Wisata "Tangga Surga" Ilegal di Hawai Dibuka untuk Umum

Selain pantai, Kepulauan Hawai ternyata punya pesona wisata adrenalin berupa "tangga menuju surga" di Oahu, yang kini dibuka untuk umum.

oleh Firman Fernando Silaban diperbarui 16 Nov 2015, 14:30 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2015, 14:30 WIB
Stairway to Heaven, wisata adrenalin di Hawaii
Stairway to Heaven, wisata adrenalin di Hawaii (sumber. Huffington Post)

Liputan6.com, Jakarta Di Oahu, Kepulaua Hawai, Anda bisa mendaki 3.922 anak tangga seolah menuju surga. Pendakian Haiku ini populer dengan nama "tangga menuju surga" dan ditutup sejak 30 tahun yang lalu.

Untuk orang yang gemar menantang adrenalin, tempat ilegal tersebut memang masuk ke dalam salah satu daftar liburan mereka. Namun, sejak badai yang menerpa Hawai pada Februari 2015 lalu dan merusak tempat tersebut, sejumlah sukarelawan berencana menyelamatkannya.

Seperti dilansir dari Huffington Post pada Jumat (13/11), sejumlah sukarelawan yang menamakan diri mereka "Friends of Haiku Stairs" melakukan pembenahan pada objek wisata ilegal tersebut. Untuk pengumpulan dana perbaikan, mereka membuka tarif kepada setiap pengunjung sebesar US$ 100 atau sekira Rp 1,3 juta untuk turis luar dan US$ 10 atau sekira Rp. 130 ribu bagu warga lokal Hawai.

Instagram orang yang datang ke Stairway to Heaven (sumber. Huffington Post)

Sekalipun ilegal, menurut Vernon Ansdell, Presiden dari Friends of Haiku Stairs, pendakian tersebut tidak terlalu berbahaya asalkan tetap berhati-hati.

"Pada dasarnya pendakian ini memang ilegal, namun tidak terlalu berbahaya seperti yang dibayangkan dan rencananya misi perbaikan ini sebenarnya memang sangat konyol, tapi ini adalah harta karun dari Hawai," ujar Vernon

Instagram orang yang datang ke Stairway to Heaven (sumber. Huffington Post)

Di beberapa instagram pengunjung yang datang ke tempat ini, terlihat pemandangan menakjubkan dan betapa sempit jalur pendakian. Beberapa anak tangga terlihat rusak. Sehingga, bagi siapa saja yang berminat untuk kesana dibutuhkan kewaspadaan.

Sumber. Huffington Post

 

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya