Kronologi Wabah Virus Corona Terbaru Menyebar dari Wuhan

Jumlah korban tewas akibat Virus Corona jenis baru bertambah menjadi 80 orang di China, hingga Senin (27/1/2020) pagi.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Jan 2020, 20:10 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2020, 20:10 WIB
Situasi Wuhan Saat Diisolasi Akibat Virus Corona
Anggota milisi mengukur suhu pengemudi mobil di sebuah pos pemeriksaan gerbang tol di Wuhan, Provinsi Hubei, China, Kamis (23/1/2020). Pemerintah China mengisolasi Kota Wuhan yang berpenduduk sekitar 11 juta jiwa untuk menahan penyebaran virus corona. (Chinatopix via AP)

Liputan6.com, Jakarta Jumlah korban tewas akibat Virus Corona jenis baru bertambah menjadi 80 orang di China, hingga Senin (27/1/2020) pagi. Tercatat ada 2.761 pasien Virus Corona di China, termasuk 17 kasus di Hong Kong, Makau, dan Taiwan.

Selain itu, sebanyak 51 pasien telah dipulangkan dari rumah sakit dan 5.794 lainnya masih berstatus terduga.

Di Provinsi Hubei sebagai pusat berjangkitnya Virus Corona terdapat 371 kasus baru sehingga menjadi 1.423 kasus dan lebih dari 24 orang meninggal serta 76 orang kritis, seperti dilansir CGTN.

Dikutip dari laman the Telegraph, berikut kronologi penyebaran Virus Corona yang mulanya berasal dari Wuhan:

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

Kronologi Wabah Virus Corona

Situasi Wuhan Saat Diisolasi Akibat Virus Corona
Pekerja menyemprot tempat sampah di luar Stasiun Kereta Api Hankou yang ditutup di Wuhan, Provinsi Hubei, China, Kamis (23/1/2020). Pemerintah China mengisolasi Kota Wuhan yang berpenduduk sekitar 11 juta jiwa untuk menahan penyebaran virus corona. (Chinatopix via AP)

31 Desember 2019: Komisi Kesehatan Publik Wuhan melaporkan sebuah wabah penyakit mirip pneumonia merebak dengan 27 kasus dipastikan positif. Pemerintah kemudian mengungkap gejala awal virus ini sudah muncul sejak awal Desember, terutama di sekitar Pasar Makanan Laut Huanan, Wuhan.

9 Januari 2020: Ilmuwan mengidentifikasi sebuah virus baru sebagai penyebab wabah penyakit ini. Penularannya disebabkan virus corona jenis baru, mengingatkan orang akan wabah SARS yang menyebar dari China pada 2002. Virus corona bisa menulari baik hewan dan manusia, tapi jenis baru ini belum diidentifikasi menulari antar-manusia.

12 Januari 2020: Pemerintah mengumumkan kematian pria 61 tahun dari Wuhan yang terjangkit virus corona tiga hari sebelumnya.

13 Januari 2020: Kasus pertama di luar negeri tercatat di Thailand.

16 Januari 2020: Kasus serupa terjadi di Jepang, yang pertama di negara itu.

20 Januari 2020: Virus corona menyebar. Dua pasien lagi terbukti positif di luar China, Korea Selatan dan Taiwan.

 

Selanjutnya

Staf medis memindahkan seorang pasien dari ambulans ke rumah sakit Jinyintan, tempat pasien-pasien terinfeksi virus corona dirawat di Wuhan, provinsi Hubei, China pada Senin 20 Januari 2020.
Staf medis memindahkan seorang pasien dari ambulans ke rumah sakit Jinyintan, tempat pasien-pasien terinfeksi virus corona dirawat di Wuhan, provinsi Hubei, China pada Senin 20 Januari 2020. (Source: AP)

Sepekan setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan ada kemungkinan penularan bisa terjadi antar-manusia, ahli kesehatan di China membenarkan virus itu menyebar dari manusia ke manusia.

21 Januari 2020: Amerika Serikat mengumumkan kasus pertama, seorang pria berusia 30-an tahun dari Negara Bagian Washington, yang baru pulang dari Wuhan.

22 Januari 2020: China mengatakan virus ini mampu beradaptasi dan bermutasi. Orang asing kedua terinfeksi di China--seorang warga Thailand. Kini ada empat kasus di Thailand.

23 Januari 2020: China mengumumkan tiga kota dikarantina, sekitar 20 juta warga dilarang keluar.

25 Januari: Dokter Liang Wudong (62) yang bertugas di Rumah Sakit Hubei Xinhua Wuhan, juga dikabarkan meninggal dunia karena vrus corona. Informasi itu disampaikan lewat pemberitaan stasiun televisi China Global Television Network.

Pemerintah Malaysia mengumumkan empat orang dipastikan terinfeksi virus corona.

26 Januari: 56 orang meninggal di China karena virus corona. Lebih dari 2000 lainnya terinfeksi.

27 Januari: Korban meninggal dunia bertambah menjadi 80 orang.

 

Reporter: Pandasurya Wijaya

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya