Makhluk Hidup Berusia 50.000 Tahun Ditemukan di Dalam Kristal

Liputan6.com, Chihuahua - Sejumlah bentuk kehidupan kuno yang diperkirakan telah berusia hingga 50.000 tahun ditemukan terperangkap di dalam kristal. Benda tersebut ditemukan di sebuah gua bersuhu tinggi di Meksiko.

Menurut Kepala Astrobiology Institute NASA, Penelope Boston, mikroba unik yang ditemukan terbengkalai di Gua Naica, Meksiko, mampu hidup di lingkungan mineral seperti besi dan mangan.

Saat mempresentasikan penemuannya di konferensi American Association for the Advancement of Science, Boston menyebut hal tersebut sebagai "kehidupan super".

"Ini hanya ilustrasi lain tentang betapa sulitnya hidup di Bumi," ujar Boston.

Boston yang menghidupkan kembali mikroba tersebut baik di situs dan laboratorium, berencana akan melakukan lebih banyak uji coba.

Dikutip dari Independent, Minggu (19/2/2017), tim peneliti menemukan terdapat 40 jenis mikroba dan virus yang terperangkap di kristal tersebut.

Gua Naica yang terletak di utara Chihuahua, Meksiko, merupakan tambang timbal dan seng dengan kedalaman setengah mil.

Sebelum pengeboran dimulai oleh perusahaan tambang, wilayah itu benar-benar telah terputus dari dunia luar.

Tambang tersebut begitu panas, sehingga para ilmuwan yang melakukan penelitian ke sana harus memakai baju astronot dengan versi lebih ringan. Selain itu terdapat sejumlah bungkusan es yang diletakkan di seluruh tubuhnya untuk mencegah kontaminasi dari dunia luar.

Boston mengatakan, timnya hanya bisa bekerja selama 20 menit sebelum harus mendinginkan suhu tubuhnya di sebuah ruangan dengan temperatur 38 derajat Celcius.

Ahli biologi di University of South Florida, Norine Noonan, yang menjadi panel dalam presentasi Boston mengaku terkejut atas penemuan makhluk hidup di dalam kristal itu.

"Mengapa kita terkejut? Sebagai ahli biologi saya akan mengatakan bahwa kehidupan di Bumi sangat keras dan makhluk hidup itu dapat beradaptasi dengan luar biasa," ujar Noonan.

Mikroba berusia 50.000 tahun itu bukan bentuk tertua dari kehidupan ekstrem. Beberapa tahun lalu, sebuah kelompok ilmuwan mempublikasikan sebuah studi tentang mikroba yang hidup di dalam es dan garam yang diperkirakan berusia sekitar setengah juta tahun.