DIY akan Terima 2,2 Juta Vaksin COVID-19, Rencanakan Persiapan Matang

DIY akan dapat kuota vaksin sebanyak 2,2 Juta.

oleh Anugerah Ayu Sendari diperbarui 28 Nov 2020, 20:55 WIB
Diterbitkan 28 Nov 2020, 20:55 WIB
Gambar Ilustrasi Vaksin Virus Corona
Sumber: Freepik

Liputan6.com, Jakarta Daerah Istimewa Yogyakarta direncanakan akan kebagian 2,2 Juta vaksin COVID-19. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Pembajun Setyaningastutie usai agenda video konferensi persiapan penyediaan vaksinasi COVID-19 DIY Jumat (27/11/2020) siang.

Berdasarkan keterangan yang diberikan Pembajun, DIY pada mulanya akan diberikan kuota tahap pertama sebanyak 2,2 juta vaksin.

"Ini tapi harus dipahami, bahwa ini data yang belum fix, data terus berjalan, artinya bisa semakin banyak atau berkurang. Tergantung kriteria, jumlah penduduk yang 18-59 tahun, tidak memiliki komorbid, tidak pernah terpapar COVID-19, dan tidak sedang menderita penyakit infeksi," jelasnya.

Persiapan penyediaan vaksinasi COVID-19 di DIY

Banner Infografis Yuk Kenali Cara Kerja Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Dalam video konferensi persiapan penyediaan vaksinasi COVID-19 DIY yang dihadiri Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X membahas tentang strategi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bersama empat menteri sesuai bidang masing-masing yakni Terawan Agus Putranto (Menteri Kesehatan), Eric Thohir (Menteri BUMN), Tito Karnavian (Menteri Dalam Negeri) dan Johny G. PLate (Menteri Kominfo).

Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X juga didampingi Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji, Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie, dan Kepala Dinas Kominfo DIY Rony Primanto Hari.

Di video konferensi tersebut, Terawan menjelaskan roadmap strategi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tingkat nasional yang terbagi ke dalam tiga tahap yakni persiapan/perencanaan, pelaksanaan, serta monitoring dan evaluasi.

"Tahapan persiapan meliputi survei, pendataan, peningkatan kapasitas SDM, hingga perumusan anggaran. Untuk pelaksanaannya termasuk distribusi, pelayanan vaksinasi, dan operasional sistem informasi. Di samping itu, untuk tahapan akhirnya adalah pencatatan, pemantauan pra, survei cakupan, hingga cost effective analysis," ujarnya.

Persiapan untuk DIY

Kepala Dinas Kesehatan Pembajun Setyaningastutie, mengatakan bahwa terkait target realisasi vaksin belum dapat diprediksi. Terkait target vaksin Pembajun menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pusat.

"Informasi yang kita dapatkan sementara adalah satu orang itu dua vaksin, diberikan dengan periode tertentu. Dengan adanya juknis itu, kita akan melaksanakan sesuai dengan prosedurnya."

Sosialisasi dan edukasi terkait vaksin

Menurut Pembajun, diharapkan saat ini sudah mulai bisa dilakukan sejumlah simulasi untuk tahap vaksin. Simulasi ini seperti bagaimana penyaluran vaksin, cara vaksinasi, siapa yang harus mengamankan, dan siapa vaksinatornya.

Kepala Dinas Kominfo DIY Rony Primanto Hari juga menuturkan pentingnya sosialisasi dan edukasi. Menurutnya, sembari menunggu datangnya vaksin, Pemda DIY perlu melakukan persiapan seperti sosialisasi dan edukasi. Pasalnya pemahaman soal vaksinasi masih kurang di mata masyarakat.

Rony menjelaskan bahwa Kementerian Kominfo akan menyiapkan basis data, yang nantinya digunakan sebaga saran untuk vaksin, supaya tidak ada penyalahgunaan vaksin agar vaksin dapat menyebar merata sesuai dengan peruntukannya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya