Liputan6.com, Brussels - Penghitungan suara yang dilakukan PPLN Belgia pada 17 April 2019 sejak pukul 09.00 pagi waktu Belgia akhirnya rampung. Hasilnya, pasangan calon presiden dengan nomor urut 01, Jokowi - Amin sebagai pemenang pemilu untuk Presiden di Belgia dan Luksemburg.
Jokowi-Amin unggul dengan perolehan 807 suara, mengalahkan paslon nomor urut 02, Probowo-Sandi dengan perolehan suara 175 (82% - 18%).
Baca Juga
Menurut keterangan tertulis dari KBRI Brussels, Rabu (17/4/2019), penghitungan suara di Belgia berlangsung ramai.
Advertisement
Selain disaksikan secara langsung olehsejumlah saksi dari Perwakilan partai dan calon PPWP, masyarakat dan diaspora Indonesia, Dubes RI untuk Belgia merangkap Uni Eropa dan Luksemburg, Yuri O. Thamrin, segenap pejabat dan staf KBRI Brussel, penghitungan suara juga disiarkan secara live lewat sosial media untuk menjangkau masyarakat Indonesia yang tersebar di berbagai kota di Belgia dan Luksemburg.
Pemilu di Belgia telah dilaksanakan pada tanggal 13 April 2019, sedangkan pemilu di Luksemburg telah dilaksanakan pada tanggal 14 April 2019, dengan tertib, aman dan lancar. Namun penghitungan suara, sebagaimana arahan KPU, dilaksanakan pada tanggal 17 April, serentak dengan penghitungan suara di Indonesia.
Dari sekitar 1.755 orang pemilih yang terdaftar, sekitar 1.025 atau hampir 60% menggunakan hak suaranya pada pemilu kali ini. Sebanyak 603 orang pemilih hadir di TPS di Belgia dan Kotak Suara Keliling di Luksemburg, sedangkan sekitar 480 orang menyalurkan hak pilihnya melalui pos.Jumlah surat suara yang telah digunakan namun dinyatakan tidak sah berjumlah sekitar 43 buah.
Penghitungan suara Pilpres 2019 untuk pemilihan perwakilan DPR Dapil Jakarta II masih terus berlangsung dan diharapkan selesai pada hari yang sama waktu Belgia.
Jokowi Unggul di TPSLN 01 KBRI Beirut
Tanggal 17 April 2019, tepat pukul 09.00 waktu Beirut atau pukul 13.00 WIB penghitungan surat suara di TPS 01 KBRI Beirut dimulai.
Penghitungan suara berjalan dengan baik dan lancar dengan perolehan suara untuk pasangan Capres 01 sebanyak 110 suara dan pasangan Capres 02 sebanyak 61 suara, menurut pernyataan tertulis dari PPLN Beirut yang diterima Liputan6.com, Rabu (17/4/2019) pukul 16.45 WIB.
Dengan perolehan suara tidak sah sebanyak 5 suara.
Sementara itu, untuk Pileg, tiga partai dengan perolehan suara terbanyak adalah PDI-P 39 suara, PPP 34 suara dan PKS 29 suara.
Selain disaksikan oleh Duta Besar RI dan perwakilan WNI di Lebanon, proses penghitungan suara juga disiarkan secara live melalui akun Facebook KBRI Beirut.
Sebagaimana diinformasikan sebelumnya, Pemilu di TPS 01 KBRI Beirut pada Minggu 14 April 2019 berjalan dengan baik dan lancar, tanpa kendala yang berarti.
Jumlah pemilih dalam DPT di TPS KBRI Beirut sebanyak 188 orang, namun 10 orang telah meminta surat pindah memilih. Selain itu terdapat 6 orang pemilih tambahan (menggunakan formulir A5) dan 19 orang pemilih khusus (DPK).
Jumlah surat suara yang tepakai adalah sebanyak 176 surat suara atau 92 persen dari keseluruhan surat suara yang berjumlah 192 surat suara.
Advertisement
Unggul di Timor Leste
Hasil suara Pilpres 2019 pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin dilaporkan kembali unggul di luar negeri. Kali ini di Timor Leste.
Menurut informasi dari KBRI Dili yang Liputan6.com terima Rabu (17/4/2019), pasangan nomor urut 01 Pilpres 2019 itu mengumpulkan 2.276 suara dalam metode pencoblosan langsung di TPSLN (Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri). Pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengumpulkan 508 suara.
Dalam metode tersebut, ditemukan surat suara tidak sah 23 lembar. Dengan total surat suara yang digunakan sebanyak 2.807.
Melalui metode Kotak Suara Keliling Luar Negeri (KSKLN), pasangan nomor urut 01 mengantongi suara 463, sementara rivalnya 70 suara. Dengan surat suara tidak sah sebanyak 5 lembar. Jadi total surat suara pada pencoblosan dengan cara ini tercatat 538 lembar.
"Berdasarkan perolehan suara Pilpres 2019 tersebut, pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin unggul 81,88 persen dengan prosentasi kehadiran pemilih 81,40 persen," demikian disampaikan oleh Sekretaris PPLN Dili, Eka Putra M.Mauboy.
Sesuai instruksi KPU RI, Penghitungan Surat Suara dilaksanakan secara serentak pada hari Rabu, tanggal 17 April 2019, di KBRI Dili pukul 15.00 WIT s/d selesai, menyesuaikan dengan kondisi Perwakilan RI setempat.
PPLN Dili dan Anggota KPPSLN menghitung surat suara, dan merekapitulasi hasil penghitungan tersebut, untuk kemudian disampaikan kepada KPU RI secara aktual dan untuk penghitungan cepat (quick count).