Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Komisaris PT Nuratindo Bangun Perkasa, Karmin Robert Sinurat, dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan alat-alat kesehatan (alkes) Rumah Sakit Khusus Pendidikan Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana Tahun 2009. Karmin diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Mahkota Negara‎, Marisi Matondang.
"Yang bersangkutan jadi saksi untuk tersangka MRS (Marisi)," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha saat dikonfirmasi, Selasa (10/2/2015).
KPK sebelumnya sudah menetapkan 2 orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi ini.‎ Mereka adalah Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Universitas Udayana sekaligus pejabat pembuat komitmen proyek Made Meregawa dan Marisi Matondang yang merupakan Direktur PT Mahkota Negara, perusahaan yang pernah dimiliki mantan politisi Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin.
KPK menduga ada mark-up anggaran dalam proyek senilai Rp 16 miliar tersebut. Negara diduga mengalami kerugian Rp 7 miliar atas proyek itu.
Oleh KPK, kedua tersangka dijerat dengan Pasal 2 Ayat 1 atau Pasal 3 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. (Ado/Sun)
Korupsi RS Universitas Udayana, KPK Periksa Komisaris Nuratindo
KPK menduga ada mark-up anggaran dalam proyek senilai Rp 16 miliar tersebut. Negara diduga mengalami kerugian sebesar Rp 7 miliar.
diperbarui 10 Feb 2015, 14:03 WIBDiterbitkan 10 Feb 2015, 14:03 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ketika Gus Miek dan Gus Dur Resah Masa Depan NU, Kisah Pertemuan Dua Wali
OC Kaligis Diperiksa, Sebut Pengacara Ronald Tannur Terkenal Urus Perkara
KAI Daop 9 Jember Pastikan Pilkada 2024 Tidak Ganggu Operasional Kereta Api
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil