Horor! Kurir Paket Ini Dapat Pesanan Benda Mistis, Pemesan Wajibkan Bisa Baca Al-Qur'an

Liputan6.com, Jakarta Pekerjaan mengantar paket berupa barang hingga kini masih banyak yang menggeluti. Tak heran jika tren jual beli online menjadi salah satu alasan kurir paket menyentuh hingga pelosok negeri. Berbagai medan jalan, jenis barang kiriman jadi pengalaman tak terlupakan para driver pengantar paket.

Seperti sebuah kisah yang dibagikan seorang kurir paket lewat media sosial. Bukan makanan atau barang berharga, kurir paket yang mendapatkan pesanan barang berbau mistis. Benar saja, hal itu tercium dari deskripsi pesanan yang dibuat oleh pemesan. Salah satunya mewajibkan sang kurir untuk bisa membaca Al-Qur'an saat mengirim barang.

Pengalaman kurir kerap viral di media sosial mulai dari yang kocak hingga apes. Namun kurir pria yang tak diketahui bernama Syafiq itu justru mendapatkan pesanan yang mengerikan. Lewat unggahan tangkapan layar yang beredar, kurir diminta untuk membuang bungkusan benda misterius sang pengirim ke sebuah sungai di Malaysia.

"Baca dulu! Assalamualaikum rider malam, saya nak minta tolong buangkan barang ke dalam sungai berdekatan Sunway Pyramid," tulis pelanggan itu seperti yang tertera dalam tangkap layar aplikasi jasa kirim paket.

Kejanggalan demi kejanggalan pesanan pengantaran barang ini akhirnya membuat sang kurir membagikan kisahnya. Berikut Liputan6.com merangkum pengalaman kurir paket yang nyeleneh ini melansir dari mStar, Kamis (19/1/2023).

Berbagai kejanggalan menimbulkan ribuan pertanyaan kurir paket dengan barang misterius itu. Tak heran ia juga netizen sempat menduga benda itu sakral dan mistis. Mengingat beberapa persyaratan dituliskan sang pengirim paket. Seperti harus beragama Islam dan bisa baca Al-Qur'an.

“Syaratnya harus beragama Islam dan bisa membaca ayat-ayat suci Alquran,” tulis dalam tangkapan layar yang beredar seperti dikabarkan mStar. 

Sang pengirim juga menuliskan isi paket yang dibawa kurir itu. Membaca barang kiriman itu seketika membuat kurir makin bertanya-tanya. Tak disangka, sebuah botol tua yang tak diketahui isinya itu diikat oleh lilitan tali. 

"Itemnya adalah botol kaca tua dengan lilitan tali," tulis pelanggan dalam tangkapan layar aplikasi kurir.

Terlebih, alamat tujuan paket itu dikirimkan ialah sebuah sungai yang dekat dengan Sunway Pyramid. Berdasarkan screenshot terlampir, terlihat bahwa lokasi yang ditetapkan untuk pengambilan paket adalah di Chow Kit, Kuala Lumpur.

"Menakutkan! Apakah Anda ingin menerima pekerjaan itu atau Anda ingin melapor?" tulis Syafiq lewat media sosial meminta pandangan dari netizen.

Sang kurir juga menunjukkan tarid yang ditawarkan untuk tugas pengiriman barang mistis itu sebanyak RM17.50 atau setara Rp 61 ribu.

Beragam komentar netizen ikut mengiringi kisah pengalaman kurir mengantarkan paket misterius itu. Dalam unggahan yang beredar tak diketahui sang kurir menuruti persyaratan pengiriman barang atau tidak. Namun komentar netizen yang dirangkum mStar sukses bikin kisahnya viral.

“Saya heran kenapa kalau kita harus membuang benda mistis seperti ini di dekat sungai, saya sangat suka dukun ini mengotori sungai kita.

Sementara itu, seorang warganet yang diduga warga di lokasi tersebut mengatakan bahwa sungai yang dimaksud adalah Sungai Way.

“Sungai Way, dekat jembatan sungai Penchala, mengalir ke Sungai Klang. Selalu banyak orang yang memancing di daerah itu.

“Buanglah ke sungai agar terus mengalir ke laut dan tidak ada yang akan mengambilnya atau menemukan 'benda' itu lagi..

"Tapi membuang sampah ke sungai dianggap pelanggaran hukum, bisa dituntut, hati-hati”.

Namun, netizen lain yang menganggap serius pertanyaan pemilik menyarankannya untuk menolak pesanan pelanggan.

"Dia hanya ingin melewatinya. Dia bisa membuangnya sendiri tapi 'benda' itu bisa kembali ke orang aslinya. Lebih baik tidak terlibat”.

“Saya pernah pergi membuang sesuatu di dekat sungai, kata guru sejak dini, lempar ke belakang dan jangan melihat ke belakang”.

“Setelah membuangnya ke sungai, saya melihat ada suara minta tolong,” kata beberapa netizen menceritakan pengalamannya.