Syekh Ali Jaber Ungkap Doa Sahabat yang Bikin Rasulullah Kagum, Keutamaannya Dahsyat

Ada doa sahabat yang membuat Rasulullah SAW mengaguminya.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Agu 2024, 00:30 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2024, 00:30 WIB
Naja Hudia, bocah penghafal Alquran yang kakinya pernah dicium Syekh Ali Jaber (https://www.instagram.com/p/CJ57TkmpL_P/)
Naja Hudia, bocah penghafal Alquran yang kakinya pernah dicium Syekh Ali Jaber (https://www.instagram.com/p/CJ57TkmpL_P/)

Liputan6.com, Cilacap - Pendakwah kondang kelahiran Madinah, Arab Saudi yakni Syekh Ali Jaber menerangkan doa yang istimewa sampai-sampai membuat Rasulullah kagum.

Menurut mubaligh yang memiliki nama lengkap Syekh Ali Saleh Muhammad Ali Jaber menerangkan bahwa doa tersebut pernah dilafalkan oleh salah seorang sahabat Rasulullah SAW.

Ada salah satu doa yang sangat indah, sampai dikagumi Rasulullah SAW,” terangnya dikutip dari tayangan YouTube Short @TentangIslam-79, Senin (05/08/2024).

Lantas, seperti apa lafal doa sahabat Nabi SAW tersebut dan bagaimana keutamaannya sehingga dikagumi Rasulullah SAW?

Simak penjelasannya berikut ini.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Keutamaan Membaca Doa Ini

Kisah Umar bin Khattab
Kisah Umar bin Khattab

Sebelum menerangkan lafal doa yang diucapkan salah seorang sahabat Rasulullah SAW ini, terlebih dahulu Syekh Ali Jaber menerangkan perihal keutamaan dahsyat ketika membacanya.

Menurut penceramah kelahiran Madinah pada Februari 1976 ini tatkala Rasulullah SAW mendengar doa ini, beliau memberikan komentar bahwa yang melantunkan doa ini dosa-dosanya sudah diampuni Allah SWT.

Rasulullah SAW mengomentari hal ini tak hanya sekali melainkan sebanyak tiga kali.

“Ketika mendengar seorang sahabat sebelum salam membaca doa tersebut sampai kata wasallam, qad ghufirallah qad ghufirallah qad ghufirallah, sudah diampuni Allah, sudah diampuni Allah, sudah diampuni Allah sampai tiga kali,” terangnya.

Lafal Doa dan Waktu Mengucapkannya

Ilustrasi Sholat, Ibadah
Ilustrasi Sholat, Ibadah (Photo created by rawpixel.com on freepik)

Syekh Ali Jaber lantas menerangkan perihal lafal doa tersebut dan waktu mengucapkannya. Berdasarkan keterangannya waktu membaca doa itu ialah tatkala setelah membaca takhiyat akhir dan sebelum salam.

"Dia baca doa tersebut ini diriwayatkan Imam Abi Daud, Allahumma inni asaluka biannaka antallah Al wahidul Ahad asamad alladzi lam yalid walam yulad walam yakul lahu kufuwan ahad, an taghfira lii dzunuubii innaka antal ghafuurur rahim, paparnya.

“Itu dibacakan sebelum salam habis tahiyat sebelum salam kata Rasulullah diampuni Allah, diampuni Allah, diampuni Allah sampai tiga kali,” imbuhnya.

Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya