Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Penyakit Intai Hubungan Seks dengan Banyak Pasangan seperti di Video Porno Vina Garut

HIV dan penyakit menular seksual bisa dialami jika seseorang melakukan hubungan seks dengan banyak pasangan seperti yang ada di video porno 'Vina Garut.'

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 15 Agu 2019, 23:59 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2019, 23:59 WIB
Ilustrasi Pornografi
Ilustrasi Pornografi (iStockphoto)​

Liputan6.com, Jakarta Video porno berjudul "Vina Garut" menghebohkan masyarakat. Bukan hanya karena peredarannya saja yang menjadi masalah tapi adegan seks 'gangbang' yang ada dalam video itu juga jadi perbincangan.

Regional Liputan6.com melaporkan bahwa dalam video porno "Vina Garut" adegan ranjangnya memperlihatkan aksi ranjang tiga laki-laki dan satu perempuan. Di video lainnya, terlihat tiga pria dan seorang wanita yang berhubungan intim di sebuah hotel.

Salah satu yang jadi sorotan adalah aktivitas seks dengan banyak pasangan tersebut jelas sangat berbahaya dari sisi kesehatan reproduksi.

Laman kesehatan Web MD, dikutip Kamis (15/8/2019), menyatakan bahwa memiliki banyak pasangan seksual meningkatkan risiko terkena HIV atau penyakit menular seksual (PMS) lainnya.

"Pernahkah Anda mendengar pepatah bahwa ketika Anda berhubungan seks dengan seseorang, Anda berhubungan seks dengan semua yang pernah berhubungan dengan mereka?" tulis laman tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga Video Menarik Berikut Ini


PMS Jadi Jalan Masuk HIV

Ilustrasi Pornografi
Ilustrasi Pornografi (iStockphoto)​

PMS sendiri juga bisa menjadi jalan masuk bagi penyakit HIV.

Web MD menyebutkan, penyakit seperti herpes, klamidia, sifilis, gonorea, bisa mengubah jaringan di vagina atau penis yang membuat HIV lebih mudah tertular lewat hubungan seks.

Mengenai video porno 'Vina Garut' tersebut, kepolisian setempat dikabarkan telah menangkap para pemain yang terlibat dalam video tersebut.

"Sudah dua orang (diamankan), tinggal dua lagi. (Yang diamankan) perempuan dan satu laki-laki," kata Kapolres Garut AKBP Budi Satria pada JawaPos.com.

Namun, belum diketahui status hukum dari beberapa orang yang telah diamankan tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya