7 Hal Ini Akan Terjadi pada Tubuh Jika Mencium Seseorang yang Kita Sayang

Liputan6.com, Jakarta - Mencium seseorang yang kita cintai tidak hanya membua rasa nyaman dan memperkuat ikatan, ternyata memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan.

Misalnya, ketika sakit kepala mungkin sedang tidak ingin mencium kekasih, tetapi justru berciuman itulah yang dapat membantu untuk menghilangkannya.

Mengutip dari Bright Side, Kamis (11/2/2021), sangat masuk akal bahwa berciuman sangat baik untuk kesehatan kita, berikut ini manfaat ciuman untuk kesehatan:

1. Arteri lebih sehat

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang lebih sering berciuman memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah.

Hal ini disebabkan karena saat berciuman, tubuh mulai memproduksi lebih banyak oksitosin.

Hormon ini membantu meredakan stres dan kecemasan, yang dapat berkontribusi pada tingginya kadar kolesterol.

Berciuman juga bisa membantu menurunkan tekanan darah Anda.

Berciuman mengurangi stres dan mengisi pikiran dengan emosi positif, yang dapat membantu mengurangi alergi.

Namun, harus ingat bahwa jika pasangan memakan sesuatu yang membuat atau memicu alergi pada tubuh Anda, hal itu dapat menyebabkan reaksi alergi.

Banyak otot wajah yang terlibat saat berciuman, sehingga dapat membantu untuk mengencangkan wajah seperti olahraga yang sebenarnya.

Ketika berciuman, per menitnya bahkan bisa membakar hingga 26 kalori di tubuh, dan karena ciuman meningkatkan aliran darah ke wajah, hal itu dapat merangsang produksi kolagen dan elastin, yang dapat membantu membuat wajah terlihat lebih muda.

Jika sedang mengalami sakit kepala atau kram saat menstruasi, ada baiknya untuk mencoba meredakan nyeri dengan berciuman.

Berciuman dapat melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah, sehingga bisa membantu mengurangi rasa sakit.

Rasa nyaman dan relax yang didapatkan oleh tubuh juga mampu menenangkan dan meredakan nyeri.

Berciuman meningkatkan produksi air liur, yang dapat melindungi gigi dari bakteri berbahaya dan mencegah kerusakan gigi.

Beberapa ahli juga mengatakan bahwa ion mineral dalam air liur bahkan dapat membantu memperbaiki lesi kecil (kerusakan dalam tubuh) pada email gigi.

Namun, kebersihan mulut Anda dan pasangan sangat penting, karena ada juga bakteri penyebab gigi berlubang yang dapat berpindah saat berciuman.

Berciuman juga membuat tubuh menghasilkan lebih banyak dopamin (hormon yang berpengaruh terhadap timbulnya perasaan menyenangkan).

Jika hormon ini tidak cukup dalam tubuh, mungkin akan menyebabkan timbul keinginan untuk lebih banyak mengkonsumsi makanan yang tidak sehat dan tinggi kalori.

Tingkat dopamin yang lebih tinggi dapat mengontrol nafsu makan dan membantu mencegah penambahan berat badan.

Dopamin juga memengaruhi tingkat energi, jika kadar dopamin rendah mungkin akan merasa lebih lelah dan membutuhkan lebih banyak tidur dari biasanya.

Itulah mengapa berciuman dapat meningkatkan kewaspadaan tubuh, sehingga tidak mudah lelah dan mengantuk.

Reporter: Veronica Gita