Liputan6.com, Verbania - Emma Morano, orang tertua se-Eropa dan kedua paling uzur sedunia rayakan ulang tahunnya ke 116. Ia lahir pada 29 November 1899. Dalam perayaannya kali ini, ia menawarkan nyanyiannya kepada para undangan dan hadirin yang datang.
Morano adalah salah satu dari perempuan yang masih hidup dan memiliki akta kelahiran yang menyatakan bahwa ia lahir di abad ke-19. Ia berhasil memecahkan rekokrnya di flat satu kamarnya di Verbania, sebuah kota kecil di timur laut Italia.
Baca Juga
"Aku baik, aku baik-baik saja, selama aku baik, aku ingin mengingatmu," kata Morano seperti dilansir dari The Guardian, Selasa (1/12/2015)
Advertisement
"Tahu tidak, aku punya suara indah. Kalau kau suka, aku bisa bernyanyi Parlami d'amore Mariu-- Talk to me about love, Mairu," tambahnya.
Baca Juga
Saat wawancaranya dengan New York Times awal tahun ini, Morano berkisah tentang rahasia panjang umurnya setelah ia meninggalkan suaminya yang bengis dan kasar ada 1938. Ia meninggalkannya, tak lama setelah anak satu-satunya meninggal di usia tujuh bulan. Lalu, ia mulai memakan tiga butir telur sehari sepanjang umurnya.
Pernah didiagnosis terkena anemia pada usia 20 dan semenjak saat itu ia diresepi untuk makan dua butir telur mentah dan satu telur matang tiap hari. 'Resep' itu ia lakukan selama 90 tahun.
Perempuan tertua lainnya, Susannah Mushatt Jones, warga Amerika Serikat yang juga berusia 116 tahun pernah mengatakan bahwa rahasia panjang umurnya adalah hidup melajang. Ia pernah menikah, namun hanya 5 tahun, dari tahun 1928-1933.
Perempuan asal Brooklyn itu juga ternyata hobi memakan telur. Meskipun, ia lebih suka telur orak-arik dan empat lembar daging asap.