Akibat Kabut Asap Pekat, Seluruh Sekolah di Pontianak Diliburkan

Sementara siswa belajar di rumah, para guru tetap masuk ke sekolah seperti biasa.

oleh Aceng Mukaram diperbarui 28 Sep 2015, 12:31 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2015, 12:31 WIB
20150928-Akibat Kabut Asap-Sekolah di Pontianak Diliburkan
SDN 01 Pontianak Selatan, Kalimantan. (Liputan6.com/Raden AMP)

Liputan6.com, Pontianak - Pagi itu anak-anak sekolah baru saja tiba di sekolah. Namun sebuah pengumuman terpampang di depan halaman sekolah mereka. Sekolah meliburkan kegiatan belajar mengajar, akibat kabut asap.

"Hari ini libur, sampai Rabu. Kabut asapnya pekat sekali," tutur Marwi, siswa SDN 01 Pontianak Selatan, Kalimantan, Senin(28/9/2015).
   
Kabut asap tak menjadi halangan untuk belajar bagi Marwi dan teman-temannya. Siswa kelas 5 itu mengatakan, walau pun sekolah meliburkan kegiatan belajar di kelas, namun ia tetap belajar di rumahnya.

Sementara, Wakil Kepala SDN 01 Pontianak Selatan Juanda menyatakan, berdasarkan imbauan Walikota Pontianak Sutarmidji, seluruh sekolah di Kota Pontianak diliburkan. Mulai TK, SD, SMP, hingga SMA semua diliburkan. Ini akibat semakin buruknya kualitas udara di wilayah Katulistiwa ini.  

"TK sampai SMA baru hari ini liburkan. Ini tahap kedua, sampai Kamis. Ini instruksi walikota Pontianak," ujar Juanda.

"Kita melarang anak-anak main di luar. Ini berbahaya udaranya untuk dihisap. Kesehatan kan nomor satu," lanjut dia.

Juanda menuturkan, pekatnya kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan ini menyebabkan warga Pontianak susah bernapas. "Kita enggak bernapas, susah sekali," keluh dia.

Sementara siswa belajar di rumah, para guru tetap masuk ke sekolah seperti biasa.

"Sesuai imbauan Walikota Pontianak Senin 28 sampai Rabu, siswa diliburkan. Guru tetap masuk seperti biasa. Guru wajib menunggu di depan pagar," tegas Juanda.

"Kalau guru tetap masuk seperti biasanya, hanya siswanya aja diliburkan. Karena kita masih menyelesaikan pekerjaan. Dan persiapan ujian tengah semester," pungkas Juanda. (Rmn/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya