Bikin Baper, Pria Ini Pakai Rambut Palsu Pink demi Sang Kekasih

Liputan6.com, Boston - Seperti pria pada umumnya, Pete Bridgeman ingin tampil menawan di hadapan wanita yang akan dinikahinya. Ia mengenakan setelan jas baru berwarna biru tua, yang dipasangkan dengan dasi abu-abu.

Namun, ada satu hal unik dan tidak biasa pada penampilannya tersebut, yakni sebuah rambut palsu berwarna merah muda yang menutupi kepalanya.

Dilansir dari Mirror.co.uk pada Rabu (28/2/2018), rambut palsu tersebut dikenakan oleh Bridgeman bukan tanpa alasan, melainkan sebagai bentuk dukungan terhadap calon istrinya, Debbie, yang didiagnosa mengidap kanker payudara stadium dua.

Pria yang berprofesi sebagai mekanik pesawat di Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) itu, beralasan tidak ingin calon istrinya merasa sendiri dalam menghadapi penyakit yang bisa mengancam jiwa tersebut.

Rambut palsu berwarna merah muda, menurut Bridgeman, bisa mewakili perasaan kekasihnya dalam menjalani kehidupan yang berat pasca-didiagnosis kanker payudara. Selain itu, dengan mengenakan rambut palsu, Bridgeman berharap dapat membuat Debbie lebih percaya diri dalam meraih kesembuhan.

"Setidaknya saya bisa memahami bagaimana rasanya dipandangi oleh banyak orang, meskipun hal itu belum tentu menunjukkan kesan 'jijik' seperti yang kita bayangkan," jelas Bridgeman menganalogikan khawatir berlebihan yang dirasakan oleh Debbie.

Bukan hanya di hari pernikahannya, Bridgeman mengaku mengenakan rambut palsu tersebut sejak empat bulan lalu, yakni ketika Debbie pertama kali didiagnosa mengidap kanker payudara pada November 2017.

"Awalnya memang sedikit menyebalkan, namun saya telah berkomitmen melakukannya demi Debbie, sehingga saya memutar otak untuk membuatnya terasa nyaman di kepala," cerita Bridgeman.

Sang istri, Debbie, merasa terharu sekaligus bahagia melihat pengorbanan Bridgeman. Ia tidak pernah menyangka, sosok yang dicintainya tersebut berani menanggung malu demi membuatnya terus tersenyum.

"Saya tidak bisa berkata apa-apa. Saya bangga memilikinya. Saya cinta dia," tukas Debbie.

Simak video menarik tentang selebgram cilik yang gemar mengenakan rambut palsu berikut: 

Dua di antara tiga wanita yang mengidap kanker payudara berusia di atas 50 tahun. Biasanya, kanker payudara terbagi dalam dua kategori, yaitu non-invasif dan invasif. 

Kata invasif berarti kanker ini dapat menyebar di luar payudara. Sekitar 80 persen dari semua kasus kanker payudara invasif merupakan jenis semacam ini.

Adapun kanker non-invasif biasanya ditemukan melalui mamografi karena jarang menimbulkan benjolan. Jenis kanker payudara ini bersifat jinak dan ditemukan dalam saluran payudara, serta belum menyebar.

Penyebab kanker payudara belum diketahui secara pasti. Sulit untuk memastikan bahwa tiap penderita memiliki penyebab yang sama atau tidak.

Tetapi ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi tingkat risiko terkena kanker payudara, antara lain dari dampak kanker payudara yang pernah dialami sebelumnya, pengaruh benjolan jinak, dan riwayat genetika.

Kanker payudara dapat diobati dengan kombinasi operasi, kemoterapi, dan radioterapi. Beberapa kasus kanker payudara juga dapat ditangani melalui terapi biologis atau hormon.

Selama masa pengobatan dan pemulihan, dukungan dari orang lain (terutama keluarga serta teman dekat) bagi penderita kanker payudara sangatlah penting.