Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bertemu dengan Menteri Senior Singapura Teo Chee Hean. Isu pendidikan dan area latihan militer menjadi sorotan dalam pertemuan tersebut.
Berdasarkan keterangan resmi Kementerian Pertahanan, Rabu (1/3/2023), kedua pejabat tinggi itu bertemu di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta. Menhan Prabowo menyampaikan penghargaan kepada Pemerintah Singapura yang telah menyelesaikan persyaratan dalam negeri bagi kerja sama pertahanan kedua negara.
Advertisement
Baca Juga
“Kami menyambut baik setiap upaya untuk memperkuat dan menciptakan kerja sama pertahanan yang harmonis antara kedua negara dan terbuka untuk menjajaki seluruh potensi kerja sama pertahanan yang memberikan manfaat bersama,” jelas Menhan Prabowo Subianto.
Mengenai hubungan kerja sama pertahanan kedua negara, Menhan Prabowo menegaskan kembali komitmen yang tertuang pada Pernyataan Bersama Januari 2022. Kementerian Pertahanan berkomitmen untuk mempertahankan dan memperkuat kerja sama di bidang pertahanan melalui dialog kebijakan bilateral dan konsultasi masalah keamanan yang menjadi kepentingan bersama.
Menhan Prabowo menyarankan agar Implementing Arrangement (IA) untuk Military Training Area (MTA) menjadi topik prioritas. Selain itu juga bidang pendidikan.
“Salah satu prioritas kerja sama dengan Singapura adalah bidang pendidikan, dan Kementerian Pertahanan bermaksud mengembangkan kerja sama di bidang ini lebih intensif,” ujar Menhan Prabowo Subianto.
Menhan Prabowo kemudian mengundang personel Angkatan Bersenjata Singapura untuk mengambil program magister di Universitas Pertahanan RI. Unhan RI menawarkan sejumlah program pendidikan seperti Diplomasi Pertahanan, Peperangan Asimetris, Manajemen Pertahanan dan program lainnya.
Hingga saat ini, Unhan RI telah menerima mahasiswa internasional dari Australia, China, India, Malaysia, dan beberapa negara lainnya.
Prabowo Dampingi Jokowi Lepas Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Gempa Turki dan Suriah
Sebelumnya, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendampingi Presiden Joko Widodo memberangkatkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa Turki dan Suriah, Selasa (21/2/2023). Bantuan diberangkatkan dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta.
Ini merupakan bantuan tahap ketiga berupa logistik. Bantuan seberat 140 ton ini dikirimkan dengan menggunakan empat pesawat masing-masing dua pesawat untuk tiap negara.
"Pada pagi hari ini mendampingi Presiden Joko Widodo melepas keberangkatan bantuan pemerintah Republik Indonesia untuk Turkiye dan Suriah, berisi 140 ton bahan makanan," kata Prabowo dikutip dari siaran persnya, Selasa (21/2/2023).
"4 pesawat akan menerbangkan bantuan ini sekaligus memperkuat pesawat Hercules TNI AU yang sudah berada di sana sejak awal pasca gempa," sambungnya.
Selain itu, pemerintah Indonesia juga mengirim Tim SAR, Tim Medis, dan rumah sakit lapangan yang sudah lebih dulu berangkat ke titik lokasi gempa di Turki dan Suriah. Pemerintah Indonesia berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi korban benca gempa bumi di Turki dan Suriah.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan telah mengirimkan bantuan gelombang pertama misi kemanusiaan pemerintah RI dari Lanud Halim Perdanakusuma, Sabtu, 11 Februari 2023.
Advertisement
Prabowo di Pilpres 2024
Beralih ke topik politik, Political Statistics (POLSTAT) merilis hasil survei yang dilakukan pada 10-18 Februari 2023 di 34 Provinsi di Indonesia, yang salah satunya memotret elektabilitas tokoh yang digadang-gadang menjadi calon presiden di Pemilu 2024.
Nama Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menduduki posisi teratas. Dia mengungguli Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"33% memilih Prabowo Subianto. Setelah itu Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan bersaing ketat di posisi kedua dan ketiga. Ganjar dipilih oleh 20,6% dan Anies didukung oleh 19,4% responden," kata peneliti senior POLSTAT, Apna Permana, dalam konferensi pers virtual, Rabu (22/2/2023).
Menurut dia, ada sejumlaah alasan Menteri Pertahanan tersebut unggul, yakni akhir-akhir ini Prabowo di tengah kesibukannya sebagai Menteri Pertahanan sering turun ke masyarakat bawah berkomunikasi dengan publik luas.
"Kedua, pertemuan Prabowo dengan sejumlah tokoh yang memiliki efek elektoral cukup tinggi seperti dengan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan sejumlah tokoh agama di berbagai daerah," jelas Apna.
"Ketiga, sinyal endorsement dari Presiden Jokowi terhadap pencapresan Prabowo yang semakin kuat dan transparan. Keempat, berpalingnya dukungan dari Jokowi Mania yang semula mendukung Ganjar kini mantap menjatuhkan pilihan pada Prabowo. Kelima, mulai munculnya nama Prabowo dalam arena sirkuit Musyawarah Rakyat (Musra) di berbagai daerah. Musra ini adalah wadah berbagai komponen pendukung Jokowi pada Pilpres 2014 dan 2019," sambungnya.
Elektabilitas
Berdasarkan data POLSTAT, adapun elektabilitas para kandidat yang digadang-gadang maju di Pemilu adalah sebagai berikut:
- Prabowo Subianto 33,0%
- Ganjar Pranowo 20,6%
- Anies Baswedan 19,4%
- Ridwan Kamil 6,4%
- Agus Harimurty Yudhoyono 3,5%
- Erick Thohir 3,4%
- Sandiaga Uno 2,6%
- Puan Maharani 1,9%
- Airlangga Hartarto 1,2%
- Muhaimin Iskandar 0,9%
- Undecided 7,1%
Advertisement