Liputan6.com, Jakarta Memiliki rumah subsidi bukan berarti harus berkompromi dengan kenyamanan dan estetika. Kini, banyak pemilik rumah subsidi yang berhasil mengubah hunian sederhana menjadi tampil lebih luas, lapang, dan modern hanya dengan sentuhan desain yang cerdas dan hemat biaya. Tren desain rumah mungil kini mengarah pada penggunaan elemen minimalis yang fungsional sekaligus estetis.
Dengan memanfaatkan ruang yang terbatas dan menyesuaikannya dengan gaya hidup penghuni, rumah subsidi dapat direnovasi tanpa melanggar aturan pemerintah yang ketat terkait perubahannya. Mulai dari pemilihan warna, penataan interior, hingga penggunaan cermin dan cahaya alami menjadi kunci transformasi visual ruang.
Advertisement
Meski ukuran rumah subsidi terbatas, dengan pendekatan desain yang tepat, rumah bisa tampak lebih lega dan berkelas, sehingga makin terasa nyaman untuk ditempati bersama keluarga tercinta. Berikut rekomendasinya, dirangkum Liputan6, Minggu (13/4).
Advertisement
Pilih Cat Dinding Cerah dan Netral untuk Kesan Ruang Lebih Luas
Salah satu langkah paling efektif untuk membuat rumah subsidi tampak lebih luas adalah dengan pemilihan warna cat yang tepat, di mana warna putih, krem, atau beige menjadi pilihan paling aman karena mampu memantulkan cahaya alami dan memberikan kesan bersih serta terang pada ruang sempit.
Pemilik rumah disarankan untuk menghindari warna-warna gelap karena cenderung menyerap cahaya dan menciptakan efek ruang yang sempit dan tertutup. Untuk memberikan sedikit aksen, pemakaian warna pastel seperti biru muda, mint, atau abu-abu cerah juga bisa menjadi pilihan yang menenangkan namun tetap memberi nuansa segar pada ruangan.
Warna bukan hanya mempercantik tampilan, tapi juga berperan dalam menciptakan suasana yang kondusif secara psikologis bagi penghuninya.
Advertisement
Cermin dan Jendela Besar Ciptakan Efek Luas dan Terbuka
Selain warna, elemen pencahayaan alami juga memainkan peran penting dalam menciptakan ilusi ruang yang lebih besar, dan penggunaan jendela besar menjadi solusi efektif untuk memungkinkan cahaya masuk secara maksimal ke seluruh bagian rumah.
Di dalam ruangan, keberadaan cermin besar yang diletakkan strategis seperti di ruang tamu atau ruang makan akan memberikan efek visual seolah-olah ada dimensi tambahan, membuat ruangan terasa lebih panjang dan terbuka. Jendela juga dapat difungsikan sebagai akses sirkulasi udara yang baik, membuat rumah tidak hanya terang namun juga terasa sejuk dan segar secara alami. Pemilihan tirai tipis dan berwarna terang akan mendukung kesan terbuka ini tanpa menghalangi cahaya masuk.
Furnitur Multifungsi dan Tata Ruang Simetris untuk Ruang Efisien
Pemilihan furnitur yang tepat sangat mempengaruhi kenyamanan dan fungsi ruang dalam rumah subsidi, terutama jika luas bangunan terbatas dan tidak memungkinkan penempatan banyak perabot besar. Furnitur multifungsi seperti sofa yang dapat dilipat menjadi tempat tidur atau meja makan yang dapat disimpan saat tidak digunakan adalah pilihan cerdas untuk menghemat ruang.
Penggunaan rak dinding, kabinet gantung, serta tempat penyimpanan tersembunyi di bawah tempat tidur juga membantu menjaga ruang tetap rapi tanpa perlu banyak lemari. Selain itu, penataan furnitur secara simetris dan proporsional terhadap ukuran ruang sangat membantu menciptakan flow yang nyaman dan tidak mengganggu pergerakan penghuni di dalam rumah.
Advertisement
Teras dan Carport Sederhana yang Bisa Diubah Jadi Area Fungsional
Teras dan area carport kerap kali menjadi bagian rumah subsidi yang kurang dimaksimalkan padahal dapat diolah menjadi ruang tambahan yang berfungsi dan sekaligus mempercantik eksterior rumah. Dengan menambahkan kanopi minimalis dan pagar roster atau kayu yang selaras dengan desain rumah, area luar bisa difungsikan sebagai ruang santai atau bahkan ruang tamu semi-terbuka.
Area carport juga bisa dirancang fleksibel, misalnya dengan keramik anti-selip dan penambahan rak dinding atau lemari outdoor untuk menyimpan alat kebersihan atau tanaman hias. Penataan taman kecil di pinggir teras juga memperkuat kesan hijau yang sejuk tanpa membutuhkan lahan besar, cukup dengan pot gantung atau vertical garden.
Dapur Semi-Outdoor dan Area Multifungsi Sebagai Ruang Hidup Tambahan
Untuk menciptakan ruang hidup tambahan tanpa memperluas bangunan utama, banyak pemilik rumah subsidi memilih mengalihfungsikan area belakang sebagai dapur semi-outdoor yang terbuka namun tetap terlindungi dari cuaca. Dapur seperti ini memudahkan sirkulasi udara, mencegah asap masakan masuk ke ruang utama, dan membuat aktivitas memasak lebih menyenangkan dan sehat.
Area semi-outdoor lain seperti halaman belakang juga dapat disulap menjadi tempat cuci dan jemur pakaian yang tertata rapi atau bahkan area kerja ringan bagi penghuni yang membutuhkan ruang produktivitas di rumah. Dengan penataan yang efisien dan pemilihan furnitur sesuai ukuran, rumah subsidi bisa menghadirkan kenyamanan layaknya rumah menengah ke atas tanpa harus mengubah struktur secara permanen.
Advertisement
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Desain Rumah Subsidi
Bagaimana cara membuat rumah subsidi terlihat luas?
Gunakan warna cerah, furnitur multifungsi, cermin, dan pencahayaan alami untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih lega.
Apakah boleh merenovasi rumah subsidi?
Boleh, dengan catatan mengikuti aturan pemerintah, seperti tidak mengubah fasad, tidak menambah lantai, dan tidak memperluas lahan sebelum 5 tahun.
Apa saja batas renovasi rumah subsidi?
Renovasi ringan diperbolehkan seperti pengecatan, penambahan kanopi, pagar, dan perbaikan plafon selama tidak mengubah struktur utama.
Desain interior apa yang cocok untuk rumah subsidi?
Desain minimalis modern, dengan nuansa warna netral dan dekorasi hemat ruang sangat direkomendasikan untuk rumah subsidi tipe 30/60.
Apa yang dimaksud dengan roster dalam desain rumah?
Roster adalah dinding berlubang dari beton atau tanah liat yang digunakan untuk sirkulasi udara dan pencahayaan alami di rumah.
