Mariah Carey Bergaun Putri Duyung di Parade Thanksgiving, Disindir karena Mematung dan Lip Sync

Liputan6.com, Jakarta - Mariah Carey menarik perhatian saat tampil sebagai penutup parade Hari Thanksgiving yang diinisiasi sebuah pusat perbelanjaan, Macy's, pada Kamis, 24 November 2022. Ia membawakan lagu All I Want For Christmas Is You sebagai penyambut musim liburan yang dirayakan mayoritas warga AS.

Berada di tengah kerumunan warga, Carey tampil mencolok dengan gaun tulle rancangan Cristian Siriano. Gaun bersiluet putri duyung itu berwarna merah menyala.

Ia mendandani dirinya dengan aksesori tiara, dan tak lupa sebuah payung berhias manik-manik. Para penggemar memuji penampilannya, yang menandai musim Natal di AS.

"Ya Tuhan, dia terlihat sangat menawan (& meriah!) di parade Hari Thanksgiving Macy's," cuit seorang warganet.

"Jangan tersinggung tapi dia mencuri momen Sinterklas," komentar yang lain.

Dikutip dari laman PageSix, Jumat (25/11/2022), Carey dikelilingi oleh para penari berkostum nutcrackers selama pertunjukan berlangsung. Ia juga ditemani sepasang anak kembarnya yang kini berusia 11 tahun, yakni Moroccan dan Monroe, hasil perkawinannya dengan Nick Cannon. Monroe berpakaian seperti bidadari, sedangkan kakaknya berpakaian sama dengan para penari.

Selain gaun Mariah Carey yang mencuri perhatian, aksinya di panggung juga jadi sorotan. Seperti biasa, dia hanya berdiri diam selama penampilannya dan tidak ikut menari.

Wartawan olahraga Ian Hest pun gatal berkomentar. Ia mencuit, "Mariah Carey mendapatkan jutaan sekarang hanya dengan berdiri di sana dengan payungnya dan sejujurnya saya tidak marah. Rasa hormat yang gila."

"Saya suka kurangnya energi yang diberikan Mariah Carey dalam penampilannya. Itu satu hal yang kita semua bisa andalkan," sindir pengguna Twitter Nick Russo.

"Mariah Carey dibayar untuk hanya berdiri di sana pada parade Thanksgiving dan bahkan tidak berpura-pura benar-benar bernyanyi di lagu itu. Khas ratu hahaha," cuit warganet berbeda.

Pengguna lain bercanda bahwa bintang pop yang menduduki puncak tangga lagu itu "keluar dari hibernasi" dan "mencair" tepat pada waktunya untuk Natal. Banyak yang mengolok-olok Mariah karena lip sync yang dilakukannya. Namun, sejumlah penggemar Mariah membela sang bintang dengan merujuk cuitan John Legend pada 2018.

"Ini fakta menarik. Kami semua harus lip sync di parade ini karena dalam kerumuman besar tidak punya kapasitas untuk menangani kebutuhan suara untuk pertunjukan langsung. Semoga kalian semua menikmatinya. Ketahuilah bahwa jika Anda datang ke acara saya, vokalnya 100% hidup!" cuit Legend saat itu.

"Tidak mungkin tidak ada satu artis pun yang tampil langsung di pawai ini, namun orang-orang marah pada Mariah karenanya. Apakah kalian baik-baik saja???" kata pengguna Twitter lain membela Mariah.

Bintang lain yang tampil di pawai termasuk Lea Michele, Dionne Warwick, Ziggy Marley dan banyak lagi. Keltie Knight dan Kevin Frazier menjadi pembawa acara untuk liputan di CBS.

Natal identik dengan lagu Natal yang dinyanyikan Mariah Carey. Lagu All I Want For Christmas Is You yang direkam pada 1994 itu banyak diputar di tempat-tempat umum, mulai dari mal, restoran, hingga hotel. Saking seringnya diputar tiap musim libur Natal, banyak yang penasaran berapa banyak royalti yang diterima Mariah Carey dari diputarnya lagu All I Want For Christmas Is You ini. 

Apakah lagu Natal itu membuat penyanyi 52 tahun tersebut makin kaya tiap tahunnya? Lantas, berapakah royalti yang diterima diva asal Amerika Serikat ini melalui lagu All I Want For Christmas Is You? 

Sebuah studi yang dilaporkan The Economist mengatakan Mariah Carey menghasilkan sekitar 2,5 juta dolar AS atau Rp39.331.250.000 (dibaca Rp39,3 miliar) per tahun berkat All I Want For Christmas Is You. Studi tersebut juga mengatakan bahwa pada 2016, diva itu telah memperoleh USD 60 juta atau Rp943,9 miliar dari lagu tersebut.

Kembali ke Natal 2021, Mariah Carey diperkirakan telah meraup USD 12,5 juta atau Rp196,7 miliar sehingga penghasilannya dari lagu tersebut mencapai lebih dari 72 juta dolar AS atau Rp1,133 triliun. Jika lagu itu sama suksesnya pada musim liburan dan Natal tahun ini, Mariah Carey bisa mendapatkan USD 75 juta atau Rp1,180 triliun hanya dari satu lagu Natal itu. 

Sementara, Forbes melaporkan Mariah Carey sudah naik ke puncak Billboard Hot 100 untuk tahun ketiga secara berturut-turut. Hal tersebut terjadi setelah hampir 30 tahun sejak lagu All I Want for Christmas Is You karya Mariah Carey memulai debutnya.

Pencapaian Mariah Carey sangat mengesankan dan bersejarah, hingga tak tertandingi oleh lagu apa pun dalam sejarah tangga lagu.Dilansir Lad Bible, memasuki bulan November, fokus masyarakat di Inggris bergeser ke perayaan Natal. Artinya kembalinya Mariah Carey dengan lagu All I Want For Christmas Is You yang menjadi lagu favorit di Inggris.