Nike Bocorkan 5 Perubahan Besar Desain Mereknya 50 Tahun Mendatang

Liputan6.com, Jakarta - Selama 50 tahun, NIKE telah mengubah permainan dengan proposisi alas kaki dan pakaiannya. Demi merayakan dampaknya, merek asal Eugene, Oregon, Amerika Serikat (AS) tersebut telah menyusun buku baru berjudul No Finish Line yang menguraikan inovasi merek dan visi desain pihaknya selama lima dekade ke depan.

"Dikatakan bahwa cara terbaik untuk memprediksi masa depan adalah dengan menciptakannya," kata John Hoke, Chief Design Officer Nike, dikutip dari laman Hypebeast, Kamis (12/1/2023).  

Ia menyambung, selama lebih dari 50 tahun NIKE berkarya, mereka telah berusaha menciptakan masa depan yang lebih baik bagi para atlet. "Ini memaksa kita maju, selalu. Saat kami mengatakan, 'Tidak ada garis akhir,' itu bukan referensi malas untuk perjalanan tanpa akhir atau tanpa tujuan, melainkan ekspresi dari keyakinan kami pada potensi olahraga dan desain yang tidak terbatas," ungkapnya di buku tersebut.

Di bagian lain buku ini, pembacanya akan bisa menikmati fiksi spekulatif yang ditulis jurnalis Geoff Manaugh. Selain itu, ada juga esai dari penulis Sam Grawe yang menggambarkan lima perubahan besar desain merek itu dalam beberapa dekade mendatang berdasarkan wawancara dengan lebih dari selusin desainer, insinyur, peneliti, ilmuwan, peneliti, dan pemimpin Nike. 

Buku No Finish Line, yang dirancang Zak Group, pun akan menampilkan ilustrasi khusus karya Bráulio Amado dan citra yang disintesis PWR. Buku akan dirilis pada 14 Februari 2023 seharga 26 dolar AS (sekitar Rp397 ribu).

Sementara itu mengenai desain terbaru, NIKE baru-baru ini menambah jajaran Air More Uptempo dengan jalur warna baru yang dijadwalkan tiba akhir 2023. Menyusul pengungkapan jalur warna "Starfish" dan "Coconut Milk", sepatu tersebut tampil dalam warna abu-abu batu dengan aksen teal.

Mengutip Hypebeast, Kamis (12/1/2023), "Industrial Blue" hadir dalam balutan upper kulit tulang berwarna putih, menampilkan perforasi klasik sepatu dan lidah jala. Sepatu ini juga menampilkan aksen biru teal yang merinci branding "AIR" di bagian samping serta Swoosh di kotak jari kaki dan unit sol Air.

Warna hitam menonjolkan teks serta tali dan sol dalam sepatu sementara sol bermerek Nike Basketball melengkapi desainnya. Anda dapat melihat rilis resmi Nike Air More Uptempo "Industrial Blue" dalam beberapa bulan mendatang di retailer tertentu dan di Nike seharga 170 dolar AS atau setara Rp2,6 juta.

Adapun mengutip laman Complex, Kamis (12/1/2023), Nike disebut juga telah membuat ulang seri Dunk pada tahun 2023 melalui model wanita baru yang disebut Dunk Low Twist, menurut sumber industri sepatu kets kepada Complex. Sepatu tersebut yang merupakan bagian dari lini Nike Musim Gugur 2023, akan dijual seharga 120 dolar AS dan tiba pertama kali dalam jalur warna gaya "Panda" putih dan hitam yang sangat populer untuk Dunks dekade ini.

Nike tidak menanggapi permintaan komentar tentang gaya wanita Nike Dunk Low Twist yang akan datang. Nike Dunk Twist dengan kode DZ2794-001 untuk palet warna "Panda" memiliki bumper di bagian jari kaki dan tumit, Swoosh terpisah yang menyerupai aplikasi logo pada beberapa proyek Nike Ambush baru-baru ini dan tab belakang yang tebal.

Menyusul kedatangan pasangan "Panda" adalah warna white/jade ice, coconut milk/vivid sulfur, and rush fuchsia/black, kata seorang sumber. Sepatu kets dapat didorong mundur dan dirilis nanti,  banyak desain yang mengalami nasib ini dalam dua tahun terakhir karena masalah rantai pasokan.

Sementara itu, Nike baru-baru ini juga mendandani Air Max 90-nya dengan warna "Medium Olive" yang manis. Sebelum bereksperimen dengan palet warna "Medium Zaitun", Air Max 90 juga telah diluncurkan dalam berbagai skema warna baru-baru ini seperti "Burgundy Crush" dan "Black Chlorophyll".

Adapun setiap rilis 90 secara konsisten berbeda dari sebelumnya, membuat penggemar penasaran dan bersemangat untuk apa yang akan hadir.  Air Max 90 "Medium Olive" yang baru dilapisi dengan kombinasi warna hijau dan "Volt-Sequoia-White", sementara bagian atasnya juga dipadukan dengan fabrikasi tradisional dari mesh, nubuck, dan kulit.

Setiap panel di bagian atas juga ditutupi dengan warna hijau yang berbeda - dan midsole putih dengan unit kaset Air Max hitam dilengkapi dengan outsole karet "Olive". Untuk melihat lebih dekat pada Air Max 90 "Medium Olive" tersedia di situs web resmi Nike dan dengan pengecer tertentu yang dijual seharga 130 dolar AS atau setara Rp2 juta per pasang.