Teriakan Histeris Pagi Buta di Golo Wonogiri, Kakek 97 Tahun Tergantung di Kamar Mandi

Warga Golo, Wonogiri, Paikem mendapati ayahnya, Soirejo (97), telah gantung diri di kamar mandi

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Jan 2022, 12:00 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2022, 03:00 WIB
20151006-Kabut asap
Ilustrasi jenazah.

Liputan6.com, Wonogiri - Paikem Histeris. Warga Dusun Warudomo Jrakah RT 001/RW 002 Desa Golo, Kecamatan Puhpelem, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, berusia 50 tahun itu terkejut bukan kepalang saat berkunjung ke rumah orangtuanya.

Saat melewat kamar mandi, Paikem mendapati ayahnya, Soirejo (97), menggantung di kamar mandi, Senin (24/1/2022).

Kapolsek Puhpelem, Iptu Samhadi mengatakan, peristiwa tersebut diketahui anak korban sekitar pukul 05.30 WIB.

Sebelumnya, sekitar pukul 05.00 WIB, korban pamit ke anaknya Sartu (51) untuk ke kamar mandi. Lalu anaknya tersebut menyusul buang air kecil di kamar mandi yang berbeda.

“Kemudian anak korban, Paikem, yang rumahnya bersebelahan berniat ke rumah orangtuanya, ketika melewati kamar mandi kondisi pintu terbuka dan melihat seseorang yang gantung diri, setelah di cek ternyata ayahnya,” ucap Kapolsek melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono,dikutip dari keterangannya, Selasa (25/1/2021).

Melihat kondisi ayahnya yang sudah menggantung di kamar mandi, ia langsung memberitahu ke saudaranya, Sartu tersebut. Keduanya pun langsung mengecek kondisi ayahnya dan ternyata sudah tak bernyawa.

“Korban meninggal dunia dengan cara gantung diri dengan tali jarik warna coklat,” katanya.

Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke polisi dan tim medis Puskesmas setempat. Setelah dilakukan pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban bunuh diri ini.

“Keterangan para saksi maupun perangkat desa dan keluarga menyatakan bahwa korban memiliki riwayat sakit kangker prostat menahun,” terangnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya