Anne Avantie Segera Operasi Anak ke 1.000 Selama 16 Tahun

Desainer ternama Indonesia Anne Avantie akan mengoperasi anak ke 1.000 yang ditanganinya dalam waktu 16 tahun. Salut!

oleh Unoviana Kartika Setia diperbarui 16 Jun 2016, 03:00 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2016, 03:00 WIB
Anne Avantie
Senyum di wajah anak-anak menjadi sumber kekuatan tersendiri bagi desainer mode Anne Avantie untuk terus berbagi dalam kasih.

Liputan6.com, Jakarta Senyum di wajah anak-anak menjadi sumber kekuatan tersendiri bagi desainer mode Anne Avantie untuk terus berbagi kasih. Sejak memulai perjuangan kasihnya pada 2009, Anne pun tak pernah berhenti untuk mengulurkan tangannya.

Melalui Yayasan Wisma Kasih Bunda, Anne membantu pengobatan anak-anak yang menderita hidrosefalus, cacat lahir, sumbing, dan penyakit-penyakit lainnya. Wanita yang biasa disapa Bunda Anne itu membantu biaya pengobatan mereka.

Anne awalnya hanya ingin membantu sejumlah anak menghadapi operasi hidrosefalus. Ternyata tiga tahun berlalu, banyak orang yang menyambut baik bantuannya sampai akhir dijadikan yayasan.

“Awalnya panggilan Tuhan, tiga tahun kemudian mulai dijadikan yayasan yang terbuka bagi siapa saja yang meminta pertolongan,” kata Anne kepada Liputan6.com, beberapa waktu lalu.

Desainer yang memfokuskan karyanya pada busana kebaya ini pun mengerucutkan bantuannya bagi anak-anak yang membutuhkan biaya pengobatan dan tindakan medis yang membutuhkan operasi.

 

Saat ini, keberadaan Wisma Kasih Bunda telah menjadi buah bibir, menyebar dari mulut ke mulut hingga seluruh Indonesia. Maka siapa saja yang membutuhkan bantuan, tak sedikit orang yang datang ke sana.

Wisma Kasih Bunda berada di Semarang, kota domisili Anne. Namun, bukan hanya orang Semarang yang berhak datang ke sana. Anne membuka tangannya bagi siapa saja.

Wanita kelahiran 20 Mei 1954 itu menceritakan, yayasannya baru saja menerima pasien asal Nias, Sumatera Utara. Tidak hanya satu, tiga anak-anak yang datang ke sana melalui informasi yang didapatkan dari seorang relawan.

Bekerja sama dengan Rumah Sakit Santa Elizabeth di Semarang, operasi ketiga anak itu pun berjalan lancar. Sejak awal, Wisma Kasih Bunda memang mempercayakan pengobatan di rumah sakit tersebut.

 

Bahkan saat ini Wisma Kasih Bunda sudah memiliki ruangan khusus semacam klinik di sana. Tempat tersebut berfungsi untuk kasus-kasus yang bersifat darurat.

“Kalau membutuhkan operasi baru dirujuk ke rumah sakit. Kami pun membantu anak-anak yang membutuhkan dalam bentuk obat, bukan uang,” kata Anne.

Dalam waktu dekat, Wisma Kasih Bunda akan mengadakan tindakan operasi untuk anak ke 1.000 yang datang ke sana. Artinya selama 16 tahun, yayasan tersebut sudah membantu 1.000 anak.

Anne memang tidak dapat menjamin kesembuhan dari anak-anak yang sudah mendapat tindakan operasi. Namun, setidaknya dirinya sudah berusaha membantu dengan segenap kemampuannya.

“Kesembuhan itu kehendak Tuhan, yang penting sudah berusaha,” ujar ibu dari perancang mode Intan Avantie itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya