Liputan6.com, Mexico City - Seorang pria Meksiko yang diduga seorang pembunuh berantai telah mengakui pembunuhan tujuh wanita di pengadilan.
Dikutip dari New York Post, Senin (24/5/2021), AndrƩs Mendoza (72) mengatakan bahwa ia memakan beberapa bagian tubuh dan menguliti wajah korban karena menurut Mendoza, korbannya "cantik."
Baca Juga
"Saya menghilangkan kulit dari wajahnya karena dia sangat cantik," kata Mendoza di pengadilan.
Advertisement
Ia juga telah dilaporkan mengaku membunuh dan memakan bagian tubuh enam wanita lainnya sejak 2001.
Walau mengaku membunuh enam, para pejabat curiga bahwa Mendoza mungkin bertanggung jawab atas 20 pembunuhan lainnya.
"Yang ingin saya lakukan adalah mengatakan yang sebenarnya," kata Mendoza di pengadilan.
Mendoza ditangkap setelah istri dari polisi setempat, GonzƔlez, hilang.
Ā
Badannya Ditemukan di Ruang Bawah Tanah
Berencana untuk bertemu dengan Mendoza -- seorang kenalan keluarga -- untuk membeli suku cadang ponsel, ia hilang dan tidak pernah kembali lagi.
Suaminya, Petugas Bruno Portillo, lalu pergi ke rumah Mendoza yang terletak di permukiman kumuh di luar Mexico City.
Petugas menemukan meja berlumuran darah dengan tubuh GonzƔlez di ruang bawah tanah yang dangkal.
"Apa yang telah dilakukan sudah selesai. Suaminya ada di sana, dia melihat semuanya," kata Mendoza.
Polisi juga menemukan bagian tubuh sembilan wanita lainnya, serta rekaman video pembunuhan dan bukti lainnya, termasuk buku catatan dengan nama 29 wanita.
Mendoza mengatakan kepada pejabat pengadilan bahwa dia mulai bertemu para korbannya di bar 20 tahun lalu dan membunuhnya ketika mereka menolak tawaran romantisnya.
"Orang ini psikopat karena dia tidak merasa menyesal, sehingga dia memberi tahu Kementerian Umum, di hadapan pengacara pembela, keadaan bagaimana hal itu terjadi," kata pengacara Sergio Baltzar yang mewakili keluarga GonzƔlez.
Ā
Reporter: Paquita Gadin
Advertisement