Liputan6.com, New Delhi - Setidaknya 17 orang dilaporkan tewas dan 19 lainnya terluka dalam peristiwa kebakaran besar yang terjadi di sebuah gudang senjata di India barat. Menurut pihak berwenang, api mulai berkobar di Gudang Pulgaon menjelang pagi.
Mereka yang tewas, kabarnya terjebak di dalam gudang saat tengah mencoba membantu memadamkan api.
Baca Juga
Juru bicara Kementerian Pertahanan India Nitin Wakanker mengatakan, kobaran api di gudang senjata tersebut berhasil dipadamkan sekitar 4 jam kemudian. Kendati demikian, ia belum dapat memberikan informasi secara terinci. Demikian seperti dikutip Independet, Selasa (31/5/2016)
Stasiun televisi NDTV dalam laporannya menyebutkan, sekitar 100 warga desa yang berada di kawasan gudang senjata itu terpaksa dievakuasi akibat kebakaran besar itu.
"Kebakaran itu terjadi pada pukul 01.30 pagi dan pemadam kebakaran mencapai lokasi pada pukul 02.30 pagi. Api berhasil dipadamkan pada pukul 06.15. Informasi selengkapnya segera menyusul," ujar salah petugas pemadam kebakaran Nagpur.
PM India Narendra Modi melalui akun Twitternya kemudian menyatakan belasungkawa mendalam atas peristiwa kebakaran tesebut. Ia memerintahkan Menteri Pertahanan Manohar Parrikar untuk terjun langsung ke lokasi kejadian.
Gudang senjata Pulgaon merupakan salah satu tempat penyimpanan senjata terbesar di India. Pulgaon. Bangunan tersebut terletak di Distrik Wardha, Negara Maharstra.