Korban Paedofil Emon Capai 88 Orang, 1 Tewas

Korban kekerasan seksual di Sukabumi, Jawa Barat dengan pelaku Nanang Sobari alias Emon terus bertambah.

oleh Tim Liputan 6 SCTV diperbarui 06 Mei 2014, 02:15 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2014, 02:15 WIB
Korban Emon Bertambah
Ilustrasi (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Korban kekerasan seksual di Sukabumi, Jawa Barat dengan pelaku paedofil, Nanang Sobari alias Emon terus bertambah.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Senin (6/5/2014), sejumlah anak yang diantar orangtuanya melapor ke kantor Mapolresta Sukabumi dan mengaku sebagai korban Emon, pada Senin petang. Mereka langsung masuk ke ruang perlindungan perempuan dan anak-anak untuk menjalani pemeriksaan.

Dengan demikian jumlah korban sudah mencapai 88 orang, padahal sehari sebelumnya yang melapor baru 73 orang.

Hingga saat ini, polisi masih mempelajari dan mendalami aksi termasuk modus yang dilakukan tersangka yang tengah menjalani pemeriksaan psikis.

Rata-rata korban kekerasan seksual Emon adalah warga Kampung Lio, Kecamatan Citamiang dan Kecamatan Baros, Sukabumi.

Saat melakukan aksinya, sebagian korban dibawa tersangka ke tempat pemandian air panas Lio Santa, Sukabumi yang sudah terbengkalai dengan iming-iming uang atau mainan.

Mengetahui hal ini, salah satu orangtua korban terpukul mendapati anak mereka menjadi pelampiasan penyimpangan seks Emon. Bahkan salah satu korban Emon dilaporkan tewas, sebulan sebelum kejahatan mengerikan ini terbongkar.

Kecurigaan keluarga muncul karena nama sang anak tercantum dalam daftar korban yang dicatat tersangka. Kematian korban diakibatkan komplikasi penyakit liver, busung lapar, dan luka pada anus. (Tnt)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya