Berat Badan Turun 90 Kg karena Diet Keto, Kimberly Bisa Daki Gunung

Liputan6.com, Amerika Serikat Diet keto berhasil menurunkan berat badan ibu muda dari Arizona, Kimberly. Dari 163 kilogram menjadi 68 kg.

Berat sebesar itu dia dapat sejak tumbuh remaja. Kimberly mengaku selalu mengonsumsi karbohidrat atau pergi ke restoran mahal untuk memuaskan hasrat laparnya.

Saat duduk di bangku SMA, bobotnya mencapai 90 kg. Kondisi ini membuat kepercayaan diri Kimberly mengendur, terlebih saat harus mengenakan gaun prom.

"Aku akhirnya mencoba berbagai diet, seperti diet sup kubis. Aku benar-benar hanya makan sup kubis, tapi gagal. Awal-awal memang turun, tapi karena enggak betah, aku kembali pada kebiasaan dulu, makan tanpa rem," ujar Kimberly dikutip dari Women's Health Magazine, Jumat, 4 Januari 2019.

Berat badan Kimberly berada di titik terberat setelah melahirkan anak kembar pada tahun 2014, yang mencapai 163 kg. Pada saat itu, Kim mulai jalani diet rendah karbohidrat terus-menerus. Sampai pada akhirnya melakukan diet keto pada 2016.

Saat menjalankan diet keto untuk pertama kali, dia, mengatakan, memilih menyantap makanan cepat saji sebanyak tiga kali atau lebih dalam sehari. Namun, setelah tahu cara diet keto yang benar, dia menggantinya dengan daging dan keju. 

"Hanya burger tanpa roti dan tanpa kentang goreng. Tentu, itu bukan pilihan yang paling sehat, tetapi perlahan-lahan berubah. Aku mulai benar-benar ingin memasak makanan sehat di rumah," tambah Kimberly.

Saksikan video menarik berikut ini:

Hanya dalam beberapa bulan melakukan diet keto, berat badan Kimberly turun sampai 13 kg. Dia merasa jauh lebih baik dan bangga pada diri sendiri. Akan tetapi saat momen liburan, Kimberly kembali makan bebas, tidak terkontrol, dan sering makan di luar.

"Setelah itu aku kembali diet keto. Tetapi kali ini versi yang ketat banget. Aku masih bisa makan kulit babi goreng atau makanan cepat saji ramah keto," kata Kimberly.

Dia pun mengonsumsi makan banyak lemak dan tidak berlebihan pada protein. Berikut ini contoh menu harian.

• Sarapan: Telur dadar Denver (ham, paprika, bawang, dan keju)
• Makan siang: salad Taco (tanpa kulit atau kacang) dengan guacamole ekstra
• Camilan: Telur rebus, keju atau almond
• Makan malam: Keto meatloaf (dibuat dengan kulit babi yang dihancurkan dan keju parut)
• Makanan penutup: Kue selo kacang ramah keto dengan topping selai kacang

Diet keto memberi Kimberly lebih banyak energi untuk berolahraga. Ia bisa bersepeda 15 menit selama empat hari seminggu. Kebiasaan ini pun terus dilakukanya.

Ia juga suka mendaki gunung. Ketika berat badannya 90 kg pada September 2017, ia hanya berhasil jalan kaki sejauh 2,5 mil dan dilanjutkan naik mobil. Kini, ia bisa mendaki seluruh jalur gunung sebanyak dua hingga tiga kali seminggu.

"Turun berat badan membuatnya lebih mudah untuk berolahraga dan berlari-lari dengan anak-anakku. Bahkan lebih dari itu, memungkinkan aku merasa lebih nyaman dengan tubuh sendiri," tutup Kimberly.