Liputan6.com, Jakarta Pemberian nama kepada buah hati merupakan sebuah doa dari orangtua. Namun, sekarang ini tampaknya orang-orang mulai menamai anak-anak mereka berdasarkan peristiwa yang pernah terjadi atau sedang terjadi, termasuk pandemi Covid-19.
Namun, apa jadinya jika ia mendapatkan nama itu jauh sebelum kemunculan Covid-19. Seperti kisah seorang pria dari India bernama Kovid Kapoor, yang mencuri perhatian setelah baru-baru ini berbagi beberapa pengalaman lucu terkait nama di Twitter.
Baca Juga
Advertisement
Salah satu cuitan Kovid baru-baru ini menjadi viral saat ia merinci pengalamannya saat bepergian ke luar India untuk pertama kalinya sejak pandemi dimulai.
"Pergi ke luar India untuk pertama kalinya sejak Covid dan membuat banyak orang geli dengan nama saya. Perjalanan ke luar negeri di masa depan akan menyenangkan!" tulisnya dalam Twitter @kovidkapoor yang dilansir Liputan6.com dari World of Buzz, Sabtu (8/1/2022).
Viral di Twitter
Dalam cuitannya, Kovid juga menjelaskan bahwa asal mula namanya berasal dari puisi religi Hindi berjudul Hanumaan Chaaleesa dan nama itu berarti sarjana dan orang terpelajar.
"Yang selalu merupakan nama yang indah! Tapi sekarang memiliki dimensi yang sama sekali berbeda," kata Kovid.
Kovid yang tinggal di Bangalore, juga menjalankan startup perjalanan bernama Holidify, yang merupakan platform konten perjalanan terbesar di India. Ia merasa pekerjaannya menjadi sedikit ironi karena dirinya sekarang harus menjadi Kovid yang mempromosikan sebuah perjalanan.
Advertisement
Insiden Lucu Terkait Nama
Setelah utas yang dibagikan viral, Kovid melanjutkan untuk membagikan beberapa insiden terkait nama lucu yang telah terjadi padanya selama 2 tahun terakhir.
Salah satunya adalah kue untuk ulang tahunnya yang ke 30. "Untuk ulang tahun saya yang ke-30, teman-teman saya memesan kue dan Amintiri (toko kue lokal) secara otomatis menganggap itu semacam lelucon, dan itu harus dieja dengan C bukan K," ungkapnya.
Contoh lain adalah saat di Starbucks, pria yang memberinya kopi menunjukkan nama itu kepada orang lain dan mereka tertawa terbahak-bahak. Mulai dari sana, ia kerap menggunakan nama palsu untuk memesan makanan atau minuman.
Google mengira Kovid salah eja
Tak sampai di situ, Google juga mengira bahwa pria asal India itu salah mengeja namanya, di Gmail-nya sendiri. Teman-temannya bahkan membuat meme tentang dia.
Terlepas dari interaksi lucu yang dia lakukan dengan orang lain karena namanya, ada juga sejumlah meme yang dibuat dari namanya. Tweet dan selera humor Kovid telah membuat semua orang tersenyum meskipun ancaman Covid-19 saat ini meningkat kembali.
Advertisement