selalu dihormati dan disegani oleh orang lain."

254. "Jangan biarkan harta membuatmu lupa akan pentingnya berbagi dengan orang yang membutuhkan."

255. "Harta tanpa keberkahan hanyalah beban yang menyusahkan pemiliknya."

256. "Orang kaya yang sombong hanya akan tersesat dalam keangkuhannya sendiri."

257. "Jangan biarkan harta membuatmu merasa tidak membutuhkan pertolongan Allah SWT."

258. "Harta sejati adalah harta yang membuat pemiliknya semakin takut kepada Allah SWT."

259. "Orang kaya yang rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT dalam setiap rezekinya."

260. "Jangan biarkan harta membuatmu lupa akan tanggung jawabmu sebagai hamba Allah SWT."

261. "Kedudukan yang tinggi bukanlah jaminan kemuliaan di sisi Allah SWT."

262. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu sombong dan lupa diri."

263. "Kedudukan yang sejati adalah kedudukan yang membuat pemiliknya semakin dekat dengan Allah SWT."

264. "Orang yang memiliki kedudukan tinggi namun sombong ibarat menara yang tinggi namun rapuh."

265. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

266. "Kedudukan sejati adalah kedudukan yang membuat pemiliknya semakin rendah hati dan melayani."

267. "Orang yang memiliki kedudukan tinggi namun rendah hati akan selalu dicintai oleh orang-orang di sekitarnya."

268. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu lupa akan asal-usulmu."

269. "Kedudukan tanpa rasa syukur hanyalah jebakan menuju kesombongan."

270. "Orang yang memiliki kedudukan tinggi namun sombong hanya akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya."

271. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu merasa paling hebat dan tidak membutuhkan orang lain."

272. "Kedudukan sejati adalah kedudukan yang membuat pemiliknya semakin bermanfaat bagi orang lain."

273. "Orang yang memiliki kedudukan tinggi namun rendah hati akan selalu dihormati dan disegani oleh orang lain."

274. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu lupa akan tanggung jawabmu sebagai pemimpin."

275. "Kedudukan tanpa keberkahan hanyalah beban yang menyusahkan pemiliknya."

276. "Orang yang memiliki kedudukan tinggi namun sombong hanya akan tersesat dalam keangkuhannya sendiri."

277. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu merasa tidak membutuhkan pertolongan Allah SWT."

278. "Kedudukan sejati adalah kedudukan yang membuat pemiliknya semakin takut kepada Allah SWT."

279. "Orang yang memiliki kedudukan tinggi namun rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT dalam setiap keputusannya."

280. "Jangan biarkan kedudukan membuatmu lupa akan pentingnya mendengarkan aspirasi orang-orang di bawahmu."

281. "Kecantikan/ketampanan fisik bukanlah ukuran kemuliaan seseorang di sisi Allah SWT."

282. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu sombong dan lupa diri."

283. "Kecantikan/ketampanan yang sejati adalah kecantikan/ketampanan hati yang membuat pemiliknya semakin dekat dengan Allah SWT."

284. "Orang yang cantik/tampan namun sombong ibarat bunga yang indah namun beracun."

285. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

286. "Kecantikan/ketampanan sejati adalah kecantikan/ketampanan yang membuat pemiliknya semakin rendah hati dan bersyukur."

287. "Orang yang cantik/tampan namun rendah hati akan selalu dicintai oleh orang-orang di sekitarnya."

288. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu lupa akan pentingnya inner beauty."

289. "Kecantikan/ketampanan tanpa akhlak yang baik hanyalah kesia-siaan belaka."

290. "Orang yang cantik/tampan namun sombong hanya akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya."

291. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu merasa paling menarik dan tidak membutuhkan orang lain."

292. "Kecantikan/ketampanan sejati adalah kecantikan/ketampanan yang membuat pemiliknya semakin bermanfaat bagi orang lain."

293. "Orang yang cantik/tampan namun rendah hati akan selalu dihormati dan disegani oleh orang lain."

294. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu lupa akan pentingnya merawat kecantikan/ketampanan hati."

295. "Kecantikan/ketampanan fisik akan memudar seiring waktu, tapi kecantikan/ketampanan hati akan abadi."

296. "Orang yang cantik/tampan namun sombong hanya akan tersesat dalam keangkuhannya sendiri."

297. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu merasa tidak membutuhkan pertolongan Allah SWT."

298. "Kecantikan/ketampanan sejati adalah kecantikan/ketampanan yang membuat pemiliknya semakin takut kepada Allah SWT."

299. "Orang yang cantik/tampan namun rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT dalam setiap langkahnya."

300. "Jangan biarkan kecantikan/ketampanan membuatmu lupa akan tanggung jawabmu sebagai hamba Allah SWT."

301. "Kekuatan fisik bukanlah ukuran kemuliaan seseorang di sisi Allah SWT."

302. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu sombong dan lupa diri."

303. "Kekuatan yang sejati adalah kekuatan iman yang membuat pemiliknya semakin dekat dengan Allah SWT."

304. "Orang yang kuat namun sombong ibarat pohon besar yang mudah tumbang."

305. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

306. "Kekuatan sejati adalah kekuatan yang membuat pemiliknya semakin rendah hati dan melindungi yang lemah."

307. "Orang yang kuat namun rendah hati akan selalu dicintai oleh orang-orang di sekitarnya."

308. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu lupa akan keterbatasanmu sebagai manusia."

309. "Kekuatan tanpa kendali hanyalah kehancuran yang tertunda."

310. "Orang yang kuat namun sombong hanya akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya."

311. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu merasa paling hebat dan tidak membutuhkan orang lain."

312. "Kekuatan sejati adalah kekuatan yang membuat pemiliknya semakin bermanfaat bagi orang lain."

313. "Orang yang kuat namun rendah hati akan selalu dihormati dan disegani oleh orang lain."

314. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu lupa akan pentingnya kelembutan dan kasih sayang."

315. "Kekuatan tanpa kebijaksanaan hanyalah kesia-siaan belaka."

316. "Orang yang kuat namun sombong hanya akan tersesat dalam keangkuhannya sendiri."

317. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu merasa tidak membutuhkan pertolongan Allah SWT."

318. "Kekuatan sejati adalah kekuatan yang membuat pemiliknya semakin takut kepada Allah SWT."

319. "Orang yang kuat namun rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT dalam setiap tindakannya."

320. "Jangan biarkan kekuatan membuatmu lupa akan tanggung jawabmu sebagai hamba Allah SWT."

321. "Keturunan yang mulia bukanlah jaminan kemuliaan di sisi Allah SWT."

322. "Jangan biarkan keturunan membuatmu sombong dan lupa diri."

323. "Keturunan yang sejati adalah keturunan yang membuat pemiliknya semakin dekat dengan Allah SWT."

324. "Orang yang membanggakan keturunan namun sombong ibarat pohon yang tinggi namun tidak berbuah."

325. "Jangan biarkan keturunan membuatmu merasa lebih tinggi dari orang lain."

326. "Keturunan sejati adalah keturunan yang membuat pemiliknya semakin rendah hati dan berbakti."

327. "Orang yang memiliki keturunan mulia namun rendah hati akan selalu dicintai oleh orang-orang di sekitarnya."

328. "Jangan biarkan keturunan membuatmu lupa akan tanggung jawabmu sebagai individu."

329. "Keturunan tanpa akhlak yang baik hanyalah kesia-siaan belaka."

330. "Orang yang membanggakan keturunan namun sombong hanya akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya."

331. "Jangan biarkan keturunan membuatmu merasa paling mulia dan tidak membutuhkan orang lain."

332. "Keturunan sejati adalah keturunan yang membuat pemiliknya semakin bermanfaat bagi orang lain."

333. "Orang yang memiliki keturunan mulia namun rendah hati akan selalu dihormati dan disegani oleh orang lain."

334. "Jangan biarkan keturunan membuatmu lupa akan pentingnya membangun prestasi sendiri."

335. "Keturunan tanpa amal saleh hanyalah nama kosong belaka."

336. "Orang yang membanggakan keturunan namun sombong hanya akan tersesat dalam keangkuhannya sendiri."

337. "Jangan biarkan keturunan membuatmu merasa tidak membutuhkan pertolongan Allah SWT."

338. "Keturunan sejati adalah keturunan yang membuat pemiliknya semakin takut kepada Allah SWT."

339. "Orang yang memiliki keturunan mulia namun rendah hati akan selalu diberkahi oleh Allah SWT dalam setiap langkahnya."

340. "Jangan biarkan keturunan membuatmu lupa akan tanggung jawabmu sebagai hamba Allah SWT."

341. "Jadilah seperti padi, semakin berisi semakin merunduk."

342. "Rendah hati bukan berarti rendah diri, tapi menyadari bahwa ada yang lebih tinggi dari kita yaitu Allah SWT."

343. "Kesombongan hanya akan membuatmu terjatuh, kerendahan hati akan mengangkatmu tinggi."

344. "Belajarlah dari air yang selalu mengalir ke tempat yang lebih rendah, namun manfaatnya dirasakan oleh semua makhluk."

345. "Jadilah seperti bintang, yang bersinar terang namun tidak membanggakan diri."

346. "Semakin tinggi pohon, semakin kuat angin menerpanya. Begitu pula manusia, semakin tinggi kedudukannya, semakin berat ujiannya."

347. "Kerendahan hati adalah kunci untuk membuka pintu-pintu kebaikan."

348. "Jadilah seperti lilin yang menerangi sekitar tanpa mengharapkan pujian."

349. "Kesombongan adalah penghalang terbesar untuk menerima kebenaran dan perbaikan diri."

350. "Rendah hati bukan berarti merendahkan diri, tapi menempatkan diri dengan tepat di hadapan Allah dan sesama manusia."

Quote takabur ini memberikan peringatan dan nasihat bijak tentang bahaya sifat sombong serta pentingnya menjaga kerendahan hati. Melalui renungan mendalam atas makna quote-quote tersebut, diharapkan kita dapat senantiasa introspeksi diri dan menghindari sikap takabur dalam kehidupan sehari-hari.

Ingatlah bahwa kemuliaan sejati datang dari kerendahan hati dan kedekatan dengan Allah SWT, bukan dari kesombongan atas pencapaian duniawi. Semoga kumpulan quote ini dapat menjadi pengingat dan motivasi bagi kita untuk terus memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik.