Minum Alkohol Tapi Tidak Mabuk

Ada proses kimiawi yang membantu mengurangi serapan alkohol dalam lambung manusia.

oleh Alexander Lumbantobing diperbarui 29 Apr 2014, 15:49 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2014, 15:49 WIB
Minum Alkohol Tapi Tidak Mabuk
Ada proses kimiawi yang membantu mengurangi serapan alkohol dalam lambung manusia.

Liputan6.com, Jakarta Ingin menikmati rasa suatu bir tanpa menjadi mabuk? Tidak mau mabuk bir di acara-acara penting kantor, pernikahan, atau badanmu terlalu ringan sehingga mudah mabuk? Ternyata ada rahasianya supaya tidak mabuk selagi minum-minum. Berikut ini uraian caranya dari gizmodo.com demikian:

Ah, inilah dia. Ternyata ada cara rahasia supaya bisa bersenang-senang menenggak alkohol tanpa menjadi mabuk. Kuncinya adalah kamu mendapatkan asupan ragi sebelum minum. Lapisi lambungmu dengan satu sendok teh ragi untuk setiap sajian bir sebelum kamu rencana minum-minum dan kamu bisa minum sepanjang malam tanpa kebablasan hingga mabuk.

Nasihat ini dating dari Jim Koch, pria periang yang kita lihat memegang bir di tangannya di dalam tayangan iklan bir Sam Adams. Ia mengisahkan kepada Esquire bahwa dirinya mempelajari kiat untuk menelan ragi hidup dari seorang kawan yang juga pembuat bir dan memiliki gelar PhD dalam bidang biokimia. Demikianlah penjelasan dalam Esquire:

Begitulah, Owades mengetahui bahwa ragi kering hidup memiliki enzim bernama dehidrogenase alkohol (alcohol dehydrogenases, ADH). Secara garis besar, ADH mampu mengurai molekul-molekul alkohol menjadi bagian-bagian penyusunnya yaitu karbon, hidrogen, dan oksigen. Demikianlah halnya yang terjadi ketika tubuhmu mencerna alkohol dalam hati. Owades menyadari bahwa jika kamu memiliki enzim itu dalam lambungmu ketika alkoholnya pertama kali masuk dalam lambung, maka ADH akan mulai mengurainya sebelum alkohol itu memasuki aliran darahmu dan, tentunya, otakmu.

Ragi itu membantu melemahkan dampak alkohol dan bertindak sebagai penyangga untuk hati. Hasilnya: kamu bisa minum lebih banyak!

Oya, Esquire telah mencobanya dan mengatakan telah berhasil. Tapi masih harus dibuktikan sendiri.

Gambar dari Shutterstock.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya