Liputan6.com, Jakarta - Tentara Nigeria sudah merelokasi 275 perempuan dan anak-anak yang diselamatkan dari kelompok militan Islam, Boko Haram. Pihak berwenang mengatakan mereka dibawa dari sebuah kamp di Kota Yola untuk diterbangkan ke sebuah tempat yang tidak diketahui.
Seperti dikutip dari BBC, Jumat (22/5/2015), kerahasiaan itu disebabkan adanya kekhawatiran beberapa perempuan melakukan komunikasi dengan para militan Islam tersebut.
Kelompok perempuan dan anak-anak ini dibawa ke Kamp Malkohi di Yola pada 2 Mei lalu setelah dibebaskan dari Boko Haram yang menyandera mereka di Hutan Sambisa.
Militer Nigeria --yang masih belum memberikan komentar resmi-- dalam beberapa bulan belakangan melancarkan serangan atas Boko Haram. Dengan mendapat dukungan dari tentara Chad, Kamerun, dan Niger, tentara Nigeria berhasil membebaskan beberapa kota yang sempat dikuasai militan sejak menggelar operasi besar-besaran pada Februari lalu.
Bagaimanapun, serangan dan aksi kekerasan secara sporadis masih berlangsung dengan korban jiwa warga sipil. Kelompok militan Boko Haram memperjuangkan penerapan Syariah Islam dengan mengangkat senjata pada 2009 dan bertanggung jawab atas kematian ribuan orang. (Ado)
Militer Nigeria Relokasi Eks Sandera Boko Haram ke Lokasi Rahasia
Kerahasiaan itu disebabkan adanya kekhawatiran beberapa perempuan melakukan komunikasi dengan para militan Islam tersebut.
diperbarui 22 Mei 2015, 05:21 WIBDiterbitkan 22 Mei 2015, 05:21 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kapan Baca Doa Akhir 2024 dan Awal Tahun 2025? Ini Waktu dan Teks Bacaannya
Menhut Siapkan 20 Juta Hektare Hutan Cadangan untuk Ketahanan Pangan, Energi, dan Air
6 Rekomendasi Oleh-oleh Kekinian dari Semarang, Ada Kue Antik
Libur Akhir Tahun ke Lampung, Wajib Coba Kuliner Tradisional Geguduh
Mentan Amran: Produksi Padi Tembus 30 Juta Ton hingga Akhir 2024
Bermain Video Game Dapat Meningkatkan Kecerdasan Anak
Jika Disuruh Pilih NU atau Muhammadiyah, Gus Baha Pilih Mana?
Polri Kerahkan 1.500 Personel Amankan Malam Tahun Baru, 12 Titik Ini Jadi Fokus Penjagaan
5 Orang Didakwa Terkait Kematian Liam Payne di Argentina, Termasuk Teman Dekatnya
Libur Akhir Tahun Menikmati Keindahan Alam Panyaweuyan Majalengka
Merayakan Tahun Baru 2025, Boleh atau Tidak Menurut Hukum Islam?
KPK: Silakan Hasto Kristiyanto Mengelak, tapi Kami Akan Sajikan Bukti