Tiga Kekhawatiran Fans Timnas Indonesia Jelang Pertandingan Melawan Australia dan Bahrain: Demi Meraih Poin!

Timnas Indonesia segera menghadapi pertandingan berikutnya di Grup C fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan tantangan berat di depan.

oleh Fardi Rizal diperbarui 20 Jan 2025, 10:48 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2025, 10:47 WIB
Timnas Indonesia Vs Arab Saudi
Gelandang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, dipeluk rekan-rekannya setelah mencetak gol ke Gawang Arab Saudi pada matchday 6 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pada Selasa (19/11/2024) malam WIB. (Bola.com/Abdul Aziz) - Bola.com... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta - Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia akan kembali bertanding dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Serangkaian tantangan berat sudah menunggu di depan mata.

Pada bulan Maret 2025, Timnas Indonesia dijadwalkan menjalani dua pertandingan penting. Pada 20 Maret, Garuda akan berangkat ke Australia untuk menghadapi Socceroos dalam matchday 7. Kemudian, lima hari setelahnya, mereka akan menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta.

Kemenangan dalam dua pertandingan tersebut sangat diperlukan oleh Jay Idzes dan rekan-rekannya karena PSSI telah menetapkan target untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Tambahan enam poin akan membuat peluang lolos semakin terbuka lebar karena saat ini Timnas Indonesia berada di peringkat ketiga Grup C dengan koleksi enam poin. Ini berarti peluang untuk finis sebagai runner-up sangat mungkin terjadi.

Terlebih lagi, jika Skuad Garuda mampu mengalahkan China pada 5 Juni 2025, maka posisi Indonesia di klasemen akhir akan semakin kuat.

Kehadiran calon pemain naturalisasi baru yang berpengalaman di level top Eropa, seperti Ole Romeny dan Jairo Riedewald, membuat tim asuhan Patrick Kluivert semakin tangguh dan menakutkan.

Namun, para pendukung setia Timnas Indonesia belum sepenuhnya merasa tenang menjelang dua pertandingan krusial pada 20 dan 25 Maret mendatang.

Ada setidaknya tiga kekhawatiran yang dirasakan oleh para fans. Apa saja itu?

Prosedur Menjadi Warga Negara

Timnas Indonesia - Ole Romeny dan Jairo Riedewald
Timnas Indonesia - Ole Romeny dan Jairo Riedewald (Bola.com/Adreanus Titus) - Bola.com... Selengkapnya

Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama PSSI berulang kali mengimbau para pendukung Tim Nasional Indonesia untuk tetap tenang dan bersabar. Hal ini disebabkan oleh proses naturalisasi dua pemain keturunan yang sangat dinantikan, yaitu Ole Romeny dan Jairo Riedewald, masih dalam tahap usaha. "Proses ini belum sepenuhnya selesai, namun kami terus berusaha semaksimal mungkin," kata seorang pejabat terkait. Mereka menyadari betapa pentingnya kedua pemain ini bagi tim nasional, sehingga semua upaya dikerahkan untuk mempercepat proses tersebut.

Namun demikian, belum ada jaminan sepenuhnya mengenai waktu pasti kapan keduanya akan resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Saat ini, waktu terus berjalan dan bulan Maret sudah semakin dekat. Kondisi ini membuat para pendukung semakin tidak sabar, namun di sisi lain, pihak terkait berusaha semaksimal mungkin agar proses ini dapat segera rampung. "Kita harus tetap optimis dan bersabar," ujar seorang penggemar setia Timnas.

Apabila naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald atau pemain keturunan lainnya dapat dipercepat, hal ini tentu akan memberikan dampak positif terhadap persiapan tim. Selain itu, strategi permainan yang dirancang oleh Patrick Kluivert juga bisa lebih matang dengan kehadiran mereka. Kehadiran pemain baru ini diharapkan mampu memberikan variasi dan kekuatan baru dalam setiap pertandingan. "Ini adalah kesempatan besar bagi kita semua," tambah seorang analis sepak bola. Dengan demikian, semua pihak berharap proses ini bisa segera terselesaikan dengan baik.

Luka Misterius

Ilustrasi - Mees Hilgers
Ilustrasi - Mees Hilgers (Bola.com/Adreanus Titus) - Bola.com... Selengkapnya

Pilar utama Timnas Indonesia kebanyakan adalah pemain penting di klub masing-masing, sehingga ancaman cedera terus mengintai menjelang pertandingan melawan Australia dan Bahrain. Kondisi ini menjadi perhatian serius karena bisa mempengaruhi performa tim secara keseluruhan. Para pemain yang menjadi tulang punggung tim nasional tersebut memiliki peran vital dalam klub mereka, dan kehilangan mereka karena cedera bisa menjadi kerugian besar.

Contohnya adalah Mees Hilgers. Terdapat kabar kurang baik dari Belanda bahwa bek andalan Skuad Garuda ini sudah absen selama sebulan dan belum bisa kembali bermain untuk FC Twente. Keadaan ini tentu menimbulkan kekhawatiran, mengingat kontribusinya yang signifikan dalam pertahanan tim.

"Kabar tak sedap bertiup dari Belanda kalau bek andalan Skuad Garuda itu sudah menepi sebulan dan belum bisa dimainkan oleh FC Twente."

Ancaman cedera juga menjadi momok bagi pemain kunci lainnya seperti Jay Idzes yang bermain di Serie A, serta Thom Haye dan Calvin Verdonk di Eredivisie, dan Ragnar Oratmangoen di Liga Belgia. Para pemain ini memiliki peran penting di lini masing-masing dan kehilangan mereka bisa mengganggu keseimbangan tim.

Harapan semua pihak adalah agar cedera tidak terjadi. Namun, seperti yang sering terjadi dalam dunia olahraga, "Harapannya sih jangan sampai cedera. Tapi namanya nasib buruk, siapa yang tahu?"

Pesona Pesaing Semakin Memikat

Timnas Indonesia Vs Australia Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pemain Timnas Indonesia, Rizky Ridho berusaha menghalau bola saat laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (10/09/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi) - Bola.com... Selengkapnya

Ketika Australia bertandang ke Indonesia dan bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta beberapa waktu lalu, tim Socceroos kembali ke negara mereka dengan rasa kecewa setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol.

Hasil tersebut memberikan kepercayaan diri bagi Timnas Indonesia untuk kunjungan mereka ke Australia mendatang, meskipun ada perubahan mendadak dalam kepelatihan, dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert.

Namun demikian, tim yang dipimpin oleh Patrick Kluivert harus tetap berhati-hati. Pelatih Australia, Tony Popovic, secara terbuka menyatakan bahwa dia masih aktif mencari pemain baru di semua posisi untuk meningkatkan performa timnya.

"Setiap saat, seseorang bisa datang dan memiliki periode permainan yang hebat dan mengejutkan semua orang dan masuk ke Socceroos," katanya.

Sementara itu, bagaimana dengan Bahrain? Mereka baru saja menunjukkan kekuatan mereka di Timur Tengah setelah meraih gelar juara Piala Teluk 2024 dengan mengalahkan Oman 2-1 di babak final.

Dragan Talajic dan seluruh pemainnya telah mempersiapkan diri sepenuhnya untuk menantang Indonesia, meskipun mereka dipastikan akan menghadapi tekanan dari para pendukung setia Skuad Garuda yang akan memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 25 Maret 2025.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya