Liputan6.com, Tokyo - Jepang memiliki budaya Hari Valentine yang terbilang unik jika dibandingkan dengan negara-negara Barat dan negara Asia lainnya.
Pada Hari Kasih Sayang di Jepang, wanita memberikan cokelat kepada pria yang mereka sukai.
Baca Juga
Dan tak jarang seorang wanita menyukai karakter manga. Kalau begitu, pengarang komiknyalah yang mendapat rezeki (atau mungkin kerepotan).
Advertisement
Takeshi Konomi merupakan pengarang salah satu manga bertema olahraga yang populer di kalangan wanita Jepang. Karyanya telah dibaca oleh pembaca manga lainnya dari seluruh dunia.
Sudah lebih dari satu dekade komiknya beredar. Artinya, sudah ada lebih dari ratusan karakter remaja ganteng yang ditampilkan di komiknya.
Pada Hari Valentine, para penggemar yang ingin mengungkapkan rasa suka terhadap karakter favorit mereka mengirimkan cokelat ke lokasi Konomi dan timnya bekerja menggarap manga.
Baca Juga
Tahun 2014 lalu, para cowok karakter Prince of Tennis menerima lebih dari 180.000 hadiah dari fan, menurut akun Twitter Konomi.
Tahun 2016 ini jumlah pastinya belum dikonfirmasi. Namun sepertinya jumlahnya lebih banyak lagi.
"Pengiriman pertama hadiah Valentine Prince of Tennis sudah tiba. Terima kasih! Saya akan menggunakan support belt untuk mengangkat semuanya." Konomi menulis di akun Twitter-nya, dikutip RocketNews24.
Ia juga mengunggah foto suasana dalam kantornya, di mana ada boks yang bertumpuk-tumpuk tinggi dan hampir memenuhi ruangan.
Prince of Tennis berkisah tentang Ryoma Echizen, seorang remaja jago tenis yang belajar di Seishun Gakuen (Akademi Seishun), sekolah privat yang terkenal karena grup tenisnya. Mirip dengan manga bertema olahraga pada umumnya, si tokoh utama juga belajar mengenai sportivitas dan persahabatan dari menekuni olahraga pilihannya ini.