4 Outfit Meghan Markle Ini Ternyata Punya Makna Tersembunyi, Jadi Simbol Penghormatan bagi Putri Diana

Liputan6.com, London - Sejak resmi menyandang gelar Duchess of Sussex, gaya berbusana Meghan Markle sering menjadi sorotan. Dengan identitas busananya yang elegan, modern sekaligus minimalis, ia seakan membawa angin segar dalam gaya berbusana keluarga Kerajaan Inggris.

Dikenal dengan pilihan busana monokromnya ataupun blazernya, istri Pangeran Harry tersebut secara cepat menjadi ikon fesyen dunia.

Ibu Pangeran Archie dan Putri Lilibet itu pun juga dikenal kerap memadupadankan karya desainer seperti Givenchy dan Dior, dengan merek-merek seperti Artizia dan J.Crew.

Rupanya, busana yang Meghan Markle kenakan tak hanya menunjukkan pembawaannya yang elegan, namun sekaligus menyampaikan pesan tersembunyi kepada publik. Beberapa di antaranya merupakan penghormatan bagi mendiang mertuanya Putri Diana.

Dilansir dari SCMP, Selasa (26/5/2023), berikut adalah sejumlah penampilan istri Pangeran Harry di berbagai kesempatan, dalam balutan busana yang memiliki makna penghormatan terhadap Putri Diana:

Meghan juga kerap tampil dengan busana yang memiliki maksud untuk menghormati mendiang ibu mertuanya, Putri Diana.

Hadir bersama Pangeran Harry dalam acara Commonwealth Day Service pada Maret tahun 2020, Meghan Markle tampak mengenakan gaun dengan model seperti jubah berwarna hijau zamrud karya Emilia Wickstead.

Pakaian karya desainer asal Selandia Baru itu dipasangkannya dengan topi dengan warna yang serasi.

Penampilan publik terakhir Meghan dalam tugas kerajaan tersebut seakan mengingatkan pada penampilan Putri Diana di acara Trooping the Colour pada tahun 1982.

Pakaian dan aksesori yang dikenakan Meghan dalam wawancara dengan Oprah Winfrey bersama Pangeran Harry pada tahun 2021 menampilkan banyak detail tersembunyi.

Ketika itu, Duchess of Sussex mengenakan gaun dari Giorgio Armani seharga US$ 4.700 atau sekitar Rp70,2 juta yang dihiasi motif bunga teratai putih. Menurut Universitas Binghamton, tanaman itu "melambangkan kemurnian, pencerahan, regenerasi diri, dan kelahiran kembali".

Seorang juru bicara Meghan mengatakan kepada The Telegraph bahwa dia mengetahui arti cetakan itu dan "memahami bahwa biji teratai dapat bertahan ribuan tahun tanpa air, dapat berkecambah lebih dari dua abad kemudian". Hal ini tentu erat kaitannya dengan topik wawancara tersebut, yang sebagian besar merupakan curahan hati keduanya kepada Oprah tentang pandangan mereka soal kehidupan sebagai anggota keluarga Kerajaan Inggris.

Selain itu, seorang perwakilan bangsawan juga mengatakan bahwa Meghan memberikan penghormatan kepada mendiang ibu mertuanya dengan mengenakan tennis bracelet Cartier milik wanita yang kerap disapa Lady Di itu.

Pada konser Global Citizen Live 2021, Meghan Markle memasangkan gaun Valentino seharga US$ 4.500 atau sekitar Rp67,2 juta dengan aksesori yang terinspirasi dari Putri Diana. Duchess of Sussex menggunakan tas tangan Christian Dior Lady D-Lite, yang dipopulerkan pada tahun 1995 oleh Lady Di.

Menurut situs fesyen Marie Claire, tas itu diberikan kepada Putri Diana sebagai hadiah dari Bernadette Chirac, ibu negara Prancis saat itu. Outlet tersebut melaporkan bahwa Dior mengganti nama tas itu untuk menghormatinya setelah Putri Diana tampil dengan aksesori tersebut beberapa kali.

Seorang juru bicara Dior mengonfirmasi bahwa Meghan membawa tas Lady D-Lite dan dipersonalisasi dengan gelar duchess "DSSOS".

Ketika menghadiri acara resepsi Invictus Games 2022 di Belanda, Meghan diketahui mengenakan jam tangan milik Putri Diana dan sepasang anting berlian.

Jam tangan Cartier Tank yang dia kenakan ke acara tersebut pernah menjadi milik Putri Diana dan diberikan oleh Pangeran Harry kepada istrinya.

Meghan juga mengenakan sepasang anting Galanterie de Cartier dari Cartier, yang pertama kali dia kenakan dalam acara pernikahannya pada tahun 2018. Ia juga mengenakan sepasang anting berlian yang sama seperti yang ia gunakan dalam acara pembaptisan putranya, Pangeran Archie pada tahun 2019.