Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendatangi Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Di sana, Djarot mengunjungi beberapa ruang Fraksi DPRD DKI Jakarta dan bertemu dengan para pimpinan Dewan.
Djarot mengatakan, kunjungannya ini bagian dari silaturahmi dengan para politisi 'Kebon Sirih'. Sebagai orang baru di DKI Jakarta, dia merasa perlu bersilaturahmi dan memperkenalkan diri.
"Ya silaturahmilah, kita berkenalan dengan teman-teman di dewan, kan ini baru dilantik kemarin, makanya kita harus perkenalkan dirilah," ujar Djarot, Jumat (19/12/2014).
Pantauan Liputan6.com, dari ruang kerjanya, Djarot menuju ke Gedung DPRD dengan berjalan kaki. Tempat yang pertama kali dikunjunginya adalah ruang Fraksi Partai Gerindra yang berada di lantai 2. Didampingi Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, Djarot bertemu dengan anggota DPRD Fraksi Partai Gerindra Mohammad Arief.
Kepada Arief, Djarot pun memperkenalkan diri. "Saya Djarot Pak," ucap Djarot.
"Saya Arief, anggota Fraksi Gerindra, Selamat ya Pak Wagub," balas Arief.
Setelah menyambangi ruang Fraksi Gerindra, Djarot kemudian mendatangi ruang Fraksi PPP. Di ruang partai berlambang Kabah itu, Djarot sempat berkeliling dan mencari anggota fraksi yang berada di ruangannya. Ia kemudian masuk ke ruang Ketua Fraksi PPP Matnoor Tindoan. Tidak hanya Matnoor ternyata di ruang tersebut, Djarot juga bertemu dengan Zainuddin.
Dua anggota Dewan itu pun mengucapkan selamat kepada Djarot. Kepada Djarot, Zainuddin bahkan sempat mengatakan kalau Djarot dapat menjadi penengah dan memperbaiki hubungan dewan dengan Pemprov yang sempat memanas karena pernyataan kontroversi yang sering diucapkan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama.
"Ini bagus Pak Wagub, beliau bisa jadi penyelamat atas pembangunan DKI Jakarta. Begini dong, bersilaturahmi, beliau bisa jadi penengah ini antara dewan DKI," ucap politisi disapa Oding itu.
Mendengar ucapan tersebut, Djarot pun menilai hubungan DPRD DKI Jakarta dan Pemprov DKI selama ini tidak ada masalah dan tetap terjalin dengan baik. "Ah, siapa bilang tegang, ini baik-baik saja kok, harmonis-harmonis saja," ucap Djarot sambil tertawa.
Dilarang Masuk
Dari ruang Fraksi PPP, Djarot pun naik ke lantai 5 ke kantor Fraksi Partai Nasdem. Saat hendak masuk, salah seorang petugas di sana tidak memperkenankan Djarot untuk masuk, alasannya sedang ada rapat internal fraksi. Ia pun kemudian bertolak menuju ke kantor Fraksi Partai Hanura, di sana ia bertemu dengan Wakil Ketua Fraksi Partai Hanura Syarifuddin.
Baca Juga
Ia pun kemudian naik ke lantai 6, di sana Djarot masuk ke ruang Fraksi PKS. Namun saat berkeliling ke beberapa ruangan, tidak ada satu pun anggota Fraksi yang ia temui.
Ia pun langsung naik ke lantai 7, di lantai tersebut, Djarot menyambangi kantor Fraksi Partai Demokrat-PAN. Ia langsung disambut oleh Ketua Fraksi Lucky Sastrawira. Ia mendesak Djarot untuk mampir ke ruang kerjanya.
"Saya tadi tunggu Bapak di ruang pimpinan, ternyata Pak Wagub ke sini. Ayo Pak masuk dulu ke ruang saya," ucap dia. Djarot lalu meladeni permintaan Lucky. Djarot dan beberapa anggora Fraksi Demokrat-PAN sempat berbincang selama beberapa menit.
Tak lama setelah itu, Djarot Saiful kemudian langsung naik ke lantai 10, di sana dia bertemu dengan para pimpinan Dewan dan para Ketua Fraksi. Para pimpinan dewan yang hadir di antaranya Ketua DPRD Prasetio Edi, Wakil Ketua DPRD Ferrial Sofian, dan ‎Triwisaksana. (Mvi/Sss)
Advertisement