Liputan6.com, Jakarta Kebutuhan makan tiga hari sekali memang tidak boleh terlewatkan. Sayangnya jenis dan porsi ketika makan malam cenderung keliru.
Seperti disampaikan ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Dr. Ir Hardinsyah bahwa pada malam hari, upayakan konsumsi makanan yang agak ringan seperti sayur, ikan dan tempe.
"Di Indonesia itu kebiasaan makannya seringnya dibalik, makan karbohidrat malam hari. Terus makan malam seperti pekerja kuli bangunan (banyak) sedangkan makan pagi sedikit. Harusnya, makan banyak itu pagi," kata Hardinsyah di sela-sela talkshow kesehatan di kawasan Sudirman, Jakarta, ditulis Kamis (22/1/2015).
Kebiasaan inilah, kata Hardinsyah, yang membuat orang-orangnya mudah obesitas. Padahal, obesitas dapat menyebabkan berbagai risiko penyakit seperti jantung, diabetes dan stroke.
Agar Perut Tak Buncit, Hindari Porsi Makan 'Kuli' di Malam Hari
Kebutuhan makan tiga hari sekali memang tidak boleh terlewatkan
diperbarui 22 Jan 2015, 20:00 WIBDiterbitkan 22 Jan 2015, 20:00 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
10 Gejala Batu Ginjal, Salah Satunya Urine Berwarna Merah Muda
Hoaks Kesehatan Masih Mendominasi di Medsos, Ini Sebabnya
DJI Mic Mini Rilis, Mikrofon Nirkabel Kecil dengan Kemampuan Mumpuni
6 Potret Set Ruangan Berukuran Sangat Kecil, Cocok untuk Hewan Mini
Enthung Jati, Kuliner Ekstrem dari Kepompong Ulat Pohon Jati
Pengusaha Belum Lihat Dampak Positif Kenaikan PPN jadi 12%
Jeje Govinda Klaim Menang Pilkada Bandung Barat, Ungguli Gilang Dirga dan Hengki Kurniawan
Kehilangan Pekerjaan di Manchester United, Erik ten Hag Bisa Langsung Dapat Penggantinya
Hasil Rekapitulasi Data Suara Pilkada Sumatera Selatan di KPU, Proses Rekapitulasi Tingkat Kecamatan hingga Kabupaten Masih Berlangsung
Cara Menyimpan Tomat Agar Tidak Cepat Busuk
Simak, Cara Login Info GTK 2024 Wajib Diketahui Para Guru
Resep Sambal Hijau Tanpa Pucat, Kunyit dan Jeruk Nipis Jadi Kuncinya