Tips Merawat Koper Awet dan Bebas Jamur Saat Disimpan

Liputan6.com, Jakarta Tas koper merupakan benda paling esensial saat traveling. Namun, ketika Anda sedang tidak berpergian, koper menjadi barang yang akan terus disimpan, baik itu di lemari maupun di gudang.

Jika rutin dipakai, misalnya setiap bulan Anda selalu traveling, mungkin ancaman debu dan jamur tidak akan terlalu mengganggu. Namun, bagaimana bila koper jarang Anda pakai, misalnya hanya dua atau tiga kali setahun?

Dimax Pradi selaku General Manager Lojel Indonesia, mengatakan, koper sebaiknya disimpan dengan tas pembungkus untuk mencegahnya berdebu. Kemudian, koper bisa diletakkan di tempat yang kering.

Selain itu, untuk bagian dalam tas koper rentan ditumbuhi jamur. Karena itu, ada baiknya Anda menaruh silika gel di dalam koper.

"Ini akan menyerap kelembapan, sehingga bagian dalam koper bebas jamur," kata Dimax di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Amanda Soekasah, pengusaha dan pekerja kemanusiaan dalam organisasi Hope, mengungkapkan rahasianya dalam menjaga koper tetap awet. Ia selalu membersihkan koper terlebih dahulu sebelum disimpan.

Setelah dipakai biasanya koper akan dipenuhi stiker bagasi dan mungkin kotoran-kotoran setelah traveling. Karena itu sebaiknya Anda melepas sebelum lemnya terlalu melekat.

"Aku juga biasanya menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan debu-debunya," ujarnya.