Wanita Ini Turunkan Berat Badan dengan Es Krim

Meski telah melakukan olahraga hingga mengonsumsi pil diet, berat badan Dell Farrel tak jua turun.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Okt 2015, 12:00 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2015, 12:00 WIB
Timbang berat badan
Foto: medifastblog.com

Liputan6.com, Jakarta Dua tahun lalu, Dell Farrell tidak begitu bahagia dengan bentuk dan berat tubuhnya. Dell kecil dulunya adalah seorang penunggang kuda dan memiliki bentuk tubuh yang sangat kurus. Namun ketika ia memasuki masa kuliah dan berhenti berkuda, pada saat itulah berat badannya langsung naik hingga 20 pound atau sekitar 9 kg.

“Ketika kuliah saya memiliki jadwal kelas malam dan sering meminum coke atau es kopi agar tetap terjaga. Saya juga sering begadang dan memiliki kebiasaan makan yang buruk,” ungkap Dell seperti yang dilansir dari Red Book, Rabu (28/10/2015).

Menyadari bahwa dirinya tidak merasa bahagia dengan berat badan yang menyentuh angka 152 pound atau sekitar 69 kg, Dell pun memutuskan untuk mendapatkan kembali bentuk tubuhnya yang lama. Akan tetapi, tak peduli seberapa kerasnya ia mencoba berolahraga, mengurangi konsumsi gula dan karbohidrat, meminum jus sayuran, dan bahkan sampai mengonsumsi pil diet, timbangannya tetap bergeming.

“Sementara saya harus menyantap makanan dengan jumlah 1.200 kalori per harinya, saya juga harus latihan Muay Thay dan CrossFit selama enam hari dalam seminggu. Akan tetapi tetap saja berat badan saya tidak berkurang,” jelasnya.

Dell mengaku, dirinya tidak bisa tidur ketika malam tiba. Dell merasa marah, stress, dan membenci diri saya sendiri karena tidak bisa menurunkan berat badan, meskipun memiliki pola makan teratur dan olahraga yang menggila.”

Pada akhirnya Dell pun menjadi muak dengan dietnya dan memutuskan untuk menyerah saja. Namun secara mengejutkan, pada saat itulah ia baru melihat perubahan pada dirinya.

“Saya pernah membaca mengenai pentingnya makan dengan pola diet seimbang tanpa harus mengurangi konsumsi makanan manis atau karbohidrat, setelah semua usaha yang telah saya lakukan, saya pikir cara ini layak untuk dicoba,” ujar Dell.

Dell masih tetap meneruskan latihan Muay Thai dan CrossFit-nya, namun ia tidak meneruskan program diet ketatnya. Melalui aplikasi My Fitness Pal, Dell mencoba untuk melakukan diet yang lebih seimbang dengan mengecek jumlah kalori yang berasal dari makanan yang ia konsumsi seperti oatmeal, omelet sayur, ubi, dan ayam. Kini, Dell tidak takut lagi untuk mengonsumsi makanan yang dianggap ‘buruk’, ia pun masih menyisakan ruang untuk seporsi taco pada perutnya, dan menikmati es krim sebagai pencuci mulut secara teratur.

“Begitu saya beralih dari diet ketat, saya dapat memakan apapun yang saya inginkan selama makanan tersebut memiliki kandungan protein, karbohidrat, dan lemak dalam jumlah yang telah ditentukan setiap harinya,” jelas Dell. “Jadi, ketika saya ingin makan es krim atau burrito, saya tahu kalau makanan tersebut masih dapat saya konsumsi dan masih sesuai dengan jalur diet saya. Saya hanya menyesuaikannya ke dalam menu diet saya pada hari itu.”

Perlu waktu beberapa bulan percobaan dan berbagai kesalahan dalam menjalani pola baru tersebut, namun Dell kemudian menyadari bahwa berat badannya mulai menurun dan tubuhnya menjadi lebih langsing. Ketika ia menginginkan bentuk tubuh yang terlihat lebih berbobot, Dell pun beralih kembali ke latihan rutinnya.

“Saya mulai latihan angkat beban selama empat hari dalam seminggu dan memberikan waktu tambahan kepada tubuh saya untuk pulih,” jelas Dell lagi. “Ketika tidak berlatih, saya biasanya melakukan olahraga kardio seperti hiking atau mengajak anjing saya berjalan-jalan.”

Dua tahun kemudian, Dell berhasil menurunkan berat badan hingga 33 pound atau sekitar 15 kg. Ia merasa bangga dan jauh lebih percaya diri dengan fisik barunya. Ia pun membagikan foto serta kutipan yang menginspirasi pada akun instagramnya dengan harapan ia juga dapat menginspirasi orang lain untuk makan dan menjalani gaya hidup yang lebih sadar akan kesehatan.

Untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan, Dell lebih menyarankan untuk melakukan pola diet yang seimbang. “Anda tidak perlu menahan diri dengan mencoba diet gila-gilaan atau melakukan olahraga seperti ‘orang gila’ untuk menurunkan berat badan dan memiliki bentuk tubuh yang terlihat luar biasa,” tutur Dell melanjutkan. (Chiptania Manggalawati)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya