Liputan6.com, Jakarta - Vietnam memantapkan diri sebagai raja baru di pasar durian global, dengan nilai ekspor mencapai 3,3 miliar dolar AS (sekitar Rp54 triliun) pada 2024, CNBC baru-baru ini melaporkan. Menurut laporan investor, ekspor durian negara tersebut mengalami peningkatan 7,8 kali lipat dibandingkan tahun 2022.
Melansir Strait Times, Kamis, 16 Januari 2025, ini mencakup hampir 50 persen dari total nilai pengiriman buah dan sayurannya. Keberhasilan ini sebagian besar disebabkan permintaan yang tinggi dari pasar China. Di sana, durian dianggap sebagai buah mewah dan bahan kuliner yang kreatif.
Baca Juga
Pada November 2024, impor durian China mencapai total 1,53 juta ton, senilai 6,83 miliar dolar AS (sekitar Rp111 triliun), menandai peningkatan 9,4 persen dari tahun ke tahun. Vietnam menguasai 47 persen pasar yang menguntungkan tersebut, melengserkan Thailand.
Advertisement
Buah durian telah jadi tren di kalangan kelas menengah China, dengan serangkaian produk inovatif, seperti hot pot durian, roti durian, dan prasmanan bertema buah eksentrik tersebut. Vietnam telah memanfaatkan peluang ini dengan mempertahankan produksi berkualitas tinggi sepanjang tahun untuk memenuhi permintaan pasar premium.
Sementara itu, Indonesia tengah berjuang bersaing, dengan ekspor duriannya yang hanya mencapai 1,07 juta dolar AS (sekitar Rp17,5 miliar) pada 2023, jauh di bawah Vietnam. CNBC mengaitkan pencapaian Vietnam dengan strategi komprehensifnya, yang mencakup peningkatan kualitas, inovasi teknologi, dan perluasan pasar internasional.
Negara ini telah memanfaatkan 150 ribu hektare lahan budidaya duriannya, khususnya Delta Mekong dan wilayah dataran tinggi, demi mempertahankan produksi berkualitas tinggi sepanjang tahun. Perjanjian perdagangan strategis dengan China, yang ditetapkan melalui protokol ekspor pada 2022, semakin memperkuat posisi Vietnam.
Produk Lokal Jadi Komoditas Global
Sejalan dengan itu, Vietnam berkomitmen memastikan standar keamanan pangan yang ketat, keterlacakan produk, dan penerapan teknologi pembekuan modern. Kisah sukses durian negara ini menunjukkan bagaimana perencanaan strategis dapat mengubah produk pertanian lokal jadi komoditas global bernilai tinggi.
Durian Vietnam menonjol sebagai kenikmatan yang menggoda dengan rasa unik, rangkum Vin Pearl. Pohon durian Vietnam, yang tingginya mencapai 40 meter, menghasilkan buah yang besar dan berduri dengan berat hingga lima kilogram, terkenal karena daging buahnya yang berwarna kuning keemasan.
Beberapa varian duriannya, yakni:
- Durian Ri6
Dibudidayakan di Vinh Long, Cai Mon, dan Ben Tre, durian ini dikenal luas dan mudah ditemukan di pasar. Durian ini disukai karena aromanya yang khas, daging buahnya tebal, bijinya kecil, dan keseimbangan sempurna antara rasa manis dan kaya rasa.
- Durian Chuong Bo
Terkenal di wilayah Barat Daya, jenis ini berukuran lebih kecil dengan bentuk agak bulat, kulit berwarna kehijauan, dan duri besar. Dagingnya yang lembut dan manis membedakannya dari jenis durian umum lain.
Advertisement
Jenis Durian di Vietnam
- Durian Musang King
Dikenal karena rasanya yang premium, Musang King dianggap sebagai "raja" durian. Durian ini besar dan berduri, dengan rasa pahit-manis, lembut, dan khas.
- Durian merah
Berasal dari Malaysia, durian merah mengejutkan dengan dagingnya yang berwarna merah, tidak seperti durian kuning tradisional. Durian ini memiliki rasa yang unik, menyerupai cokelat hitam yang dicampur dengan rasa yang kuat dan sedikit pahit.
Tahun lalu, Cai Mon, jenis durian populer dari Provinsi Ben Tre di Delta Mekong, telah dipilih sebagai salah satu buah dengan peringkat terbaik di Vietnam oleh TasteAtlas, rangkum VN Express. Durian ini hadir dalam dua varietas utama: Monthong dan Ri6..
Durian Cai Mon disukai karena rasanya yang manis, kaya, dan dagingnya tebal, dengan beberapa orang menggambarkan rasanya seperti susu sapi. Buahnya juga mengandung relatif sedikit biji.
Di Vietnam, durian Cai Mon biasanya dipanen antara Juni dan September. Selama periode ini, durian tersebut banyak dijual di sepanjang jalan Ho Chi Minh City dan di seluruh Delta Mekong.
Festival Durian untuk Turis
Tahun lalu, wisatawan dapat menikmati durian gratis di festival lokal. Pengunjung festival durian di Provinsi Dak Lak pada 30 Agustus hingga 2 September 2024 diundang untuk mengikuti tur durian dan menikmati buah raja ini secara gratis.
Ngo Thi Minh Trinh, Wakil Ketua Distrik Krong Pac yang jadi tuan rumah festival tersebut, mengatakan bahwa selama acara empat hari ini, pengunjung akan berkesempatan untuk mengunjungi kebun durian di Dak Lak, yang memiliki area produksi durian terbesar di seluruh negeri dengan luas lebih dari 32 ribu hektare.
Panitia penyelenggara akan menyambut pengunjung di stadion di Desa Phuoc Hoa dan kemudian mengatur perjalanan mereka dengan traktor ke kebun durian. Mereka juga dapat merasakan proses penanaman dan pemanenan durian sambil berpartisipasi dalam kegiatan budaya suku minoritas setempat.
Saat ini, Krong Pac memiliki sekitar delapan ribu hektare kebun durian, yang mencakup sepertiga dari total luas provinsi tersebut. Edisi pertama festival durian diadakan pada 2022 dan menarik 60 ribu pengunjung domestik dan mancanegara.
Advertisement