Pengertian Kata Kerja Relasional, Jenis, Struktur, dan Contohnya yang Perlu Dipahami

Kata kerja relasional adalah kata kerja yang digunakan untuk menghubungkan subjek dengan objek, dan menggambarkan sifat atau status hubungan antara keduanya.

oleh Ayu Rifka Sitoresmi diperbarui 17 Des 2023, 13:00 WIB
Diterbitkan 17 Des 2023, 13:00 WIB
Pengertian Kata Kerja Relasional, Jenis, Struktur, dan Contohnya yang Perlu Dipahami
Ilustrasi membaca buku, bahasa Inggris. (Photo by Rod Long on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Kata kerja relasional adalah kata kerja yang digunakan untuk menghubungkan subjek dengan objek atau menunjukkan hubungan antara dua hal dalam suatu kalimat, dan menggambarkan sifat atau status hubungan antara keduanya.

Fungsi utama kata kerja relasional dalam bahasa Indonesia dalah untuk menjelaskan hubungan antara subjek dan objek, seperti tempat, waktu, keadaan, atau hubungan dalam suatu situasi. Dengan menggunakan kata kerja relasional, kita dapat menjelaskan bagaimana suatu objek atau entitas saling terkait dan bagaimana mereka memengaruhi satu sama lain.

Ciri-ciri utama dari kata kerja relasional adalah memberikan informasi tambahan mengenai subjek dan objek dalam suatu kalimat. Kata kerja relasional juga biasanya didukung oleh kata depan atau kata keterangan untuk menjelaskan hubungan antara subjek dan objek secara lebih spesifik. 

Agar lebih paham, berikut Liputan6.com ulas mengenai pengertian kata kerja relasional beserta jenis dan strukturnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (17/12/2023). 

Pengertian Kata Kerja Relasional

Pengertian Kata Kerja Relasional, Jenis, Struktur, dan Contohnya yang Perlu Dipahami
Ilustrasi membaca buku, belajar spoof text. (Photo created by jcomp on www.freepik.com)

Kata kerja relasional adalah kata kerja yang menunjukkan hubungan antara subjek dengan objek atau pelengkap dalam suatu kalimat. Menurut kamus linguistik, kata kerja relasional adalah kata kerja yang digunakan untuk menyatakan keadaan dari suatu objek atau subjek. 

Dalam buku Pendidikan Bahasa Indonesia (2023) oleh Muqtafin, menjelaskan bahwa pengertian kata kerja relasional adalah kata kerja yang digunakan untuk menghubungkan subjek dengan objek atau menunjukkan hubungan antara dua hal dalam suatu kalimat, dan menggambarkan sifat atau status hubungan antara keduanya.

Dengan kata lain, Kata kerja relasional adalah kata kerja yang berfungsi untuk membentuk predikat nominal (kata-kata kopulatif) dan dapat juga membantu memperjelas predikat (kata kerja bantu). Dalam bahasa Indonesia, kata kerja relasional digunakan untuk menghubungkan subjek dengan objek atau pelengkap dalam kalimat. Selain itu, kata kerja relasional juga digunakan dalam kalimat-kalimat lain.  

Jenis-Jenis Kata Kerja Relasional

Pengertian Kata Kerja Relasional, Jenis, Struktur, dan Contohnya yang Perlu Dipahami
Ilustrasi buku, kumpulan hadis. (Photo Copyright by Freepik)

Jenis-jenis kata kerja relasional dapat dikelompokkan berdasarkan sifatnya, yaitu identifikasi dan atributif. Berikut ini penjelasannya:

1. Kata Kerja Relasional Identifikasi

Kata kerja relasional identifikasi digunakan untuk mengidentifikasi atau menetapkan keberadaan atau keadaan dari subjek. Bentuk-bentuk kata kerja relasional identifikasi meliputi adalah, merupakan, ialah, dan tergolong. Dalam kalimat, kata kerja relasional identifikasi biasanya menghubungkan dua hal yang sama.

2. Kata Kerja Relasional Atributif

Kata kerja relasional atributif digunakan untuk memberikan sifat atau atribut pada subjek. Bentuk-bentuk kata kerja relasional atributif meliputi besar, kecil, tinggi, rendah, panjang, pendek, warna, dan sebagainya. Kata kerja relasional atributif menghubungkan subjek dengan atributnya. Kesatuan antara subjek dan atribut inilah yang menjadi ciri khas dari kata kerja relasional.

Struktur Kalimat dengan Kata Kerja Relasional

Secara umum, struktur kalimat yang mengandung kata kerja relasional adalah (Subjek + Kata Kerja Relasional + Pelengkap). Sebuah kalimat yang mengandung kata kerja relasional harus mengandung pelengkap. Jika tidak, maka kalimat tersebut tidak dapat dibaca.

Sebuah kalimat yang mengandung kata kerja relasional otomatis menunjukkan adanya dua argumen. Selain itu, kata kerja relasional menyatakan adanya definisi atau pengertian mengenai istilah tertentu yang berusaha dijelaskan lewat sebuah kalimat.

Contoh Kata Kerja Relasional

Pengertian Kata Kerja Relasional, Jenis, Struktur, dan Contohnya yang Perlu Dipahami
Ilustrasi buku, kumpulan hadis. (Photo by Claudia Wolff on Unsplash)

Agar lebih paham tentang penjelasan pengertian kata kerja relasional, berikut ini terdapat beberapa contohnya dalam kalimat adalah:

Adik merupakan anak bungsu.

Pada kalimat di atas, kata 'adik' adalah subjek, kata 'merupakan' adalah kata kerja relasional, dan kata 'anak bungsu' adalah pelengkap yang harus ada dalam struktur kalimat tersebut.

Buku termasuk salah satu alat tulis.

Pada kalimat di atas, kata 'buku' adalah subjek, kata 'termasuk' adalah kata kerja relasional, dan kata 'alat tulis' adalah pelengkap.

Jakarta adalah ibu kota Indonesia.

Pada kalimat di atas, kata 'Jakarta' adalah subjek, kata 'adalah' merupakan kata kerja relasional, dan kata 'Indonesia' adalah pelengkap.

Penguin termasuk karnivora karena pemakan daging.

Pada kalimat di atas, kata 'Penguin’ adalah subjek, kata 'termasuk' merupakan kata kerja relasional, dan kata 'karnivora' adalah pelengkap.

Selain itu, berikut ini terdapat beberapa contoh kata kerja relasional yang perlu anda kenali adalah:

  1. Merupakan
  2. Berada
  3. Menjadi
  4. Berhubungan
  5. Menyebabkan
  6. Menjadi
  7. Adalah
  8. Terdiri dari
  9. Berkaitan dengan
  10. Memiliki hubungan dengan
  11. Memengaruhi
  12. Bergantung pada
  13. Tergantung pada
  14. Berasosiasi dengan
  15. Menyangkut
  16. Menyangkut pada
  17. Menjelaskan
  18. Menyertakan
  19. Melibatkan
  20. Mencakup
  21. Mengandung
  22. Memuat
  23. Terkait dengan
  24. Terhubung dengan
  25. Berdampak pada
  26. Terkait erat dengan
  27. Menimbulkan
  28. Menghasilkan
  29. Memunculkan
  30. Mengalami
  31. Mengalami perubahan
  32. Mengalami perkembangan
  33. Mengalami kemajuan
  34. Mengalami penurunan
  35. Mengalami perbaikan
  36. Memperbaiki
  37. Membarui
  38. Meningkatkan
  39. Menurunkan
  40. Menyeimbangkan
  41. Menstabilkan
  42. Mengoptimalkan
  43. Memaksimalkan
  44. Meminimalkan
  45. Mempertahankan
  46. Mengubah
  47. Mendefinisikan
  48. Mengonsolidasikan
  49. Mengintegrasikan
  50. Menyesuaikan diri
  51. Menyesuaikan dengan
  52. Menyesuaikan diri dengan
  53. Menyesuaikan kebutuhan
  54. Menyesuaikan pola hidup
  55. Menyesuaikan tindakan
  56. Mempertinggi
  57. Memperkecil
  58. Memperluas
  59. Mempersempit
  60. Mengukur
  61. Menilai
  62. Menentukan
  63. Mengevaluasi
  64. Menilai kembali
  65. Mengidentifikasi
  66. Mengklasifikasikan
  67. Memilah
  68. Membedakan
  69. Membandingkan
  70. Memisahkan
  71. Menunjukkan
  72. Memperlihatkan
  73. Mengungkapkan
  74. Mengomunikasikan
  75. Melaporkan
  76. Disebut
  77. Bernama
  78. Ialah
  79. Yaitu
  80. Yakni
  81. Pasti
  82. Harus
  83. Perlu
  84. Wajib
  85. Mungkin
  86. Hendak
  87. Ingin
  88. Mau
  89. Akan
  90. Dapat
  91. Bisa
  92. Ada
  93. Harap
  94. Tampak
  95. Berpenampilan
  96. Bercat
  97. Termasuk
  98. Berwarna
  99. Berteman
  100. Berlantai
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya