Terapi Imunoterapi untuk Wanita yang Alergi Air Mani

Tak cuma alergi kacang maupun susu yang menyiksa. Alergi air mani pun telah menyiksa hidup ribuan wanita di dunia.

oleh Bella Jufita Putri diperbarui 21 Feb 2017, 18:46 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2017, 18:46 WIB
Kapan Anak Harus Tes Alergi?
Kapan Anak Harus Tes Alergi?

Liputan6.com, Jakarta Reaksi alergi air mani dapat menurunkan kualitas kehidupan seks hingga menyebabkan wanita sesak napas. Bahkan lebih para dari alergi yang dipicu oleh kacang, susu, atau buah.

Meski hipersensitivitas air mani tidak umum terjadi, tapi setiap wanita harus mengetahui dan menyadari efek air mani yang mempengaruhi reaksi alergi. Beberapa ahli percaya ada sekitar 12 persen wanita yang mengalami masalah kesehatan langka ini.

Seperti disampaikan dalam She Knows, Selasa (21/2/2017) beberapa wanita yang mengalami alergi air mani melaporkan efek seperti kelelahan, ruam kulit, kehilangan fokus bercinya, vagina mengalami iritasi, hingga sesak napas.

Menurut hasil studi dari University of Cincinnati, penyebab dari alergi air mani sendiri berasal dari kandungan protein dalam air mani. Hingga kini pengobatan alergi air mani dengan teknik intravaginal dan imunoterapi. Mengutip Web Md, imunoterapi dengan cara suntikan alergi dapat meringankan alergi pada saat wanita melakukan hubungan seks dengan pasangannya.

"Wanita yang mengalami alergi air mani akut disarankan untuk mendapatkan imunoterapi dengan injeksi epinephrin di tangan," kata David J. Resnick, MD, acting director of the allergy division of New York Presbyterian Hospital.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya