Liputan6.com, Jakarta Anak yang mengalami obesitas tidak hanya menderita masalah emosional, mereka pun berhadapan dengan banyak masalah fisik seperti risiko kolesterol tinggi, tekanan darah, risiko penyakit jantung, diabetes, penyakit tulang, infeksi jamur, dan jerawat.
Teknologi yang semakin berkembang menyebabkan anak lebih aktif secara digital daripada terlibat langsung ke dalam aktivitas fisik. Tak heran bila kebiasaan ini yang diikutip dengan pola makan yang tidak sehat membuat anak-anak sekarang rentan alami obesitas.
Baca Juga
Berikut tips sederhana membantu anak Anda mempertahankan berat badan yang sehat seperti diungkapkan Spesialis Bedah Bariatrik Dr Ramen Goyal, Obesity Surgeon Dr manish Motwani dan dr Smita Naram dari Mumbai, India, dikutip dari situs Times of India, Selasa (25/8/2015) :
Advertisement
Makan yang tepat dan kurangi lemak
1. Makan yang tepat dan kurangi lemak
- Pola 60:30:10 harus rutin dilakukan agar anak terhindar dari obesitas. 60 (sayuran), 30 (protein), dan 10 (karbohidrat)
- Pastikan anak mendapat protein yang baik seperti ikan, ayam, susu, sayuran berdaun hijau, dan buah-buahan segar
- Hindari memberi daging merah, permen, makanan kaleng, jus buah, dan makanan cepat saji seperti pasta, pizza, burger dan minuman soda.
- Hindari makan berlebihan.
2. Tanamkan kebiasaan hari
- Anak harus merasakan latihan kardio yang dapat membakar lemak setiap hari. Seperti bersepeda, jalan cepat, menari, berenang, dan beberapa kegiatan di luar ruangan yang dapat mereka lakukan.
- Tanamkan kebiasaan menggunakan kamar kecil untuk membuang racun di tubuh. Hal ini penting untuk kesehatan yang prima pada anak.
Advertisement