5 Manfaat Konsumsi Rutin Jus Lidah Buaya, Salah Satunya Menjaga Imunitas

Jus lidah buaya, lebih dari sekadar tanaman hias, telah digunakan selama berabad-abad untuk kecantikan dan kesehatan. Temukan manfaatnya mulai dari kesehatan kulit hingga sistem pencernaan, dan bagaimana menambahkannya ke dalam rutinitas harian Anda.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 04 Feb 2025, 05:01 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2025, 05:01 WIB
Lidah Buaya
Ilustrasi lidah buaya. Credit: pexels.com/Santorio... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Banyak yang menaruh lidah buaya di rumah sebagai tanaman hias. Sebagian dari Anda mungkin memanfaatkannya untuk merawat kecantikan, terutama wajah dan rambut, karena sifatnya yang menenangkan. 

Biasanya, lidah buaya dioleskan ke bagian tubuh yang hendak dirawat. Jarang sekali yang mengonsumsinya sebagai jus, padahal manfaatnya diyakini akan diperoleh lebih optimal. Anda bisa memasukkannya sebagai salah satu menu sarapan rutin setiap hari. Mengutip Vogue, Senin, 3 Februari 2025, berikut beberapa manfaat yang bisa didapat dengan membangun kebiasaan tersebut.

1. Kulit yang Lebih Sehat

Ini merupakan manfaat yang paling dikenal oleh banyak orang. Jika biasanya gel lidah buaya digunakan secara topikal untuk mengobati berbagai penyakit, Anda kini juga bisa mengonsumsi dagingnya langsung.

"Minum jus lidah buaya dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit dan tanda-tanda penuaan" kata ahli gizi April May Morgan, kepala nutrisi di Artah. Jus lidah buaya juga dapat membantu mengatasi jerawat dan masalah kulit lainnya karena sifat anti-inflamasi dan antimikroba.

2. Meningkatkan Imunitas

Menurut Morgan, jus lidah buaya kaya akan antioksidan dan vitamin. Kandungan itu dapat membantu meningkatkan dan meregulasi sistem kekebalan tubuh seseorang. Dengan sifat anti-inflamasi yang dimilikinya, lidah buaya dapat membantu memodulasi respons imun.

"Lidah buaya mengandung vitamin C dan E serta beta-karoten, yang semuanya merupakan antioksidan yang dapat membantu melawan stres oksidatif dan memperkuat sistem imunitas tubuh," kata Morgan.

 

3. Kontrol Gula Darah

Ilustrasi Lidah Buaya
Ilustrasi lidah buaya (dok. Pixabay.com)... Selengkapnya

Meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut, penelitian awal menunjukkan bahwa mengonsumsi lidah buaya berpotensi berdampak positif pada kontrol glikemik, dengan kata lain membantu mengontrol kadar gula darah. Ini bisa bermanfaat bagi mereka yang menderita prediabetes dan diabetes. Namun, Morgan mengimbau agar Anda berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum meminum suplemen atau minuman apapun jika memiliki kondisi demikian.

4. Kesehatan Pencernaan

Penelitian menunjukkan bahwa jus lidah buaya memiliki kecenderungan untuk membantu pencernaan dan mengurangi gejala sindrom iritasi usus. "Jus lidah buaya diketahui memiliki efek menenangkan pada saluran pencernaan karena sifat mucilaginous dan kandungan polisakaridanya," kata Morgan seraya menambahkan bahwa itu juga dapat 'membantu mengurangi gejala refluks asam, mulas, dan gangguan pencernaan'.

5. Kesehatan Mulut

Tidak biasa bagi minuman yang bukan air untuk benar-benar membantu kebersihan mulut daripada menghambatnya, tetapi demikianlah keajaiban tanaman rumah tangga yang sederhana ini. Beberapa penelitian awal bahkan menunjukkan bahwa lidah buaya dapat digunakan sebagai obat kumur.

Sifat antimikroba di lidah buaya dapat membantu mengurangi plak, melawan bakteri, dan mempromosikan gusi yang sehat, kata Morgan. "Jusnya juga dapat membantu menenangkan dan menyembuhkan bisul mulut dan luka."

Rekomendasi Asupan Jus Lidah Buaya Setiap Hari

Menggunakan Lidah Buaya
Ilustrasi gel aloe vera. Credit: freepik.com... Selengkapnya

Secara umum, kata April, dosis yang disarankan adalah antara 50 dan 120 ml jus lidah buaya per hari. Jika Anda menggunakannya untuk membantu kesehatan pencernaan, mungkin bermanfaat untuk diminum sebelum makan. Jika tidak, Anda boleh minum lidah buaya harian Anda kapan saja.

Ada banyak pilihan jus lidah buaya yang dijajakan di e-commerce bila Anda ingin yang lebih praktis. Bila murni, lidah buaya bisa terasa sedikit pahit dan sedikit asam. Karenanya, Anda bisa menambahkan 50 ml jus lidah buaya murni ke dalam segelas air kelapa dan es atau menjadikannya sebagai smoothie agar lebih nikmat.

Bila Anda punya waktu, bisa mengolahnya sendiri dengan memotong lidah buaya yang tumbuh di rumah. Namun, perlu diperhatikan bahwa proses pengolahan lidah buaya tidak semudah kelihatannya karena mengandung getah pahit yang bisa menyebabkan rasa gatal di mulut.

Seorang kreator YouTube dengan akun MomLia'sKitchen membagikan tips agar lidah buaya dapat dikonsumsi dengan aman tanpa rasa pahit atau gatal. "Ini kan ada kuning-kuningnya, ini getahnya lidah buaya jangan sampai terkena kulit karena gatel banget dan juga nggak boleh dimakan," ucapnya di kanal YouTube-nya, dikutip Kamis, 7 November 2024.

Langkah-langkah Menghilangkan Getah Lidah Buaya

Lidah Buaya
Ilustrasi Lidah Buaya Credit: pexels.com/pixabay... Selengkapnya

Sebelum memulai proses, pastikan semua bahan yang dibutuhkan sudah disiapkan. Selain lidah buaya, sediakan juga kapur sirih dan garam sebagai bahan utama untuk menghilangkan getah yang bisa menimbulkan rasa pahit dan gatal.

Langkah pertama adalah memotong lidah buaya menjadi beberapa bagian untuk mempermudah proses perendaman. Potongan-potongan ini kemudian direndam di air bersih selama 30 menit. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan getah kuning yang terdapat pada kulit lidah buaya.

Setelah direndam, lidah buaya harus dicuci kembali beberapa kali hingga getahnya benar-benar hilang. Kemudian, siapkan air kapur yang sudah diendapkan dan air bersih di wadah terpisah. Campurkan sedikit air endapan kapur sirih ke dalam air bersih, lalu sisihkan.

Cuci potongan lidah buaya yang telah direndam sebelumnya hingga airnya jernih tanpa warna kuning. Proses ini memastikan sisa getah yang menempel pada lidah buaya hilang sehingga tidak menimbulkan rasa pahit saat dikonsumsi.

Langkah selanjutnya adalah memisahkan kulit lidah buaya dari dagingnya dengan hati-hati. Usahakan tidak ada sisa kulit yang menempel pada daging lidah buaya karena kulitnya masih mengandung getah yang bisa menyebabkan rasa pahit.

Potong daging lidah buaya menjadi ukuran kecil-kecil, lalu masukkan kembali ke air kapur sirih yang sudah dicampur dengan sedikit garam. Teknik ini berguna untuk memastikan getah hilang sempurna dan lidah buaya aman untuk dikonsumsi.

 

Infografis Ayo Jaga dan Tingkatkan Imunitas Tubuh. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ayo Jaga dan Tingkatkan Imunitas Tubuh. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya