Liputan6.com, Jakarta Di masa pandemi corona Covid-19 perempuan berperan sangat penting dalam segala hal. Pentingnya peran perempuan itu jadi salah satu bahasan menarik dalam acara Anugerah Perempuan Hebat Indonesia 2021.
Acara ini menampilkan panelis perempuan berkualitas di bidangnya. Mereka adalah Andien, selebritas dan penyanyi, Irene Sukandar, grand master catur Indonesia, dan Hanin Dhiya, penyanyi muda, YouTuber, sekaligus influencer. Direktur Konsumer BRI Handayani juga tampil mewakili sosok perempuan inspiratif.
Baca Juga
Handayani merupakan salah satu perempuan hebat yang berkarier di dunia perbankan. Setidaknya, ia sudah 33 tahun berkarier di dunia perbankan.
Advertisement
Proses tak menghianati hasil, Handayani yang memulai dengan kegigihan dan semangat mengantarkannya masuk dalam jajaran direktur di BRI.Â
Dalam Anugerah Perempuan Hebat Indonesia gelaran Liputan6com, Handayani menuturkan bahwa beruntungnya kita kini bisa mewarisi perjuangan RA Kartini dulu. Kini saatnya perempuan Indonesia menjawab tantangan dengan tetap berkarya.
Perempuan, kata Handayani, jangan membatasi diri. Dan, lebih seringnya pembatas itu datangnya dari perempuan sendiri. Perempuan harus memiliki kepercayaan diri dan tidak boleh merasa lebih rendah daripada pria.
"Agar tetap confidence kita harus punya pengetahuan yang mengangkat kita agar bisa berbicara dan memiliki wawasan seluas pria," kata Handayani dalam acara yang bertepatan dengan Hari Kartini 2021.
Berpikir positif
Menurut Handayani, bila ingin sukses perempuan sebaiknya memiliki mindset (cara pikir) positif bahwa ada kesempatan yang amat luas bagi kaum hawa.
Handayani berpesan bahwa sesama perempuan harus saling mendukung. "Perempuan itu butuh support dari perempuan lain yang kita bisa saling mengisi ruang di dunia pria ini. Kita butuh bekerja sama, berkolaborasi bersama," kata wanita yang memiliki latar belakang pendidikan Fakultas Kedokteran Gigi ini.Â
Dalam anugerah itu, Handayani juga mengajak masyarakat, khususnya pekerja perempuan untuk banyak mencari informasi seputar pandemi Covid-19. Dengan begitu, ia menilai mereka akan banyak menemukan teman sepenanggungan di luar sana.
"Kita alami pandemi tidak sendirian, di belahan dunia lain juga terjadi. Ketika punya teman banyak di luar sana yang alami hal sama, itu membesarkan hati kita," ujar dia.
Khusus untuk pekerja wanita yang jadi pelaku UMKM, BRI disebutnya akan terus melakukan penyesuaian agar sebagian besar nasabahnya yang merupakan pengusaha mikro tersebut dapat terselamatkan.
"Apa yang kita lakukan, pertama kita pikirkan bagaimana selamatkan nasabah UMKM agar mereka betul-betul bisa survive di era tak mudah ini. Itu yang pertama kita inginkan," pungkas Handayani.
Â
(*)