7 Manfaat Biotin untuk Kesehatan, Baik Bagi Jantung dan Diabetes

Berikut ini beberapa manfaat biotin untuk kesehatan dan sumber biotin alami yang perlu kamu ketahui dan pahami.

oleh Bimo Bagas Basworo diperbarui 19 Agu 2022, 16:30 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2022, 16:30 WIB
ilustrasi vitamin/pexels/polina tankilevitch
ilustrasi vitamin/pexels/polina tankilevitch

Liputan6.com, Jakarta Ada berbagai manfaat biotin yang perlu kamu ketahui. Mengutip dari situs Healthline, biotin juga dikenal sebagai vitamin H. Vitamin ini termasuk salah satu jenis vitamin B complex yang bertugas untuk membantu tubuh mengkonversi makanan menjadi energi.

Tubuh manusia tidak dapat memproduksi biotin sendiri. Biotin biasanya diproduksi oleh bakteri baik yang terdapat di dalam tubuh manusia. Karena pentingnya fungsi biotin, maka kita harus memperhatikan asupan vitamin ini. Kita dapat mengkonsumsi suplemen untuk memastikan asupan vitamin H yang dibutuhkan tubuh tercukupi.

Biotin adalah vitamin yang larut dalam cairan. Oleh sebab itu, kelebihan dosis biotin biasanya akan larut dan dibuang bersama urin begitu saja. Akan tetapi, beberapa orang dapat merasa mual dan mengalami masalah pencernaan saat mengkonsumsi biotin.

Biotin dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh dan kesehatan. Manfaat biotin yang banyak dipercayai oleh orang adalah baik untuk gula darah dan juga kesehatan kulit.

Berikut ini dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat (19/8/2022), manfaat biotin untuk kesehatan.

Sumber Biotin Alami

Ilustrasi kacang dan biji berserat tinggi
Ilustrasi kacang dan biji berserat tinggi. (Photo by Maddi Bazzocco on Unsplash)

Biotin adalah salah satu vitamin yang penting untuk kesehatan tubuh. Vitamin ini bertugas untuk membantu tubuh kita memproses dan mengkonversi makanan yang kita santap menjadi energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk bekerja. Selain itu, banyaknya manfaat biotin bagi kesehatan tubuh membuatnya penting bagi kita untuk memastikan tercukupinya asupan vitamin ini.

Pada umumnya, anak remaja dan juga orang dewasa membutuhkan sebanyak 30 hingga 100 mikrogram biotin setiap harinya. Karena tubuh manusia tidak dapat memproduksi vitamin ini sendiri, maka kita harus mendapatkannya melalui makanan. Kamu bisa mengkonsumsi suplemen biotin yang dijual secara las di pasaran untuk memastikan asupan biotin terjaga dan terpenuhi.

Akan tetapi, asupan biotin juga bisa kamu dapatkan dari berbagai macam bahan makanan alami. Biotin biasanya terkandung pada bahan-bahan makanan yang mengandung protein di dalamnya. Berikut ini adalah beberapa bahan makanan yang mengandung biotin alami:

- Daging organ, seperti hati dan ginjal

- Ragi

- Telur matang

- Keju

- Kacang-kacangan, seperti kacang kedelai dan kacang tanah

- Sayuran hijau

- Kembang kol

- Jamur

- Tiram

- Pisang

Manfaat Biotin untuk Kesehatan

Mempercepat Penyembuhan Diabetes
Ilustrasi Alat Kesehatan Credit: pexels.com/Gizz

- Membantu Mengatur Kadar Gula Darah

Salah satu manfaat biotin yang dipercayai oleh banyak orang ialah membantu mengatur kadar gula darah di dalam tubuh. Kekurangan asupan biotin dapat mengganggu kadar gula darah. Penelitian menunjukkan adanya bukti bahwa penderita diabetes memiliki kadar biotin yang lebih rendah.

Sementara itu, penelitian pada hewan menemukan bahwa biotin dapat merangsang sekresi insulin dari pankreas dan kemudian menurunkan glukosa dalam darah. Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2016 menunjukkan bahwa biotin dapat membantu dengan kontrol glikemik pada orang dengan diabetes tipe I.

Manfaat biotin untuk membantu mengatur kadar gula darah masih membutuhkan penelitian lebih lanjut lagi. Akan tetapi, ada baiknya bagi para penderita diabetes untuk mencoba memperhatikan asupan biotin mereka sehari-hari untuk membantu mengatasi penyakit yang dideritanya.

- Mengontrol Neuropati

Mengkonsumsi dan menjaga asupan biotin setiap harinya penting untuk menjadi perhatian bagi orang-orang yang menderita diabetes ataupun sedang melakukan cuci darah karena penyakit ginjal. Pasalnya, manfaat biotin dipercaya dapat membantu mengurangi kerusakan saraf yang dapat menyerang mereka.

Biotin adalah salah satu vitamin penting yang diperlukan untuk aktivitas piruvat karboksilase. Proses inilah yang bertugas memproduksi glukosa dan asam lemak. Kurangnya asupan biotin dapat menyebabkan kadar piruvat dan aspartat meningkat tajam. Hal ini dapat mempengaruhi dan menyebabkan kerusakan saraf.

Manfaat Biotin untuk Kesehatan

Menjaga Kesehatan Sel Kulit
Ilustrasi Wajah Sehat Terawat Credit: pexels.com/Tristan

- Membantu Memecah Nutrisi

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, biotin atau vitamin H dibutuhkan oleh tubuh untuk memproses makanan dan mengkonversinya menjadi energi. Manfaat biotin dibutuhkan untuk memecah dan memproses lemak, karbohidrat, dan protein dalam proses pencernaan. Biotin juga bertugas membantu enzim dalam pencernaan untuk memecah berbagai macam nutrisi. Berikut ini adalah proses pencernaan yang membutuhkan biotin:

Glukoneogenesis: Sintesis glukosa dari sumber selain karbohidrat, seperti asam amino. Enzim yang mengandung biotin membantu memulai proses ini.

Sintesis asam lemak: Biotin membantu enzim yang mengaktifkan reaksi yang penting untuk produksi asam lemak.

Pemecahan asam amino: Enzim yang mengandung biotin terlibat dalam metabolisme beberapa asam amino penting, termasuk leusin.

- Menjaga Kesehatan Kulit, Kuku dan Rambut

Kurangnya asupan biotin dapat menyebabkan berbagai masalah pada kesehatan kulit. Salah satu masalah kulit yang bisa muncul karena kekurangan asupan biotin ialah kulit bersisik. Manfaat biotin untuk mencegah berbagai masalah kesehatan kulit tersebut tidak terlepas dari fungsinya pada proses metabolisme lemak dalam tubuh.

Di samping itu, biotin juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan kuku dan rambut. Menjaga asupan biotin dipercaya dapat mengatasi permasalahan kuku rapuh. Selain itu, manfaat biotin juga dipercaya dapat menjaga kesehatan dan kecantikan rambut.

Manfaat Biotin untuk Kesehatan

Kesehatan Jantung
Ilustrasi jantung yang sehat karena kadar kolesterol dalam tubuh tidak berlebihan. Credits: pexels.com by Karolina Grabowska

- Baik untuk Kehamilan dan Menyusui

Di samping asam folat, ibu hamil dan menyusui juga butuh untuk memperhatikan dan menjaga asupan biotin sehari-hari. Pada saat hamil atau menyusui, sering terjadi kekurangan asupan biotin. Defisiensi vitamin H dapat menyebabkan perkembangan abnormal pada janin.

Ahli kesehatan percaya bahwa kekurangan ini biasa terjadi pada wanita hamil karena tubuh memecah vitamin lebih cepat selama kehamilan. Hal ini membuat seorang wanita hamil mungkin membutuhkan lebih banyak biotin, baik dari makanan atau dari suplemen.

Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen selama kehamilan atau menyusui. Sebab, mengkonsumsi biotin dengan dosis tinggi bisa berbahaya bagi bayi.

- Membantu Perawatan Multiple Sclerosis

Manfaat biotin lainnya adalah dapat membantu proses perawatan Multiple Sclerosis (MS). Multiple sclerosis (MS) adalah penyakit autoimun. Penyakit ini mempengaruhi sistem saraf yang menyebabkan kelemahan otot dan berbagai masalah lainnya. Multiple sclerosis merusak penutup pelindung serat saraf di otak, sumsum tulang belakang, dan mata.

Penelitian menunjukkan bahwa terapi biotin dosis tinggi dapat membantu meringankan atau menekan gejala pada orang dengan multiple sclerosis (MS). Hal ini terjadi karena biotin berperan penting dalam proses produksi pelindung serat saraf yang disebut sebagai myelin.

- Baik untuk Kesehatan Jantung

Manfaat biotin yang berikutnya ialah baik untuk kesehatan jantung. Asupan biotin yang mencukupi setiap harinya dapat membantu untuk memperlancar aliran darah di jantung. Dengan semakin lancarnya aliran darah di dalam jantung, maka berbagai masalah kesehatan jantung yang serius dan berbahaya dapat dicegah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya