Berpotensi Jadi Sumber Daya Manusia Unggul, Santri Harus Sehat

Menkes Terawan mengatakan, jutaan santri di Indonesia memiliki potensi dalam keberhasilan pembangunan kesehatan

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 25 Nov 2019, 16:00 WIB
Diterbitkan 25 Nov 2019, 16:00 WIB
Para santriwati di Pondok Modern Darussalam Gontor, Ngawi, Jawa Timur (Liputan6.com/Giovani Dio Prasasti
Para santriwati di Pondok Modern Darussalam Gontor, Ngawi, Jawa Timur (Liputan6.com/Giovani Dio Prasasti

Liputan6.com, Ngawi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan bahwa para santri di Indonesia merupakan calon sumber daya manusia yang unggul di masa depan. Karena itu, mereka haruslah mendapatkan pendidikan kesehatan sejak menempuh pendidikan di Pondok Pesantren.

"Kalau tidak disiapkan dari sekarang untuk menjadi santri yang sehat dan alumni pesantren yang sehat, tidak bisa menjadi sumber daya yang unggul," kata Terawan di Ngawi, Jawa Timur, ditulis Senin (25/11/2019)

Maka dari itu, Terawan mengatakan fokus Kementerian Kesehatan adalah untuk membuat para santri lebih sehat, di samping mereka mendapatkan pendidikan akhlak oleh Pondok Pesantren.

Dalam sambutannya di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri, Ngawi, Jawa Timur pada Sabtu pekan lalu Terawan mengungkapkan bahwa Data Kementerian Agama menyatakan ada 25.938 pondok pesantren di Indonesia pada tahun 2018. Sementara, jumlah santri mencapai 3,9 juta orang.

"Jumlah yang besar ini merupakan potensi yang berdaya ungkit besar terhadap keberhasilan pembangunan kesehatan Indonesia," kata mantan kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto ini.

Simak juga Video Menarik Berikut Ini

Pesan Menkes untuk Para Santri

Terawan, Dokter Terawan, Terawan Agus Putranto, Dr Terawan, Menkes Terawan, Menteri Kesehatan
Terawan yang terlihat sudah mengenakan baju koko putih dan peci hitam bersalaman Pimpinan Pondok modern Darussaam Gontor Ustadz Hasan Abdullah Sahal dan Ketua Badan Wakaf Ustadz Akrim Maryat (Foto: Biro Pers Kementerian Kesehatan Republik Indonesia)

Sebelumnya, Terawan melakukan silaturahmi ke beberapa pondok pesantren dan kunjungan ke puskesmas yang ada di wilayah Jawa Timur.

Mengenakan baju koko putih dan peci, Terawan mengunjungi beberapa Pondok Pesantren yaitu di Universitas Darussalam Gontor, Pondok Modern Darussalam Gontor Putra, serta Pondok Pesantren Walisongo di Ponorogo. Kemudian dia bertolak ke Puskesmas Mantingan dan Pondok Modern Darussalam Gontor Putri di Ngawi.

"Jumlah yang besar kalau di pesantren merupakan tantangan juga karena pondok pesantren merupakan tempat yang potensial, kalau tidak dikelola dengan baik lingkungannya jadi tempat yang potensial untuk penyakit itu mudah juga untuk mewabah," kata Terawan di Ponorogo pada Sabtu pagi (23/11/2019).

"Karena itu, kita harus benar-benar mampu menjaga lingkungan dan juga sanitasi di sekitar kita," lanjut Terawan memberikan pesannya kepada para mahasiswa santri UNIDA Gontor.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya