Liputan6.com, Jakarta - Politisi muda Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan deklarasi dirinya untuk maju sebagai calon ketua umum pada Musyawarah Nasional IX yang akan dilakukan pada awal tahun 2015. Agus, yang pada Pilpres lalu mendukung Jokowi-JK itu pun berencana melakukan silaturahmi politik kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Kepada JK, Agus akan meminta restu dan dukungan untuk maju sebagai calon ketua umum partai berlambang pohon beringin itu.
"Saya akan lakukan (mengunjungi JK), karena beliau Wapres dan juga kader terbaik Golkar. Saya akan minta pandangan beliau," kata Agus di Posko Pemenangannya, Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan, Senin, (3/11/2014).
"Sowan kepada beliau bukan untuk berdiskusi dan meminta masukan kepada beliau, dan tentunya meminta dukungan," imbuh dia.
Putera Politisi Senior Golkar Ginandjar Kartasasmita itu pun berharap, di antara para calon ketum lain, dirinyalah yang bakal didukung JK. Apalagi Agus mengaku, dirinya merupakan salah satu politisi Partai Golkar yang paling awal mendukung Jokowi-JK.
Bahkan dirinya sampai harus menerima sanksi pemecatan dari Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical karena sikap politiknya itu. "Saya sejak awal termasuk yang paling komit mendukung pasangan pak Jokowi dan Pak JK maju pada Pilpres lalu. Saya pribadi berharap, langkah saya (maju sebagai calon ketua umum Golkar) didukung oleh beliau (JK)," ujar dia.
Agus pun mengaku tak akan kesulitan berkomunikasi dengan JK lantaran dirinya telah lama mengenal mantan Ketua Umum Partai Golkar itu.
"Walau belun tahu mendukung atau tidak, tetapi saya yakin konsep dan gagasan yang saya miliki tak jauh beda dengan Pak JK, karena memang kami berdua punya pandanganm perspektif yang sama tentang Partai politik, khususnya mengenai posisi Golkar di pemerintahan," ucap dia.
Selanjutnya: Restu Ayah...
Baca Juga
Advertisement
Restu Ayah
Restu Ayah
Selain JK, Agus juga meminta restu dari sang ayah yang juga merupakan politisi senior Partai Golkar, yaitu Ginandjar Kartasasmita. Agus yakin, langkahnya mendapatkan dukungan dari Ginandjar.
"Minta restu pasti, dan beliau telah merestui saya untuk maju sebagai calon ketua umum," ujar Agus di Posko Pemenangannya, Jalan Gunawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Namun Agus membantah, jika majunya dia dalam bursa calon ketua umum Partai Golkar muncul karena dorongan sang ayah. Lantaran keputusan untuk maju sebagai calon ketua umum muncul atas keinginannya sendiri.
"Ini keputusan saya sendiri, bukan karena pengaruh ayah saya. Kewajiban saya sebagai anak, hanya meminta restu dari orangtua," kata dia.
"Jangan lupa, kita ingat Pilpres kemarin, saya pertama kali secara terbuka nyatakan dukungan. Hari berikutnya saya kumpulkan poros muda, katakan poros muda Jokowi-JK dan itu jauh sebelum Pak Ginandjar terlibat aktif ini," tandas Agus. (Riz)
Advertisement