Liputan6.com, Semarang - Pascaeksekusi mati 2 tenaga kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi, yakni Siti Zaenab pada 14 April 2015 dan Karni binti Medi Tarsim pada 16 April 2015, jalan untuk menikmati kebebasan masih berliku bagi Satinah yang ditahan di Arab Saudi meski denda diyat sebesar Rp 21 miliar sudah dibayar dan terbebas dari hukuman mati.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (17/5/2015), saat ini satinah masih mendekam di penjara, bahkan menurut pihak keluarga kesehatannya semakin menurun dan mengalami gejala stroke.
"Kondisinya ini memperhatinkan mas. Sakit terus tangan dan kaki sebelah kirinya nggak bisa bergerak," ungkap Sulastri, kakak Satinah.
Sebulan lalu pihak keluarga sempat mengunjungi Satinah di penjara Al Ghaseem, Arab Saudi, namun tidak diperbolehkan merawat Satinah.
Sebelumnya Indonesia dikejutkan oleh eksekusi mati 2 TKI. Siti Zaenab yang dieksekusi 15 April dan Karni Binti Medi Tarsim yang dieksekusi sehari kemudian tanpa pemberitahuan resmi sebelumnya.
Dari data yang diterima Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Riyadh ada 9 warga negara Indonesia (WNI) yang hingga saat ini masih menunggu proses hukum dan terancam hukuman mati. Mereka saat ini masih ditahan dan mengikuti proses hukum. Mulai dari menunggu sidang hingga pengajuan peninjauan kembali, dan menunggu pengampunan dari keluarga korban. (Mar/Mut)
Lolos Hukuman Mati, Satinah Belum Bebas dari Penjara
Meski denda sudah dibayar dan terbebas dari hukuman mati Satinah belum bisa menikmati kebebasan.
diperbarui 17 Apr 2015, 15:01 WIBDiterbitkan 17 Apr 2015, 15:01 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bank Mandiri Rilis Livin' by Mandiri di Timor-Leste untuk Perkuat Bisnis Internasional
Simak Jadwal dan Isi Materi Seleksi Kompetensi PPPK 2024 di BKN
Apa Itu Ijab: Pengertian, Makna, dan Pentingnya dalam Pernikahan Islam
6 Potret Kejutan Sintya Marisca untuk Ultah Umi Pipik ke-47, Sebut Gadis Kesayangan
Cara Mengatasi Radang Tenggorokan: Panduan Lengkap dan Efektif
Polisi Olah TKP Lanjutan Kasus Anak Bunuh Ayah Kandung dan Nenek di Cilandak
Profil Tatacipta Dirgantara, Lolos Seleksi Ketat Jadi Rektor Baru ITB 2025-2030
Kunker ke Makassar, Once DPR Bahas Fenomena Perundungan di Sekolah
Potret Cantik Acha Septriasa yang Hadir di Acara Ulang Tahun Miska Sungkar
Orderan Chery J6 Melimpah Selama GJAW 2024
Sudah Masuk Akhir Tahun, Ini Fakta Menarik Kalender 2025 yang Punya 27 Hari Libur
Golput Pilkada Jakarta Tinggi, PKB: Kandidat Tak Diminati