Berbagi Sikat Gigi Berbahaya, Mending Gunakan Jari Sendiri

Berbagi menggunakan sikat gigi yang sama potensi penularan penyakit pun lebih besar. Jika sikat gigi Anda rusak, sebaiknya pakai jari tangan

oleh Benedikta Desideria diperbarui 20 Feb 2017, 18:23 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2017, 18:23 WIB
Sikat Gigi Manual vs. Elektrik, Mana yang Lebih Baik?
Sikat Gigi Manual vs. Elektrik, Mana yang Lebih Baik?

Liputan6.com, Jakarta Saat sudah sudah menikah atau memiliki hubungan dekat dengan pasangan, beragam barang personal terkadang digunakan bersama. Mulai dari handuk hingga sikat gigi. Nah, bila Anda sering menggunakan sikat gigi yang sama ada risiko kesehatan di baliknya seperti disampaikan pakar.

Menurut studi yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Microbiology, ada lebih 700 spesies bakteri di mulut. Memang tidak semua bakteri tersebut berbahaya, tapi bisa saja pada suatu kesempatan membuat sakit seperti staph dan E.coli. Bila pada saat itu Anda menggunakan sikat gigi tersebut, potensi tertular penyakit yang sama pun besar. 

"Bila digunakan bersama-sama, sikat gigi bakal jadi vektor dalam menyebarkan bakteri maupun virus," kata dokter gigi asal New York, Steven Schwartz mengutip Reader's Digest, Senin (20/2/2017).

Sehingga dengan meminjam sikat gigi pasangan yang sedang sakit, amat mudah menularkan penyakitnya seperti flu. Bila orang tersebut tidak tahu betul kondisi kesehatan pasangan, bisa saja dari penggunaan sikat gigi yang sama menularkan herpes, pneumonia.

Lalu, saat tidak memiliki sikat gigi dan harus menggosok gigi, apa yang harus dilakukan? Menurut dokter Schwartz, daripada meminjam sikat gigi pasangan lebih baik menggunakan jari atau kain yang diberi pasta gigi lalu gosoklah gigi Anda.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya