Media Jerman: Sopir Truk Maut Pasar Natal adalah Imigran Pakistan

Liputan6.com, Berlin Media-media di Jerman mengutip sumber di kepolisian bahwa pelaku truk maut ke pasar Natal Berlin adalah seorang pemuda 23 tahun pencari suaka asal Pakistan.

Pemuda itu bernama Naved B dan telah tinggal di Flughen Tempelhof sebuah bandara tua yang telah diubah menjadi lokasi tempat tinggal para pencari suaka. Ia disebut-sebut telah ditahan setelah insiden itu terjadi. Demikian dikutip dari The Independent, Selasa (20/12/2016).

Menurut media Jerman, pemuda 23 tahun itu pergi ke Jerman setahun lalu via Balkan. Dan ia terdaftar pada 31 Desember 2015 di Passau, Bavaria.

Terduga lalu diberi izin tinggal sementara pada Juni 2016, menurut koran Jerman Die Welt, mengutup sumber polisi.

Kantor berita Jerman, DPA mengatakan Navel B menolak terlibat dalam insiden itu.

Truk besar itu diduga kuat secara sengaja ditabrakkan ke arah kerumunan orang yang tengah belanja kebutuhan Natal.

Saksi mata mengatakan, suara jeritan panik terdengar kala truk itu menabrak keruman orang pada pukul 20.00 Senin 19 Desember 2016.

Setidaknya 12 orang tewas dan 48 terluka. Pelaku ditangkap dua kilometer dari tempat kejadian.

Keterangan sumber polisi itu dibenarkan oleh Menteri Dalam Negeri Bavaria, Joachim Herrmann yang juga akan mengkaji ulang lagi kebijakan pengungsi Jerman.

"Jika benar serangan itu dilakukan oleh seorang pencari suaka di negara ini, itu berarti harus ada perubahan dasar bagi kebijakan ini," kata Herrmann kepada radio Jerman.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Jerman, Klaus Boullion mengatakan, "negara dalam keadaan perang."

Identitas penyerang pertama kali dibocorkan oleh koran Jerman, Die Welt, yang menulis bahwa pelaku lahir 1 Januari 1993. Seorang yang kenal 'Naved B' mengatakan ia adalah pemuda biasa saja.

Informasi ini belum dibenarkan secara formal oleh polisi yang hingga berita ini diturunkan belum memberikan detil pelaku.

Sesosok jasad pria ditemukan di truk itu. Diduga ia adalah sopir. Menurut kementrian di negara bagian Brandenburg, jasad warga negara Polandia itu tewas ditembak.

Truk itu sendiri terdaftar sebagai kendaraan Polandia dan sopir penanggung jawab truk itu tengah libur. Namun, para koleganya mengatakan mereka belum mendengar kabarnya semenjak Senin sore.

Sumber di kepolisian Berlin mengatakan, pria Polandia yang ditemukan di dalam truk itu dipastikan bukan orang yang mengendarai truk ke kerumunan pasar Natal.

Di tempat terpisah, manager transportasi perusahaan truk itu, Lukasz Wasik mengatakan, sopir yang mengendarai mobil itu berusia 37 tahun dan tengah mengangkut produk baja milik Thyssen dari Italia ke Berlin.

"Perusahaan di mana ia seharusnya bongkar muat produk di Berlin mengatakan mereka tak bisa menerima barang itu, mereka meminta ia kembali pada Selasa pagi. Perusahaan itu memintanya menunggu di mana pun asal di Berlin," kata Wasik kepada kantor berita Prancis.